48
5.5.2. Kepemilikan Peralatan
Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan usaha dagang pakan dan peternakan ayam diperlukan peralatan dan infrastruktur untuk memudahkan
operasional usaha Mangestoni Putri PS. Infrastruktur dan peralatan yang dimiliki oleh Mangestoni Putri PS antara lain: gudang pakan, kantor adminsitrasi, kandang
ayam berkapasitas 30.000 ekor ayam yang dilengkapi dengan mess karyawan, bangunan listrik, instalasi dan genset, sumur dan reservoir, tempat makan tabung,
tempat minum gallon, kawat untuk gantungan, layar kandang, tabung gas, regulator, selang LPG, alat pemanas, mesin sprayer untuk cuci kandang, dua
mobil truk, dan dua motor bebek.
5.5.3. Aspek Permodalan
Modal awal Mangestoni Putri PS yang digunakakan untuk menjalankan
usaha ayam petelur jantan adalah modal sendiri Rp 100.000.000,00. Dalam
menggunakan modalnya, pemilik Mangestoni Putri PS menjalankan strategi dengan memanfaatkan tenggat waktu yang diberikan oleh pabrik pakan yaitu
jangka waktu pembayaran tiga minggu. Dengan menjalankan strategi seperti itu pemilik Mangestoni Putri PS dapat memelihara ayam dengan modal Rp
200.000.000,00 walaupun modal yang dimiliki sebenarnya adalah Rp 100.000.000,00.
Komposisi modal untuk usaha peternakan ayam secara garis besar terbagi dalam tiga bagian, 60 persen modal untuk pakan, 33 persen untuk DOC, dan 7
persen untuk vaksin, obat-obatan, vitamin, listrik, sekam, gas, dan vaksinator. Dengan adanya jangka waktu pembayaran tiga minggu yang diberikan oleh pabrik
pakan, posisi Mangestoni Putri PS sangat diuntungkan sekali. Dengan begitu produksi ayam dapat ditingkatkan walaupun modal terbatas dengan
memanfaatkan tenggat waktu tersebut. Masa panen ayam petelur jantan adalah 40- 60 hari, kebutuhan modal pada 1-14 hari pertama untuk memelihara ayam adalah
25 persen, hari ke 15-28 kebutuhan modal mencapai 35 persen, hari ke 29-49 kebutuhan modal semakin besar yaitu mencapai 40 persen. Pada hari ke 1 dan 22
pabrik pakan mengirimkan pakan, dengan jangka waktu pembayaran selama tiga minggu jatuh temponya adalah pada hari ke 21 dan 43. Selama rentang hari ke 22-
49 43 Mangestoni Putri PS menggunakan pakan pabrik yang belum dibayar atau
uang perusahaan, ketika jatuh tempo pada hari ke 43 ayam sudah bisa dipanen dan Mangestoni Putri PS sudah bisa membayar pakan yang dikirim pada hari ke 22.
Dengan begitu Mangestoni Putri PS dapat memelihara ayam lebih banyak dengan memanfaatkan waktu jatuh tempo tiga minggu yang diberikan oleh pabrik pakan.
50
VI HASIL DAN PEMBAHASAN
6.1. Analisis Lingkungan Perusahaan