Evaluasi Faktor Lingkungan Internal Evaluasi Faktor Lingkungan Eksternal

70

6.1.4. Evaluasi Faktor Lingkungan Internal dan Eksternal

Tahap selanjutnya untuk menentukan penyusunan strategi di Mangestoni Putri PS adalah indentifikasi faktor-faktor yang termasuk dalam peluang, ancaman, kekuatan dan kelemahan.

6.1.4.1. Evaluasi Faktor Lingkungan Internal

Faktor-faktor lingkungan internal yang berpengaruh pada operasional kegiatan yang dijalankan oleh Mangestoni Putri PS ada 12 faktor strategis, 7 kekuatan dan 5 kelemahan. Perincian faktor-faktor tersebut seperti disajikan pada Tabel 11. Tabel 11. Evaluasi Faktor-faktor Lingkungan Internal Mangestoni Putri PS No Faktor-Faktor Strategis Internal Kekuatan Kelemahan 1 Sudah memiliki pemasok input-input produksi DOC, pakan, vitamin dan vaksin ¥ 2 Ayam petelur jantanproduk memiliki sifat tahan terhadap penyakit dan teknologi budidayanya mudah dikuasai ¥ 3 Mangestoni Putri PS menggunakan input-input produksi DOC dan pakan yang berkualitas dalam peternakan ayam petelur jantan ¥ 4 Nama Mangestoni sudah banyak dikenal masyarakat sekitar dan mempunyai bargaining position yang kuat di Kecamatan Sanden ¥ 5 Dukungan modal Mangestoni Putri PS yang kuat ¥ 6 Mangestoni Putri PS memiliki kemitraan ¥ 7 Pionir dalam budidaya ayam petelur jantan di Kecamatan Sanden ¥ 8 FCR 1 yaitu 2,2 ¥ 9 Indeks performance ”\DLWX120 ¥ 10 Kapasitas produksi kandang belum maksimal dimanfaatkan ¥ 11 Masa panen ayam petelur jantan relatif lama yaitu 40-60 hari ¥ 12 Kapasitas produksi belum memenuhi permintaan pasar ¥

6.1.4.2. Evaluasi Faktor Lingkungan Eksternal

Faktor-faktor lingkungan eksternal yang berpengaruh pada operasional kegiatan yang dijalankan oleh Mangestoni Putri PS ada 14 faktor strategis, 8 71 peluang dan 6 ancaman. Perincian faktor-faktor tersebut seperti disajikan pada Tabel 12. Tabel 12. Evaluasi Faktor-faktor Lingkungan Eksternal Mangestoni Putri PS No Faktor-faktor Strategis Eksternal Peluang Ancaman 1 Peraturan Pemerintah No.72007 tentang pembebasan pajak terhadap produk pertanian ¥ 2 Hari-hari besar keagamaan seperti menjelang Puasa, Puasa, Idul Fitri, Idul Adha, dan Natal ¥ 3 Liburan sekolah dan libur akhir tahun tahun baru ¥ 4 Peningkatan jumlah penduduk DI Yogyakarta rata- rata satu persen per tahun 2007-2010 ¥ 5 Peningkatan pendapatan masyarakat DI Yogyakarta rata-rata setiap tahun tiga persen 2009-2010 ¥ 6 Infrastruktur jalan yang memadai di Kabupaten Bantul ¥ 7 Wilayah Kecamatan Sanden yang cocok untuk peternakan ayam yaitu perbukitan, pesisir dan lahan-lahan marjinal ¥ 8 Rumah Makan Ny. Suharti memiliki beberapa cabang ¥ 9 Bencana alam seperti letusan gunung merapi tahun 2010 ¥ 10 Cuaca buruk dan ketidakpastian musim ¥ 11 Tingkat rata-rata inflasi tiap tahun 7,961 2004- 2010 ¥ 12 Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar ¥ 13 Daya beli masyarakat terhadap daging ayam rata- rata 0,93 persen dari pengeluaran untuk makanan 2005-2009 ¥ 14 Pesaing lama maupun baru sebagai pemasok di Rumah Makan Ny. Suharti ¥

6.2. Perumusan Strategi

Hasil perhitungan matriks IFE Tabel 13 menunjukan secara rata-rata responden yaitu Pemilik Mangestoni Putri PS dan anggota mitra lebih memperhatikan faktor-faktor kekuatan yang dimiliki Mangestoni Putri PS dibandingkan dengan kelemahan yang dimiliki, hal itu terlihat dari nilai kekuatan dan kelemahan yang dihasilkan. Total nilai kekuatan adalah 2,082 sedangkan nilai kelemahan adalah 0,751 sehingga total nilai kekuatan dan kelemahan adalah 2,833. Faktor internal kekuatan yang memiliki nilai terbesar yaitu dukungan