40
5.6. LamaTinggal
Lama tinggal diartikan sebagai jumlah tahun sejak pertama tinggal di pemukiman kumuh perkotaan bantaran Sungai Ciliwung sampai saat di lakukan
wawancara. Komunitas kumuh perkotaan tinggal di pemukiman dalam selang waktu antara 1 tahun sampai 57 tahun. Hasil perhitungan rata-rata lama tinggal
komunitas di pemukiman kumuh bantaran Sungai Ciliwung adalah 33 tahun. Tabel 8. Distribusi Responden di Kelurahan Kampung Melayu dan Kelurahan
Bukit Duri Menurut LamaTinggal, Tahun 2010
Lama Tinggal tahun
Jumlah
N 33
16 38,10
≥ 33 26
61,90
Jumlah 42 100
Sebagian besar 61,9 responden sudah bertempat tinggal selama 33 tahun bahkan lebih. Oleh karena itu, komunitas yang tinggal di bantaran Sungai
Ciliwung mempunyai kemampuan beradaptasi yang baik terhadap karakteristik lingkungan yang sangat rentan diterjang banjir. Terbukti bahwa komunitas lebih
memilih tinggal di bantaran sungai daripada direlokasikan di rumah susun.
5.7. Status Kepemilikan Tempat Tinggal
Status kepemilikan bangunan tempat tinggal dikategorikan menjadi tiga macam, yaitu bangunan sendiri, bersertifikat, menumpang tanpa bayar,
kontrak atau kost bayar. Tabel 9. Jumlah dan Persentase Responden di Kelurahan Kampung Melayu dan
Kelurahan Bukit Duri Menurut Status Kepemilikan Tempat Tinggal, Tahun 2010
Status Kepemilikan Bangunan Tempat Tinggal Jumlah
N Bangunan sendiri
23 54,76
Menumpang 6
14,29 Kontrakkost
13 30,95
Jumlah 42 100
Sebagian besar warga yang tinggal di lokasi penelitian adalah penduduk asli yang sudah tinggal lebih dari 33 tahun. Hal ini menjadi salah satu faktor yang
meyebabkan responden sebagian besar 54,76 sudah memiliki bangunan sendiri beserta sertifikat tanah tempat tinggalnya. Namun, masih ada yang menumpang di
41
sanak keluarga atau kerabatnya karena belum mampu membangun rumah sendiri ataupun berencana hanya tinggal sementara. Khusus untuk responden yang tinggal
di RT 07 RW 12 Kelurahan Bukit Duri sebagian besar mengontrak bangunan dan tanah dari pihak PT. KAI.
5.8. Status Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk KTP