KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 18 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
3.2. Metode Penelitian
Penelitian ini adalah penelitiandeskriptif kuantitatif menggunakan metode survei yang berupaya menggambarkan secara utuh pengelolaan PAD di
Kabupaten Jember dalam rangka penyusunan masterplan PAD Kabupaten Jember. Penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar
maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi dan
hubungan-hubungan antar variabel sosiologis maupun psikologis. Survey dapat memberikan manfaat untuk tujuan-tujuan
deskriptif, membantu dalam hal membandingkan kondisi-kondisi yang ada dengan kriteria
yang telah ditentukan sebelumnya, dan juga untuk pelaksanaan evaluasi. Survey dapat dilakukan dengan cara sensus maupun sampling terhadap hal-hal yang
nyata dan tidak nyata. Penelitian survei dilakukan terhadap objek-objek potensi penerimaan PAD
di Kabupaten Jember. Secara spesifik, kegiatan survei dilakukan untuk mengetahui:
1. Jenis objek potensi sumber-sumber penerimaan PAD di Kabupaten Jember, baik
existing maupun expected. 2. Prediksi jumlah besaran objek potensi sumber-sumber penerimaan PAD di
Kabupaten Jember. 3. Strategi pencapaian target PAD pada setiap objek PAD di Kabupaten
Jember.
3.3. Tahapan Penelitian
Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan yang sistematis, logis, dan komprehensif. Tahapan penelitian menunjukkan urutan kegiatan yang akan
dilakukan pada penelitian dalam rangka mencapai tujuan penelitian yaitu menyusun rencana induk
masterplan pengelolaan PAD di Kabupaten Jember. Tahapan penelitian disajikan secara diagramatis sebagaimana terlihat pada
Gambar 2.
KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 19 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
Gambar 2. Tahapan Penelitian Penjelasan rincian tahapan kegiatan penelitian sesuai diagram pada
Gambar 2 adalah sebagai berikut: 1. Kajiulangjenisobjekpotensi PAD saatini
existing. Tahap ini bertujuan
untuk menginventarisasi dan menganalisis objek PAD yang ada saat ini, mencakup:
Analisis Kendala Evaluasi
Objek PAD Saat I ni
Optimal? I nventarisasi Objek Potensi PAD Saat I ni
I dentifikasi Objek PAD Baru
Objek PAD Baru Analisis Kelayakan
Layak?
Stop
Strategi Pencapaian Target PAD Proyeksi Penerimaan PAD
Penetapan Target PAD Proyeksi Penerimaan PAD
Penetapan Target PAD
Pembuatan Sistem I nformasi Pengelolaan PAD
Masterplan PAD Kabupaten Jember 2015 – 2020
Potensi Teoritis Potensi Normal
Potensi Teoritis Potensi Normal
KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 20 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
a. Pemetaanpotensiobjek-objek PAD saat ini. Data yang digunakan
adalah data time series selama 10 tahunke belakang, yaitu dari tahun
2005 hingga 2014. Pemetaan potensi mencakup jenis-jenis objek
potensi dan besaran penerimaan yang diperoleh dari objek-objek potensi tersebut.
b. Mengevaluasi potensi objek-objek PAD saat ini. Tahap ini bermaksud
untuk mengukur keberhasilankinerja pemungutan objek PAD dengan menghitung indikator keuangan yang terdiri dari:
-
Daya pajak tax effort, yaitu ratio antara penerimaan pajak
dengan kapasitas atau kemampuan bayar pajak di suatu daerah.
-
Efektifitas pajak tax effectivity, yaitu mengukur hubungan
antara hasil pungut suatu pajak dengan potensi pajak itu sendiri.
-
Efisiensi pajak tax eficiency, yaitu mengukur bagian dari hasil
pajak yang digunakan untuk menutup biaya pemungutan pajak yang bersangkutan.
c. Analisiskendaladanpermasalahan. Tahap ini
bertujuan untuk
mengidentifikasi kendala dan permasalahan yang dihadapi terkait dengan belum tercapainya target PAD pada setiap objek PAD yang
belum memberikan penerimaan sebagaimana diharapkan. 2. I dentifikasidananalisisobjekpotensi PAD baru
expected. Tahap ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis objek potensi PAD
baru yang potensial untuk dijadikan sebagai sumber penerimaan baru bagi daerah.Tahapan ini mencakup kegiatan:
a. I dentifikasi objek-objek PAD baru yang berpotensi dapat dijadikan sebagai sumber penerimaan daerah baru yang potensial di Kabupaten
Jember. Kegiatan ini dilakukan dengan
brainstorming dengan para pemangku kepentingan serta
benchmarking dengan daerah-daerah lain melalui
desk study. b. Menganalisis kelayakan sumber potensi PAD baru yang telah
teridentifikasi sebelumnya
berdasarkan kriteria-kriteria
sebagai berikut:
KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 21 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
-
Hasil Yield, yaitu memadai tidaknya suatu pajak dalam
kaitannya dengan berbagai layanan yang dibiayainya, stabilitas dan mudah tidaknya memperkirakan besarnya hasil pajak
tersebut.
-
Keadilan Equity, dasar pajak dan kewajiban membayarnya
harus jelas dan tidak sewenang-wenang. Pajak harus adil secara horizontal, artinya beban pajak harus sama antara berbagai
kelompokyang berbeda tetapi dengan kedudukan ekonomi yang sama. Pajak harus adil secara vertical, artinya beban pajak harus
lebih banyak ditanggung oleh kelompok yang memiliki sumber daya yang lebih besar.
-
Efisiensi ekonomi Efficiency, yaitu beban pajak retribusi jangan
sampai menjadi penghambat para produsen berhenti berproduksi atau mengalihkan bidang usahanya atau bagi konsumen
mengurangi konsumsi atau beralih ke barang alternatif lainnya.
-
Kemampuan untuk melaksanakan Abiliy to implement, pajak
harus dapat dilaksanakan baik dari aspek politik maupun administratif.
-
Kecocokan sebagai sumber penerimaan daerah Suitability as
local evenue sources, adanya kejelasan kepada daerah mana suatu pajak harus dibayarkan dan tempat memungut pajak
hendaknya sama dengan tempat akhir beban pajak. 3. Menetapkan target PAD. Tahap ini bertujuan untuk menetapkan target
PAD Kabupaten Jember setiap tahun selama 5 tahunkedepan, yaitu tahun 2015 hingga 2020, dengan memprediksi penerimaan daerah yang
diperoleh dari objek PADsecara: a.
I ntensifikasi.Pencapaian target PAD melalui intensifikasi adalah target PAD yang diperoleh dari potensi objek PAD saat ini pada kondisi yang
dianggap ideal dengan asumsi-asumsi yang logis, yang merupakan sinergi dan potensi secara teoritis maupun potensi normal.
KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 22 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
-
Potensi teoritis dengan menggunakan pendekatan input adalah kemampuan maksimal suatu fasilitas dalam menghasilkan
pendapatan jika seluruhnya didayagunakan secara maksimal.
-
Potensi normal dengan menggunakan pendekatan potensi output, artinya mengukur potensi suatu fasilitas berdasarkan
kemampuan rata-rata
pendapatan yang
dapat dicapai
berdasarkan pengalaman yang lalu tanpa memandang berapa besar fasilitas yang tersedia.
b. Ekstensifikasi.
Pencapaian target PAD melalui ekstensifikasi adalah target PAD yang diperoleh dari objek PAD baru berdasarkan hasil
proses identifikasi dan kelayakannya pada kondisi yang dianggap ideal dengan asumsi-asumsi yang logis. Proyeksi obyek potensi PAD
secara esktensifikasi, sama halnya dengan dengan intensifikasi, didasarkan pada potensi teoritis dan potensi normal.
4. Merumuskanstrategipencapaian target PAD. Tahap ini bertujuan untuk merancang strategi pencapaian target PADyang telah ditetapkan
sebelumnya padatahun 2015 – 2020. a.
Strategi intensifikasi. Strategi intensifikasi adalah strategi yang
dirancang untuk mengoptimalkan pencapaian target objek PAD saat ini pada kondisi ideal, baik objek PAD yang masih mengalami kendala
atau permasalahan dalam pencapaiannya maupun objek PAD yang tanpa kendala .
b. Strategi ekstensifikasi. Strategi ekstensifikasi adalah strategi yang
dirancang untuk mencapai target objek PAD baru pada kondisi yang dianggap ideal dengan asumsi-asumsi yang logis.
5. Merancang model
pengelolaanpotensi PAD
KabupatenJemberberbasiskomputersebagairencanaindukpengelolaan PAD Kabupaten Jember. Tahapan ini mencakup kegiatan:
a. I dentifikasi sistem pengelolaan PAD Kabupaten Jember
b. Pemodelan sistem berdasarkan elemen-elemen penting yang
berpengaruh
KABUPATEN JEMBER LAPORAN PENDAHULUAN
Badan Perencanaan Pembangunan Penyusunan Materplan Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Jember
Halaman 23 UNIVERSITAS JEMBER
Lembaga Penelitian
c. Pembuatan program komputer menggunakan bahasa pemrograman
visual basic ver. 6 yang memuat sistem manajemen basis data dan sistem manajemen basis model, yang dilengkapi dengan sistem
pengolahan terpusat untuk memproses data menjadi informasi yang diperlukan oleh pengguna. Program tersebut dilengkapi dengan
sistem manajemen dialog yang berguna untuk memudahkan
pengguna dalam mengentry, mengubah, menambahkan, menghapus data, dan melakukan simulasi.
d. Verifikasi dan validasi model
3.4. Objek Penelitian