Perasaan Ibu Bila Tidak Mengonsumsi Tembakau Kunyah

Tidak Pernah 1-3 kali 4-5 kali 5 kali BBLR f f f f f Usia pertama Konsumsi ≤ 19 tahun 19 tahun 4 10,5 1 4 2,6 10,5 5 6 13,2 15,8 12 6 31,6 15,8 22 16 57,9 42,1 Jumlah 4 10,5 5 13,2 11 28,9 18 47,7 38 100 Jumlah Konsumsi ≤ 2 ons 2 ons 4 10,5 4 1 10,5 2,6 3 8 7,9 21,1 9 9 23,7 23,7 20 18 52,6 47,4 Jumlah 4 10,5 5 13,2 11 28,9 18 47,4 38 100 Lama Konsumsi ≤ 5 tahun 5 tahun 4 10,5 2 3 5,3 7,9 8 3 21,1 7,9 12 6 31,6 15,81 26 12 68,4 31,6 Jumlah 4 10,5 5 13,2 11 28,9 18 47,4 38 100

4.3.3. Perasaan Ibu Bila Tidak Mengonsumsi Tembakau Kunyah

Perasaan ibu bila tidak mengonsumsi tembakau kunyah berbeda-beda antara satu individu dengan individu yang lain. Perasaan ibu bila tidak mengonsumsi tembakau kunyah lebih tinggi pada ibu yang melahirkan bayi BBLR dibandingkan dengan ibu yang tidak melahirkan bayi BBLR untuk semua kategori. Ibu yang merasakan bibir terasa asam dan tidak bersemangat paling tinggi ditemukan pada nilai rata-rata antara 3,22-4,29. Sedangkan perasaan pusing, tidak dapat konsentrasi, dan perasaan tidak enak hanya ditemukan pada nilai rata-rata yang lebih rendah yaitu antara 3,07-3,85. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.4. Perasaan Ibu Bila Tidak Mengonsumsi Tembakau Kunyah 4.4. Berat Badan Lahir Rendah Rata-rata usia ibu yang melahirkan bayi BBLR dalam penelitian ini adalah 24,37 tahun dengan usia terendah 20 tahun dan tertinggi 31 tahun. Paritas ibu yang melahirkan bayi BBLR masih tergolong rendah dengan rata-rata 1,50 anak dengan paritas terendah adalah 1 anak dan tertinggi adalah 4 anak. Namun bila dilihat dari ANC ibu yang melahirkan bayi BBLR hanya ditemukan rata-rata 1,9 kali yang menunjukan minat ibu yang melahirkan bayi BBLR masih rendah dalam memeriksakan kehamilanya lihat tabel 4.3. Usia ibu yang melahirkan bayi BBLR paling banyak ditemukan pada usia 25 tahun yakni 25 65,8 dari 38 ibu. Tingkat pendidikan ibu yang melahirkan bayi BBLR paling banyak pada tingkat pendidikan SMAPT yaitu 24 63,3 dari 38 ibu. Tabel 4.6. Karakteristik Ibu yang Melahirkan Bayi BBLR di Kecamatan Raya, Purba, Silima Kuta, Pematang Silima Kuta, dan Haranggaol Horizon Tahun 2013 Karakteristik Bayi BBLR Universitas Sumatera Utara f Usia ibu 25 Tahun ≥ 25 Tahun 25 13 65,8 34,2 Jumlah 38 100 Pendidikan Ibu Tidak Tamat SDSDSMP SMAPT 14 24 36,8 62,3 Jumlah 38 100 Jenis Kelamin Bayi Laki-laki Perempuan 21 17 55,3 47,7 Jumlah 38 100 ANC 1 Kali 1 Kali 19 19 50 50 Jumlah 38 100 Pendapatan Keluarga 2,5 juta ≥ 2,5 juta 21 17 55,3 44,7 Jumlah 38 100 Paritas Ibu 1 1 26 12 68,4 31,6 Jumlah 38 100 Masa Hamil 37 Minggu ≥ 37 Minggu 17 21 44,7 55,3 Jumlah 38 100 Jenis kelamin bayi pada ibu yang melahirkan bayi BBLR paling banyak adalah perempuan 21 55,3 dari 38 ibu, ANC ibu 1 kali sama dengan ANC ≥ 2 kali 19 50 dari 38 ibu yang melahirkan bayi BBLR, Pendapatan keluarga paling banyak ditemukan pada tingkat pendapatan 2,5 juta sebanyak 21 55,3 dari 38 ibu yang melahirkan bayi BBLR, paritas pertama sebanyak 26 68,4 dari 38 ibu yang melahirkan bayi BBLR, dan masa hamil paling banyak ditemukan ≥ 37 minggu sebanyak 21 55,3 dari 38 ibu yang melahirkan bayi BBLR. Universitas Sumatera Utara 4.5. Analisis Bivariat 4.5.1. Usia Ibu