Pengukuran Variabel Dependen Variabel Perancu

3.6.2. Pengukuran Variabel Dependen

Pengukuran variabel berat badan lahir didasarkan pada berat badan yang ditimbang pada saat bayi lahir yang didasarkan pada kategori WHO menjadi: 0. Kelompok kontrol adalah bayi tidak BBLR atau berat badan lahir bayi ≥ 2500 gram. 1. Kelompok kasus adalah bayi BBLR atau berat badan lahir bayi 2500 gram. Selanjutnya kategori tersebut diubah ke dalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: 0 = Kelompok kontrol 1 = Kelompok kasus

3.6.3. Variabel Perancu

a. Data sosial ekonomi yakni data tentang tingkat pendapatan keluarga yang dihitung berdasarkan rata-rata pendapatan suami, istri, dan anak selama satu bulan. Kemudian data ini di kategorikan berdasarkan Upah Minimum Regional UMR Sumatera Utara menjadi: 1. Tingkat pendapatan tinggi ≥ 2,5 juta rupiah bulan 2. Tingkat pendapatan rendah 2,5 juta rupiah bulan Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: 0 = Tingkat pendapatan tinggi 1 = tingkat pendapatan rendah Universitas Sumatera Utara b. Perawatan prenatal yakni perawatan kehamilan yang dilakukan oleh seorang ibu hamil yang ditunjukan dengan jumlah atau frekuensi pemeriksaan kehamilan selama masa kehamilanya. Variabel perawatan kehamilan dikategorikan menjadi 1. Pemeriksaan kehamilan ≥ 2 kali selama kehamilan 2. Pemeriksaan kehamilan 2 kali selama kehamilan Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: 0 = Pemeriksaan kehamilan ≥ 2 kali 1 = Pemeriksaan kehamilan 1 kali c. Kehamilan primipara paritas ke-1 yakni kehamilan ibu pertama kali selama kehidupanya yang dikategorikan menjadi 1. Anak ke-1 2. Anak ke-2 atau lebih Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: 0 = Paritas ke-2 atau lebih 1 = Paritas ke-1 d. Jenis Kelamin bayi yang dilahirkan ibu hamil dikategorikan menjadi 1. Laki-laki 2. Perempuan Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 0 = laki-laki 1 = perempuan e. Usia ibu dikategorikan menjadi 1. ≤ 25 tahun 2. 25 tahun Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: ≥ 25 tahun 1 25 tahun f. Tingkat pendidikan ibu dikategorika menjadi 1. Tidak tamat SD Tamat SD Tamat SMP 2. SMAPT Selanjutnya kategori tersebut diubah kedalam variabel dummy dengan kriteria sebagai berikut: 0 = SMAPT 1 = Tidak Tamat SD Tamat SD SMP

3.6.4. Aspek Pengukuran