Nilai Keterampilan Uraian Materi 1. Pengertian Bobot, Skor dan Nilai

40 Kegiatan Pembelajaran 2 2. Diskusikan di dalam kelompok Anda mengenai teknik pengolahan data skor soal tipe objektif dalam pembelajaran matematika. Kemudian lengkapilah tabel berikut. No Tipe Soal Objektif Contoh Pengolahan Data Hasil Penilaian 1 Benar-Salah 2 Pilihan Ganda dengan 4 Option 3 Pilihan Ganda dengan 5 Option 4 Bentuk Soal Memasangkan

E. LatihanKasusTugas

Untuk memantapkan pemahaman Anda mengenai materi penilaian dalam pembelajaran matematika, jawablah latihan berikut ini secara jujur dan mandiri. 1. Jelaskanlah perbedaan antara skor dengan nilai. Berikan contohnya 2. Buatlah contoh hasil penilaian untuk kompetensi pengetahuan, kemudian lakukan pengolahan data hasil penilaian tersebut, serta interpretasikan hasilnya. 3. Buatlah contoh hasil penilaian untuk kompetensi keterampilan, kemudian lakukan pengolahan data hasil penilaian tersebut, serta interpretasikan hasilnya. 4. Buatlah contoh hasil penilaian untuk soal tipe objektif bentuk Benar-Salah, kemudian lakukan pengolahan data hasil penilaian tersebut, serta interpretasikan hasilnya. 5. Buatlah contoh hasil penilaian untuk soal tipe objektif bentuk Pilihan Ganda dengan 4 option, kemudian lakukan pengolahan data hasil penilaian tersebut, serta interpretasikan hasilnya. 6. Buatlah contoh hasil penilaian untuk soal tipe objektif bentuk Pilihan Ganda dengan 5 option, kemudian lakukan pengolahan data hasil penilaian tersebut, serta interpretasikan hasilnya. 7. Buatlah contoh soal uraianterbuka dan rubrik penilaiannya mengacu pada analytic scoring scale NCTM, dalam lampiran III Permendikbud 582014, PMP Matematika, hal 384. 8. Apa kelebihan dan kekurangan penilaian menggunakan PAN dan PAP. Jelaskan, berikan contoh kasusnya. Matematika SMP KK G 41

F. Rangkuman

1. Skor adalah bilangan yang merupakan data mentah raw data dari hasil suatu evaluasi, belum diolah lebih lanjut. Jika skor data mentah tersebut diolah lebih lanjut dengan menggunakan aturan dan kriteria tertentu sehingga dapat diinterpretasikan, hasil pengolahan tersebut dinamakan nilai. Ada dua jenis pedoman yang bisa digunakan untuk menentukan nilai mengubah skor menjadi nilai sebagai hasil evaluasi, yaitu: penilaian Acuan Patokan PAP dan Penilaian Acuan Normatif PAN. 2. Terdapat perbedaan penskoran untuk jenis soal berikut. a. Soal B-S adalah dengan rumus Skor = J B – J S × b, dimana: S = Skor J B = Jumlah jawaban yang benar J S = Jumlah jawaban yang salah b = bobot soal b. Soal bentuk Pilihan Ganda P-G adalah dengan rumus: S = J B – � � �−1 × b dimana n: banyak option yang disediakan pada setiap item butir soal. c. Soal bentuk memasangkan dengan rumus: S = J B - � � � 1 −1� 2 −1 × b dimana n 1 = banyak stem soal pada kolom sebelah kiri n 2 = banyak alternatif jawaban pada kolom sebelah kanan d. Soal bentuk isianuraian dengan rumus S = J B × b tanpa pengurangan hukuman sebab tidak ada pilihan.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Jika Anda dapat memahami sebagian besar materi dan dapat menjawab sebagian besar atau lebih dari 75 dari latihantugas, maka Anda dianggap telah menguasai kompetensi yang diharapkan. Namun jika tidak atau Anda merasa masih belum optimal, silakan pelajari kembali dan berdiskusi dengan teman kelompok untuk memantapkan pemahaman dan memperoleh kompetensi yang diharapkan.