Teknik Pengumpulan Data Jenis dan Sumber Data Identifikasi Variabel Penelitian

46 Maka jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 62 orang. Perincian pengambilan sampel berdasarkan subseksi yang ada pada Rumah Tahanan Negara Klas I Medan sebagai berikut : Tabel 3.1. Populasi dan Sampel Petugas Rumah Tahanan Negara Klas I Medan No Bidang Tugas Populasi Orang Sampel Orang 1 Pengelolaan 20 20166x62 = 7 2 Pelayanan Tahanan 24 24166x62 = 9 3 Kesatuan Pengamanan Rutan 122 122166x62 = 46 Jumlah 166 62 Sampel yang dijadikan responden dari masing– masing responden dilakukan dengan cara acak dan pengambilan dilakukan dengan undian, setiap anggota populasi diberikan nomor terlebih dahulu sesuai dengan jumlah anggota populasi yang ada.

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode sebagai berikut : 1. Pengamatan Observation, yaitu dengan melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan tugas yang sedang dilaksanakan petugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing– masing petugas. 2. Daftar pertanyaan Questionaire yaitu berupa angket yang diisi oleh setiap petugas yakni tentang tanggapannya terhadap pengaruh perencanaan dan pengembangan karir terhadap kinerja petugas pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara Klas I Medan sebagai responden Universitas Sumatera Utara 47 3. Wawancara Interview, yaitu wawancara kepada yang berwenang memberi data dan imformasi di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan 4. Studi dokumentasi, yaitu mengumpulkan data atau dokumen yang ada dan berkaitan dengan penelitian ini, seperti jumlah petugas, deskripsi kerja petugas, tingkat pendidikan, dan lain – lain.

3.5. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data yang dikumpulkan untuk mendukung variabel yang diteliti adalah : 1. Data primer, yaitu data yang diperoleh dari responden melalui wawancara langsung, daftar pertanyaan serta pengamatan. 2. Data sekunder, yaitu data yang mendukung data primer, diperoleh melalui studi dokumentasi yang berhubungan pada penelitian ini di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan.

3.6. Identifikasi Variabel Penelitian

Sugiyono 2004 menyatakan bahwa variabel penelitian adalah segala sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Pada dasarnya variabel penelitian merupakan segala sesuatu yang menjadi fokus penelitian untuk diamati. Universitas Sumatera Utara 48 Sugiyono 2004 menyatakan “ pengambilan sampel secara random acak dapat dilakukan dengan bilangan random, komputer, maupun dengan undian ”. Bila pengambilan dilakukan dengan undian, maka setiap anggota populasi diberi nomor terlebih dahulu sesuai dengan jumlah anggota populasi. Untuk mengetahui pengaruh variabel diteliti dalam penelitian ini yang dinyatakan dalam hipotesis terdiri dari variabel– variabel yang dioperasionalisasikan adalah : 1.Variabel bebas independent variable dengan simbol X, yaitu faktor– faktor yang mempengaruhi kinerja petugas pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan, terdiri dari : Perencanaan Karir X1 Pengembangan Karir X2 2.Variabel terikat dependent variable dengan simbol Y, yaitu kinerja petugas di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan.

3.7. Definisi Operasional Variabel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene terhadap Kejadian Penyakit Skabies pada Warga Binaan Pemasyarakatan yang Berobat Ke Klinik di Rumah Tahanan Negara Klas 1 Medan

10 99 155

Pengaruh Karakteristik Individu dan Mutu Pelayanan Klinik VCT terhadap Pemanfaatan Klinik VCT oleh Warga Binaan Pemasyarakatan Risiko HIV/AIDS di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

1 68 120

Pengaruh Higiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Penyakit Tuberkulosis Paru pada Warga Binaan Pemasyarakatan di Blok D Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

9 72 139

Pengaruh Penerapan Manajemen Mutu Terpadu Terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia Di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

2 32 139

Pengaruh Motivasi Dan Kedisiplinan Terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan Di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Medan

7 41 160

Analisis Pengaruh Pemberian Insentif Dan Tunjangan Risiko Terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan Bagian Pengamanan Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Anak Medan

1 48 137

Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan Serta Prestasi Kerja Terhadap Pengembangan Karir Pegawai Pada Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Di Medan

0 52 112

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PETUGAS PEMASYARAKATAN DI RUMAH TAHANAN NEGARA KLAS I SURAKARTA.

1 1 10

FUNGSI RUMAH TAHANAN NEGARA DAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN FUNGSI RUMAH TAHANAN NEGARA DAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN PELAKU TINDAK PIDANA (Sebuah Studi Komparasi Rumah Tahanan Negara Kelas I A Surakarta dengan Lembaga Pemasyarak

0 0 12

Pelaksanaan Pembinaan terhadap Narapidana dan Tahanan di Lembaga Pemasyarakatan dan di Rumah Tahanan Negara.

0 0 11