Metode Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

55 Sugiyono 2004 menyatakan “ pengujian reliabilitas dengan internal consistency, dilakukan dengan cara mencoba instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu ”. Dalam hal ini teknik yang digunakan adalah teknik Alpha Cronbach. Selanjutnya Arikunto 2002 menyatakan “ rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrument yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya angket atau soal bentuk uraian ”. Untuk memudahkan penganalisaan data, maka digunakan software pengolahan data Statistical Product and Service Solutions SPSS dengan versi 15.

3.9. Metode Analisis Data

Analisis yang digunakan dalam penelitian ini dengan alat uji Regresi Linier Berganda untuk mengetahui ukuran pengaruh perencanaan dan pengembangan karir secara bersama– sama terhadap kinerja petugas pemasyarakatan, maka peneliti menggunakan Analisis Regresi Berganda multiple regression analysis dengan persamaan sebagai berikut : Y = a + b1 X1 + b2 X2 + e Keterangan : Y = Kinerja Petugas A = Konstanta b1 = Koefisien variabel X1 b2 = Koefisien variabel X2 Universitas Sumatera Utara 56 X1 = Perencanaan Karir X2 = Pengembangan Karir e = Error of Term Pengaruh variabel independen terhadap variable dependen diuji dengan tingkat kepercayaan confidence interval 90 atau α = 10 . Kriteria pengujian hipotesis untuk uji serempak adalah : 1. H0 : B1 = B2 = 0 Perencanaan dan Pengembangan Karir tidak berpengaruh terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan. 2. Ha : B1 = B2 ≠ 0. Perencanaan dan Pengembangan Karir berpengaruh terhadap kinerja Petugas Pemsyarakatan pada Kantor Rumah Tahanan Negara Klas I Medan. 3. Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistic F Uji F. Jika F hitung F Tabel maka H0 diterima dan Ha ditolak, sedangkan jika F hitung F Tabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sedangkan secara parsial kriteria pengujian hipotesis adalah : 1. H0 : B1 = 0 Perencanaan Karir tidak berpengaruh terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan pada Kantor Rumah Tahanan Negara Klas I Medan 2. H0 : B1 ≠ 0 Perencanaan Karir berpengaruh terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan pada Kantor Rumah Tahanan Negara Klas I Medan Universitas Sumatera Utara 57 3. H0 : B2 = 0 Pengembangan Karir tidak berpengaruh terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan pada Kantor Rumah Tahanan Negara Klas I Medan 4. H0 : B2 ≠ 0 Pengembangan Karir berpengaruh terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan pada Kantor Rumah Tahanan Negara Klas I Medan 5. Untuk menguji hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik t uji t. Jika t hitung t Tabel, maka H0 diterima dan Ha ditolak, sedangkan jika t hitung t Tabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Pengujian- pengujian diatas dilakukan dengan menggunakan software pengolahan data Statistical Package for Social Sciences SPSS dengan versi 15.0. 3.10. Pengujian Asumsi Klasik 3.10.1. Pengujian Normalitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene terhadap Kejadian Penyakit Skabies pada Warga Binaan Pemasyarakatan yang Berobat Ke Klinik di Rumah Tahanan Negara Klas 1 Medan

10 99 155

Pengaruh Karakteristik Individu dan Mutu Pelayanan Klinik VCT terhadap Pemanfaatan Klinik VCT oleh Warga Binaan Pemasyarakatan Risiko HIV/AIDS di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

1 68 120

Pengaruh Higiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Penyakit Tuberkulosis Paru pada Warga Binaan Pemasyarakatan di Blok D Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

9 72 139

Pengaruh Penerapan Manajemen Mutu Terpadu Terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia Di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan

2 32 139

Pengaruh Motivasi Dan Kedisiplinan Terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan Di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Medan

7 41 160

Analisis Pengaruh Pemberian Insentif Dan Tunjangan Risiko Terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan Bagian Pengamanan Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Anak Medan

1 48 137

Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan Serta Prestasi Kerja Terhadap Pengembangan Karir Pegawai Pada Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Di Medan

0 52 112

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PETUGAS PEMASYARAKATAN DI RUMAH TAHANAN NEGARA KLAS I SURAKARTA.

1 1 10

FUNGSI RUMAH TAHANAN NEGARA DAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN FUNGSI RUMAH TAHANAN NEGARA DAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN PELAKU TINDAK PIDANA (Sebuah Studi Komparasi Rumah Tahanan Negara Kelas I A Surakarta dengan Lembaga Pemasyarak

0 0 12

Pelaksanaan Pembinaan terhadap Narapidana dan Tahanan di Lembaga Pemasyarakatan dan di Rumah Tahanan Negara.

0 0 11