45 Ha= terdapat perbedaan keterampilan menulis karangan argumentasi yang
signifikan antara siswa yang diajar menggunakan metode experiential learning dengan siswa yang diajar tanpa menggunakan metode experien-
tial learning siswa kelas MAN 11 Yogyakarta. H0 = μ1 : μ2
Ha = μ1 μ2
Keterangan: H0 = Metode experiential learning tidak efektif digunakan dalam pembela-
jaran menulis karangan argumentasi siswa kelas X MAN Yogyakarta III. Ha = Metode experiential learning efektif digunakan dalam pembelajaran
menulis karangan argumentasi siswa kelas X MAN Yogyakarta III.
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan menulis argumentasi antara siswa yang menggunakan metode pembelajaran
berbasis pengalaman experiential learning dalam pembelajaran menulis ka- rangan argumentasi dengan siswa yang mengikuti pembelajaran secara kon-
vensional. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui keefek- tifan metode pembelajaran berbasis pengalaman experiential learning dalam
pembelajaran menulis karangan argumentasi siswa kelas X MAN Yogyakarta III. Data dalam penelitian ini meliputi data skor awal dan data skor akhir. Data
skor awal diperoleh melalui pretest menulis karangan argumentasi dan data skor akhir diperoleh melalui posttest menulis karangan argumentasi. Hasil
penelitian pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen disajikan sebagai berikut.
1. Deskripsi Data Penelitian
a. Pretest Keterampilan Menulis Karangan Argumentasi Kelompok
Kontrol
Kelompok kontrol merupakan kelas yang mengikuti pembelajaran secara konvensional. Sebelum kelompok kontrol melakukan pembelajaran,
terlebih dahulu dilakukan pretest menulis karangan argumentasi. Subjek pada kelompok kontrol sebanyak 30 siswa. Hasil pretest menulis karangan argu-
47 mentasi kelompok kontrol yaitu diperoleh data skor tertinggi yang dicapai
siswa 73 dan skor terendah 46. Dengan menggunakan program komputer SPSS versi 16.0, diketahui
skor rata-rata mean yang diraih oleh siswa kelompok kontrol saat pretest sebesar 58,56; mode sebesar 58,00; skor tengah median 58,50; dan simpan-
gan baku sebesar 7,161. Hasil penghitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 3. Distribusi frekuensi skor pretest menulis karangan argumentasi
kelompok kontrol dapat dilihat pada Tabel 2 berikut
Tabel 2: Distribusi Frekuensi Skor Pretest Keterampilan Menulis Karangan Argumentasi Kelompok Kontrol
No. Interval
Frekuensi Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
Frekuensi Kumulatif
1. 2.
3. 4.
5. 70 - 75
64 - 69 58 - 63
52 - 57 46 - 51
2 5
12 4
7 6,7
16,7 40
13,3 23,3
30 28
23 11
7 100
93,3 76,7
36,7 23,3
Total 30
100