70
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dijelaskan di bab sebelumnya, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah:
1. INSD  tidak  berpengaruh  terhadap  dividend  payout  ratio,  hal  ini
dibuktikan  dengan  nilai  beta  sebesar  -5,555.  Hasil  estimasi  variabel INSD  sebesar  nilai  t  =  -0,092  dengan  probabilitas  sebesar  0,927.  Nilai
signifikansi  0,927  lebih  besar  dari  0,05  menunjukkan  hasil  yang  tidak signifikan  sehingga  H
a1
ditolak.  Hipotesis  yang  ditolak  tersebut  berarti INSD  tidak  dapat  digunakan  untuk  memprediksi  dividend  payout  ratio
perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 – 2013.
2. ROE  berpengaruh  positif  terhadap  dividend  payout  ratio,  hal  ini
dibuktikan dengan nilai beta sebesar 0,573. Hasil estimasi variabel ROE sebesar  nilai  t  =  2,688  dengan  probabilitas  sebesar  0,010.  Nilai
signifikansi  sebesar 0,010  lebih  kecil dari 0,05  menunjukkan  hasil  yang signifikan  sehingga  H
a2
diterima.  Hipotesis  yang  diterima  tersebut memiliki  arti  bahwa  ROE dapat digunakan untuk  memprediksi  dividend
payout ratio perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010
– 2013. 3.
FCF  berpengaruh  positif  terhadap  dividend  payout  ratio,  hal  ini dibuktikan  dengan  nilai  beta  sebesar  0,0000000000045.  Hasil  estimasi
variabel  FCF  sebesar  nilai  t  =  2,491  dengan  probabilitas  sebesar  0,16. Nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 menunjukkan hasil yang signifikan
sehingga  H
a3
diterima.  Berdasarkan  hipotesis  yang  diterima,  FCF  dapat digunakan  untuk  memprediksi  dividend  payout  ratio  perusahaan
manufaktur di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 – 2013.
4. Firm Size FS berpengaruh positif terhadap dividend payout ratio, hal ini
dibuktikan  dengan  nilai  beta  sebesar  13,956.  Hasil  estimasi  variabel  FS sebesar  nilai  t  =  4,595  dengan  probabilitas  sebesar  0,000.  Nilai
signifikansi  sebesar 0,000  lebih  kecil dari 0,05  menunjukkan  hasil  yang signifikan  sehingga  H
a4
diterima.  Hipotesis  yang  diterima  tersebut mengartikan  bahwa  firm  size  dapat  digunakan  untuk  memprediksi
dividend  payout  ratio  perusahaan  manufaktur  di  Bursa  Efek  Indonesia pada tahun 2010
– 2013. 5.
DER  berpengaruh  negatif  terhadap  dividend  payout  ratio,  hal  ini dibuktikan  dengan  nilai  beta  sebesar  -12,477.  Hasil  estimasi  variabel
DER  sebesar  nilai  t  =  -2,189  dengan  probabilitas  sebesar  0,033.  Nilai signifikansi  sebesar 0,033  lebih  kecil dari 0,05  menunjukkan  hasil  yang
signifikan sehingga H
a5
diterima. Hipotesis yang diterima tersebut berarti bahwa  DER  dapat  digunakan  untuk  memprediksi  dividend  payout  ratio
perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 – 2013.
6. Hasil  pengujian  secara  simultan  atau  uji  F  menunjukkan  bahwa    INSD,
ROE, FCF, FS dan DER secara simultan berpengaruh terhadap dividend payout  ratio.  Hasil  uji  koefisien  determinasi  dengan  nilai  Adjusted  R
2