Return On Equity Variabel Independen
                                                                                Sekar  Wijayanti  dan  Musaroh  meneliti  pengaruh  insider  ownership terhadap  dividend  payout  ratio  dimana  mengambil  sampel  dengan  metode
judgment sampling, diperoleh kesimpulan bahwa  insider ownership memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap dividend payout ratio.
Suharli 2006 pada penelitiannya  menguji pengaruh ROE, DER, dan harga  saham  terhadap  dividend  payout  ratio.  Sampel  pada  penelitian  ini
sebanyak  62  perusahaan.  Teknik  analisis  yang  digunakan  adalah  analisis regresi. Hasil dari penelitian tersebut adalah ROE dan harga saham memiliki
pengaruh  positif  dan  signifikan,  sedangkan  variabel  DER  tidak  memiliki pengaruh signifikan terhadap DPR.
Unzu  Marietta  dan  Djoko  Sampurno  2013  meneliti  pengaruh  cash ratio,  return  on  assets,  growth,  firm  size,  debt  to  equity  ratio  terhadap
dividend  payout  ratio.  Keduanya  melakukan  analisis  deskriptif  dalam penelitian dengan 108 data, pengamatan dilakukan tahun 2008  sampai 2011.
Penelitian  ini  menunjukkan  firm size, debt  to  equity ratio memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap dividend payout ratio.
Sri  Sudarsi  2002  meneliti  tentang  faktor-faktor  yang  memengaruhi kebijakan  dividen  atau  DPR  pada  perusahaan  industri  perbankan  yang
terdaftar di BEJ, dengan  variabel dependen :  DPR dan  variabel  independen : posisi  kas,  profitabilitas,  potensi  pertumbuhan,  firm  size,  dan  debt  to  equity
ratio.  Teknik  analisis  yang  digunakan  adalah  model  regresi  linier  berganda.
Hasil  uji  parsial  dan  simultan  dari  penelitian  ini  menunjukkan  posisi  kas, profitabilitas,  potensi  pertumbuhan,  firm  size,  dan  debt  to  equity  ratio  tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap DPR. Krisna  Mutiara  2012  menguji  simultanitas  struktur  kepemilikan,
kebijakan dividen dan utang dengan menggunakan alat analisis two stage least square  2  SLS.  Struktur  kepemilikan  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini
adalah  kepemilikan  manajerial  MNJRL  dan  kepemilikan  institusional INST.  Hasil  penelitian  ini  menunjukkan  bahwa  kepemilikan  manajerial
tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap kebijakan dividen.
                