Hipotesis Tindakan LANDASAN TEORI

commit to user 36 Berdasarkan uraian di atas dapat digambarkan kerangka pemikiran gambar 4 sebagai berikut:

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan landasan teori dan kerangka berpikir di atas, maka hipotesis tindakan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah: tindakan kelas ini sebagai berikut: ”Penguasaan konsep gaya magnet pada siswa kelas V SD Negeri 2 Ampel Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 20102011 dapat ditingkatkan melalui pembelajaran guided inquiry method ”. GURU : BELUM MENGGUNAKAN GUIDED INQUIRY METHOD PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN GUIDED INQUIRY METHOD PENGUASAAN KONSEP GAYA MAGNET MENINGKAT SISWA : PENGUASAAN KONSEP GAYA MAGNET RENDAH SIKLUS I SIKLUS II Gambar 4 : Kerangka Berpikir KONDISI AWAL TINDAKAN KONDISI AKHIR commit to user 37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Ampel Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali. Pemilihan tempat penelitian dengan pertimbangan antara lain karena menghemat waktu dan biaya, serta melihat kondisi siswa yang banyak mengalami kesulitan belajar IPA dalam penguasaan konsep gaya magnet.

2. Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 20102011, selama 5 bulan yaitu mulai bulan Februari sampai bulan Juni 2011. Pada bulan Februari peneliti mulai menyusun proposal. Pada bulan Maret peneliti melakukan kegiatan perbaikan proposal yang telah dikonsultasikan kepada dosen pembimbing, perijinan penelitian di Kampus UNS Pusat, penyusunan RPP, dan pelaksanaan siklus I. Pelaksanaan siklus I ini memerlukan waktu satu minggu, jadi dilaksanakan pada minggu ke pertama bulan Mei 2011. Siklus II dilaksanakan dua minggu pada minggu ke dua dan minggu ketiga pada bulan Mei 2011. Selanjutnya peneliti menganalisis data yang diperoleh yang memerlukan waktu empat minggu. Pada pertengahan bulan Mei 2011 peneliti mulai menyusun hasil laporan selama tiga minggu, dan pada pertengahan bulan Juni peneliti meminta pengesahan laporan dan dilanjutkan ujian. Dari uraian di atas, secara rinci terdapat pada jadwal penelitian tabel 1. 37

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY DAN COOPERATIVE LEARNING TERHADAP KREATIVITAS PENERAPAN KONSEP GAYA MAGNET SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR KECAMATAN NGUTER SUKOHARJO TAHUN 2010

1 7 179

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR KONSEP IPA GAYA MAGNET MELALUI PEMANFAATAN ALAT PERAGA BAGI SISWA KELAS V SD SUNGGINGAN 2 KECAMATAN MIRI PADA SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2009 2010

1 25 46

Peningkatan pemahaman konsep bentuk energi Melalui pendekatan kontekstual pada siswa kelas iv Sd negeri 2 sumber simo boyolali Tahun pelajaran 2009 2010

10 42 95

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP TENTANG LAPISAN BUMI MELALUI MEDIA VISUAL DALAM PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SIDOMULYO TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 6 109

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA GESEK MELALUI PEMBELAJARAN QUANTUM PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 KORIPAN MATESIH KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 3 72

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA MAGNET MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (PADA SISWA KELAS V SDN GUCI 02 KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009 2010)

0 3 52

PENINGKATAN KEMAMPUAN BELAJAR IPA TENTANG GAYA DENGAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TEGALGIRI NOGOSARI BOYOLALI TAHUN AJARAN 2010 2011

0 4 65

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA MAGNET PADA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 NADI BULUKERTO WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 6 93

PENINGKATAN PENGUASAAN BANGUN DATAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS V SD NEGERI NGRECO 05 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2011

0 2 205

PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP GAYA MAGNET MELALUI MODEL PROJECT-BASED LEARNING (PJBL) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI WATES NGANJUK TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 17