Antitesis Antithèse Bentuk Gaya Bahasa
16
2 Afiks atau imbuhan yang membawa bentuk hyperbolique, Super
C’est super bien Hyper
C’est hyper bien -isisme
Le Célébrissime Trenet 3 Les superlatifs sont fréquemment hyperboliques, penggunaan superlatif yang
menujukkan frekuensi hyperbolique seperti: le moins cher des magnétoscopes, le plus grand livre du siècle, le plus pourri des pourri….
Efek yang dihasilkan dari penggunaan gaya bahasa hiberbola dalam komunikasi yaitu membuat mitra tutur terlibat dan terpengaruhi, mencoba
meyakinkan, dan merangsang atau menimbulkan rasa ketakjuban. Gaya bahasa hiperbola seringkali ditemukan pada pidato politik, puisi, lirik lagu, karikatur dan
tentunya banyak digunakan pada bahasa iklan. Berikut ini adalah contoh penggunaan gaya bahasa hiperbola :
8 Nous offrons ce téléviseur à un prix incroyable
“Kami menawarkan televisi ini dengan harga tidak masuk akal” Peyroutet, 1994 : 75
Penggunaan lexique hyperbolique berupa kata sifat adjectif yaitu incroyable “tidak masuk akal” merupakan tanda gaya bahasa hiperbola. Kata sifat adjectif
incroyable “tidak masuk akal” merupakan unsur B yang menunjukan sesuatu yang berlebihan. Bentuk netral A dari incroyable ‘tidak masuk akal’ yaitu bon marché.
Penutur sebenarnya dapat menggunakan kalimat Nous offrons ce téléviseur à un prix bon marché ‘kami menawarkan televisi ini dengan harga yang murah’.
17
Penutur secara sengaja menggunakan gaya hiperbola dalam kalimat Nous offrons ce téléviseur à un prix incroyable ‘kami menawarkan televisi ini dengan
harga tidak masuk akal’ untuk memberikan kesan atau efek tertentu pada lawan tuturnya. Penutur menawarkan televisi secara berlebihan dengan tujuan
memunculkan atau membangkitkan minat beli pada calon konsumen. « À un prix incroyable » ‘harga yang tidak masuk akal’ digunakan untuk meyakinkan calon
konsumen bahwa televisi di toko penutur lebih murah dibandingkan lainnya.