20
penulis atau pembucara menggambarkan atau menceritakan bagaimana bentuk atau wujud suatu barang atau objek atau mendeskripsiksn cita rasa suatu benda.
Berdasarkan berbagai macam ragam tulisan di atas dapat disimpulkan bahwa ragam tulisan, yaitu 1 argumentasi, 2 narasi, 3 persuasi, 4 eksposisi, dan 5
deskripsi.
2.2.2 Paragraf Deskripsi
Ahmadi 1991: 1 menyatakan paragraf adalah suatu satuan pikiran atau perasaan, suatu satuan susunan teratur, satuan-satuan yang lebih kecil kalimat-
kalimat dan berfungsi sebagai bagian dari suatu satuan yang lebih besar. Menurut Kridalaksana 1993:154, paragraf adalah satuan bahasa yang
mengandung satu tema dan perkembangannya; bagian wacana yang mengungkapkan pikiran atau hal tertentu yang lengkap tetapi yang masih
berkaitan dengan isi seluruh wacana dapat terjadi dari satu kalimat atau sekelompok kalimat yang berkaitan.
Paragaf merupakan suatu satuan buah pikiran yang terbentuk dari kalimat- kalimat dan tersusun menjadi sebuah alenia, memiliki susunan yang teratur, dan
saling berhubungan. Menurut Tarigan 1999:11, paragraf adalah seperangkat kalimat tersususn
logis-sistematis yang merupakan satu kesatuan pikiran yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang tesirat dalam keseluruhan karangan.
Adapun menurut Wiyanto 2004:15, paragraf adalah sekelompok kalimat yang saling berhubungan dan bersama-sama menjelaskan satu unit pikiran untuk
21
mendukung buah pikiran yang lebih besar, yaitu buah pikiran yang diungkapkan dalam seluruh tulisan.
Deskripsi adalah semacam bentuk wacana yang berusaha menyajikan objek suatu hal yang sedemikian rupa, sehingga objek itu seolah-olah berada di depan
mata kepala pembaca. Seakan-akan para pembaca melihat objek itu sendiri Keraf 1995:16. Deskripsi memberikan suatu citra mental mengenai suatu hal yang
alami, misalnya pemandangan, orang, tumbuhan, dan binatang. Deskripsi lebih menekankan pengungkapan melalui rangkaian kata-kata.
Walaupuan untuk membuat deskripsi yang baik, penulis harus mengatakan identifikasi terlebih dahulu, namun pengertian deskripsi hanya menyangkut
pengungkapan melalui kata-kata dengan mengenal ciri-ciri garapan. Penulis dapat menggambarkan secara verbal objek yang ingin diperkenalkan kepada pembaca.
Penggambaran atau lukisan disajikan sehidup-hidupnya sehingga apa yang dilukiskan hidup di dalam angan-angan pembaca.
Paragraf deskripsi adalah suatu paragraf yang di dalamnya memberikan perincian yang mendetail tentang objek sehingga seakan-akan pembaca melihat,
mendengar, atau mengalami langsung objek tersebut Dian 2007:26. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa paragraf deskripsi adalah
paragraf yang menekankan pengungkapan suatu objek yang digambarkan dilukiskan melalui rangkaian kata-kata. Penggambaran atau lukisan disajikan
sehidup-hidupnya, sehingga apa yang dilukiskan hidup di dalam angan-angan pembaca.
22
2.2.3 Media Pengajaran 2.2.3.1 Pengertian Media Pengajaran