10
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS
2.1 Kajian Pustaka
Penelitian murni yang beranjak dari awal jarang ditemui kerena biasanya suatu penelitian mengacu pada penelitian lain yang dijadikan sebagai titik tolak
dalam penelitian selanjutnya. Penelitian lain sangat penting sebab bisa digunakan
untuk mengetahui relevansi penelitian yang telah lampau dengan penelitian yang akan diadakan. Penelitian tentang menulis deskripsi telah dilakukan di antaranya
oleh: Musodik 2005, Khanifah 2006, Vebriyani 2007, Dian 2007, Bintariani 2008, dan Wijayanti 2008.
Musodik 2005 melakukan penelitian yang berjudul Peningkatan Menulis Karangan Deskripsi dengan Pemetaan Pikiran pada Siswa Kelas II3 SMA Don
Bosko Semarang . Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi
perbedaan hasil antara siklus I dan siklus II sebesar 24, 53, dan terbukti teknik pemetaan pikiran dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan deskripsi.
Relevansi penelitian Musodik dengan penelitian ini terletak pada analisis peningkatan menulis deskripsi, sedangkan perbedaannya terletak pada teknik yang
digunakan. Khanifah 2006 membuat skripsi yang berjudul Peningkatan Menulis
Karangan Deskripsi dengan Menggunakan Media VCD Kelas X SMA N 2 Semarang
. Dalam penelitiannya disimpulkan bahwa pengajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunakan media VCD terbukti dapat meningkatkan
11
keterampilan menulis siswa kelas X SMA N 2 Semarang. Hasil yang diperoleh siswa pada siklus I dan II meningkat sebesar 6, 75 dari 75,05 menjadi 81,80.
Dengan menggunakan media VCD dalam mengikuti pengajaran siswa lebih serius dan antusius. Relevansi penelitian Khanifah dengan penelitian ini adalah terletak
pada analisis peningkatan menulis deskripsi, sedangkan perbedaannya terletak pada metode media yang digunakan.
Vebriyani 2007 menulis skripsi yang berjudul Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi dalam Pengajaran Kooperatif dengan Teknik Jigsaw
pada Siswa Kelas X4 SMA Islam Ta’allumul Huda Bumiayu Kabupaten Brebes .
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi perbedaan hasil antara siklus I dan siklus II sebesar 15, 98, dan terbukti bahwa teknik jigsaw dapat
meningkatkan keterampilan menulis karangan deskripsi. Relevansi penelitian Vebriyani dengan penelitian ini adalah terletak pada analisis peningkatan menulis
karangan deskripsi, sedangkan perbedaannya terletak pada teknik yang digunakan. Dian 2007 membuat skripsi yang berjudul Peningkatan Keterampilan
Menulis Paragraf Deskripsi melalui Metode Sugesti Imajinasi dengan Media Lagu pada Siswa Kelas XA SMA Negeri 2 Blora
. Ia menggunakan lagu sebagai media untuk mempermudah siswa dalam mengembangkan imajinasinya dalam
menulis deskripsi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat dikemukakan bahwa pengajaran menulis paragraf deskripsi dengan media lagu
dan metode sugesti imajinasi dapat meningkatkan keterampilan menulis paragraf deskripsi. Siswa lebih mudah menggambarkan imajinasinya menjadi karangan
deskripsi. Relevansi penelitian Dian dengan penelitian ini terletak pada analisis
12
peningkatan keterampilan menulis paragraf deskripsi, sedangkan perbedaannya terletak pada media dan metode yang digunakan.
Penelitian tentang menulis karangan deskripsi juga dilakukan oleh Bintariani 2008 yang berjudul Pemetaan Film Kartun Animasi dalam Meningkatkan
Keterampilan Mendeskripsikan Binatang-Binatang pada Siswa Kelas II SD N Srondol Semarang.
Dalam penelitiannya disimpulkan bahwa pengajaran dengan media film kartun animasi dapat mengubah perilaku siswa dalam menulis
deskripsi. Dengan media film kartun animasi, siswa lebih tertarik dan serius dalam mengikuti pengajaran. Siswa merasa lebih mudah menentukan topik dan
kemudian mengembangkannya menjadi karangan. Relevansi penelitian Bintariani dengan penelitian ini adalah terletak pada analisis peningkatan keterampilan
menulis deskripsi, sedangkan perbedaannya terletak pada media yang digunakan. Penelitian tentang menulis karangan deskripsi juga dilakukan oleh Wijayanti
2008 pada siswa kelas IV SD Negeri Ketro untuk pembuatan skripsinya yang diberi judul Peningkatan Menulis Karangan Deskripsi dengan Teknik Menulis
Cepat dan Media Video Compact Disc VCD Siswa Kelas IV SD Negeri 5 Ketro Kecamatan Karangayung Kabupaten Grobogan
. Dalam penelitiannya dapat disimpulkan bahwa pengajaran dengan media video compact disc melalui
penerapan teknik menulis cepat dapat mengubah perilaku belajar menulis karangan deskripsi sehingga terjadi peningkatan hasil tes menulis karangan
deskripsi siswa kelas IV SD Negeri Ketro Kecamatan Karangayung Kabupaten Grobogan. Hasil tes menunjukkan adanya peningkatan sebesar 8,76. Dengan
media video compact disc dalam mengikuti pengajaran siswa lebih serius dan
13
antusias. Relevansi penelitian Wijayanti dengan penelitian ini adalah terletak pada analisis peningkatan menulis deskripsi, sedangkan perbedaannya pada teknik dan
media yang digunakan. Dari beberapa judul skripsi di atas, ternyata penelitian tentang keterampilan
menulis sudah banyak dilakukan dengan media serta teknik yang berbeda-beda, sedangkan upaya peningkatannya masih terus dilakukan. Meskipun penelitian
mengenai keterampilan menulis karangan deskripsi sudah banyak dilakukan, peneliti tetap menganggap bahwa penelitian sejenis masih perlu dilakukan untuk
menemukan berbagai alternatif media dalam membelajarkan keterampilan menulis pada siswa. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa keterampilan
menulis karangan deskripsi siswa masih rendah dan belum memuaskan. Berdasarkan permasalahan di atas, peneliti melakukan penelitian peningkatan
keterampilan menulis paragraf deskripsi dengan penontonan power point gambar tumbuhan atau binatang melalui metode inkuiri pada siswa kelas II SD Negeri 4
Jatiwetan Kudus tahun ajaran 20082009.
14
2.2 Landasan Teoretis