Deskripsi Kebiasaan Belajar Analisis Deskriptif Variabel Penelitian

93 49 ke bawah dengan persentase 3,03, yaitu satu siswa mendapat nilai 30, satu siswa mendapat nilai 47, serta dua siswa mendapat nilai 48. Berdasarkan tabel tersebut, diperoleh jumlah nilai UTS siswa kelas V sebesar 9076 dengan jumlah responden 132. Maka rata-ratanya sebesar 68,75. Hal ini berarti nilai rata-rata siswa berada pada tingkat penguasan antara 60-69 sehingga termasuk dalam kualifikasi cukup C.

4.1.3.2 Deskripsi Kebiasaan Belajar

Berpedoman pada rumus nilai indeks, indeks variabel kebiasaan belajar dapat diukur dengan 6 dimensi, yaitu 1 pembuatan jadwal dan pelaksanaannya; 2 membaca dan membuat catatan; 3 penyelesaian tugas; 4 cara mengikuti pelajaran; 5 cara belajar kelompok; 6 cara belajar mandiri di rumah, serta 10 indikator yang meliputi: pembuatan jadwal belajar, melaksanakan jadwal belajar, membaca buku teks, membuat catatan, mengerjakan tugas di sekolah, mengerjakan PR, konsentrasi mengikuti pelajaran, aktif dalam proses pembelajaran, melakukan belajar kelompok, dan belajar mandiri di rumah. Rekapitulasi data angket kebiasaan belajar dapat dilihat secara lengkap pada lampiran 17. Nilai indeks variabel kebiasaan belajar dapat diketahui jika terlebih dahulu dihitung nilai indeks masing-masing dimensi yang digunakan untuk membangun kebiasaan belajar. Perhitungan nilai indeks dimensi dapat dilakukan jika sebelumnya telah diketahui distribusi frekuensi masing-masing indikator. Perhitungan nilai indeks indikator dapat diketahui jika sebelumnya tiap pernyataan telah dilakukan distribusi frekuensi masing-masing item pernyataan. Hasil deskripsi empiris dari sampel penelitian sejumlah 132 responden menggambarkan 94 distribusi frekuensi jawaban responden atas dimensi “pembuatan jadwal dan pelaksanaannya” pada indikator melaksanakan jadwal belajar yang terdapat pada item pernyataan nomor 2 dan 3. Langkah menghitung persentase frekuensi pernyataan pada jawaban responden terhadap item pernyataan nomor 2 menunjukkan: i skor 1 sebanyak 8 siswa F 1 = n 1 N x 100 = 8132 x 100 = 6,06 ii skor 2 sebanyak 38 siswa F 2 = n 2 N x 100 = 38132 x 100 28,79 iii skor 3 sebanyak 34 siswa F 3 = n 3 N x 100 = 34132 x 100 = 25,76 iv skor 4 sebanyak 52 siswa F 4 = n 4 N x 100 = 52132 x 100 = 39,39 Langkah menghitung persentase frekuensi pernyataan pada jawaban responden terhadap item pernyataan nomor 3 menunjukkan: 95 i skor 1 sebanyak 5 siswa F 1 = n 1 N x 100 = 5132 x 100 = 3,79 ii skor 2 sebanyak 26 siswa F 2 = n 2 N x 100 = 26132 x 100 = 19,70 iii skor 3 sebanyak 34 siswa F 3 = n 3 N x 100 = 34132 x 100 = 25,76 iv skor 4 sebanyak 82 siswa F 4 = n 4 N x 100 = 82132 x 100 = 62,12 Berdasarkan angka-angka tersebut, dapat diperoleh nilai indeks indikator “melaksanakan jadwal belajar” dengan cara menghitung nilai indeks masing- masing item pernyataan terdapat 2 item pernyataan pada indikator melaksanakan jadwal belajar seperti berikut ini: Nilai indeks pernyataan 2 = F 1 x1 + F 2 x2 + F 3 x3+ F 4 x4 4 = 6,06 x 1 + 28,79 x 2 + 25,76 x 3 + 39,39 x 4 4 96 = 74,62 Nilai indeks pernyataan 3 = F 1 x1 + F 2 x2 + F 3 x3+ F 4 x4 4 = 3,79 x 1 + 14,39 x 2 + 19,70 x 3 + 62,12 x 4 4 = 85,04 Selanjutnya untuk memeroleh nilai indeks indikator melaksanakan jadwal belajar pada dimensi membuat jadwal belajar dan pelaksanaannya dapat dilakukan dengan rumus �� �� � � � �� �� + � �� � � � �� �� , sehingga diperoleh hasil , + , = 79,83. Jadi, nilai indeks indikator melaksanakan jadwal belajar sebesar 79,83. Langkah yang sama dilakukan untuk menentukan nilai indeks masing-masing indikator. Penentuan nilai indeks dimensi dengan cara menghitung rata-rata nilai indeks indikator dengan menggunakan rumus sama dengan rumus penentuan indeks indikator di atas. Contohnya menentukan nilai indeks dimensi “membuat jadwal belajar” yang terdiri dari dua indikator yaitu: pembuatan jadwal belajar dan melaksanakan jadwal belajar. Nilai Indeks Dimensi 1 = Indeks indikator 1 + Indeks Indikator 2 2 = 81,63 + 79,83 2 = 80,73 Langkah yang sama dilakukan untuk masing-masing dimensi yang terdapat dalam variabel kebiasaan belajar. Berikut ini dikemukakan terperinci masing-masing nilai indeks dalam tabel. 97 Tabel 4.7 Nilai Indeks Kebiasaan Belajar No. Dimensi Indikator No. Item Frekuensi Rata-rata Jawaban Responden Indeks 1 2 3 4 Pernyataan Indikator Dimensi 1. Pembuatan jadwal dan pelaksanaannya Pembuatan jadwal belajar 1 6,82 12,12 28,79 52,27 81,63 81,63 80,73 Melaksanakan jadwal bealajr 2 6,06 28,79 25,76 39,39 74,62 79,83 3 3,79 14,39 19,70 62,12 85,04 2. Membaca dan membuat catatan Membaca buku teks 4 15,91 41,67 21,97 20,45 61,74 65,06 70,67 5 21,21 18,18 26,52 34,09 68,37 Membuat catatan 6 0,76 21,21 18,94 59,09 84,09 76,28 7 6,06 24,24 22,73 46,97 77,65 8 9,09 28,79 25,00 37,12 72,54 9 14,39 21,97 29,55 34,09 70,83 3. Penyelesaian tugas Mengerjakan tugas di sekolah 10 1,52 19,70 23,48 55,30 83,14 83,14 82,03 11 0,00 28,79 21,97 49,24 80,11 12 7,58 16,67 22,73 53,03 80,30 13 6,06 12,88 32,58 48,48 80,87 14 4,55 7,58 31,82 56,06 84,85 15 2,27 9,09 16,67 71,97 89,58 Mengerjakan PR 16 3,03 13,64 18,18 65,15 86,36 80,92 17 2,27 23,48 21,21 53,03 81,25 18 3,79 13,64 18,94 63,64 85,61 19 14,39 26,52 21,97 37,12 70,45 98 No. Dimensi Indikator No. Item Frekuensi Rata-rata Jawaban Responden Indeks 1 2 3 4 Pernyataan Indikator Dimensi 4. Cara mengikuti pelajaran Konsentrasi mengikuti pelajaran 20 2,27 24,24 23,48 50,00 80,30 83,71 81,22 21 1,52 11,36 20,45 66,67 88,07 22 3,03 15,91 28,03 53,03 82,77 Aktif dalam proses pembelajaran 23 6,82 29,55 24,24 39,39 74,05 78,72 24 0,76 12,12 18,18 68,94 88,83 25 9,85 25,00 27,27 37,88 73,30 5. Cara belajar kelompok Melakukan belajar kelompok 26 4,55 9,85 14,39 71,21 88,07 81,85 81,85 27 5,30 29,55 19,70 45,45 76,33 28 3,03 28,79 29,55 38,64 75,95 29 2,27 12,88 28,03 56,82 84,85 30 1,52 18,18 21,21 59,09 84,47 31 3,03 20,45 24,24 52,27 81,44 6. Cara belajar mandiri di rumah Belajar mandiri di rumah 32 3,79 9,09 29,55 57,58 85,23 81,78 81,78 33 4,55 15,15 29,55 50,76 81,63 34 6,06 16,67 23,48 53,79 81,25 35 3,03 23,48 21,97 51,52 80,49 36 5,30 19,70 23,48 51,52 80,30 Nilai Indeks Variabel 79,71 Sumber: Lampiran 23 99 Berdasarkan hasil perhitungan nilai indeks terhadap 6 dimensi yang mencakup 10 indikator tersebut, maka dapat dihitung nilai indeks variabel kebiasaan belajar dengan mencari rata-ratanya, sehingga diperoleh nilai indeks variabel kebiasaan belajar sebesar 79,71. Oleh karena angka jawaban tidak berangkat dari angka 0 nol tetapi mulai angka 1 hingga 4, maka dengan menggunakan rumus berikutnya, nilai indeks yang dihasilkan akan berangkat dari angka terendah 10 hingga angka tertinggi 100. Dengan menggunakan cara penentuan kriteria Three Box Method, maka rentang sebesar 90 dibagi menjadi tiga sehingga akan menghasilkan rentang sebesar 30 tanpa angka 0 nol, dan selanjutnya dapat digunakan sebagai dasar interpretasi nilai indeks dengan kriteria sebagai berikut : 10,00 – 40,00 = Rendah 41,00 – 70,00 = Sedang 71,00 – 100,00 = Tinggi Dengan menggunakan kriteria tersebut, maka nilai indeks untuk variabel kebiasaan belajar sebesar 79,71 termasuk dalam kategori tinggi. Dengan demikian, dapat pula dikatakan bahwa persepsi responden terhadap item pernyataan juga tinggi. Berdasarkan Tabel 4.7 diketahui bahwa indeks dimensi variabel kebiasaan belajar yang paling dominan terletak pada dimensi “penyelesaian tugas” dengan nilai indeks sebesar 82,03. Adapun nilai indeks dimensi variabel kebiasaan belaj ar yang paling rendah terletak pada dimensi “membaca dan membuat catatan” dengan nilai indeks sebesar 70,67. 100

4.1.3.3 Deskripsi Motivasi Belajar

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS IV SDN GUGUS MUWARDI KECAMATAN KALIWUNGU

5 56 220

PENGARUH INTENSITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI SD GUGUS TERAMPIL KECAMATAN SECANG KABUPATEN MAGELANG

6 40 164

PENGARUH KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD SE GUGUS KI HAJAR DEWANTARA KECAMATAN TEGAL TIMUR KOTA TEGAL

3 52 190

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI GUGUS Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Gugus Kihajar Dewantara Dabin I Karangpandan Karanganyar Tahun 2

0 2 14

PENDAHULUAN Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Gugus Kihajar Dewantara Dabin I Karangpandan Karanganyar Tahun 2011/2012.

0 0 6

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI GUGUS Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Gugus Kihajar Dewantara Dabin I Karangpandan Karanganyar Tahun

0 0 19

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS V SD SE-GUGUS DEWI SARTIKA SALAMAN MAGELANG.

0 0 188

HUBUNGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH DAN DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD SE-GUGUS DEWI SARTIKA UPPD TEGAL SELATAN KOTA TEGAL 2012/2013.

0 1 164

PENGARUH MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SDN GUGUS WERKUDORO KECAMATAN TEGAL TIMUR KOTA TEGAL -

1 1 55

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR PADA SISWA KELAS IV DI GUGUS KI HAJAR DEWANTARA KECAMATAN CILONGOK

0 2 16