Penggunaan Bahasa Expression Pembinaan Teknik Bicara Sikap Persuasi Persuasion Tipologi Retorika

2. Penggunaan Bahasa Expression

Maksudnya seni berpidato atau retorika terletak dalam penggunaan bahasa. Bahkan boleh dibilang penggunaan bahasa berpidato itu merupakan kunci dalam menilai retorika. Penggunaan yang dimaksudkan disini ialah kemampuan menempatkan ragam bahasa yang komunikatif.

3. Pembinaan Teknik Bicara

Efektivitas monologika dan dialogika tergantung juga pada teknik bicara. Teknik bicara merupakan syarat bagi retorika. Oleh karena itu pembinaan teknik bicara merupakan bagian yang penting dalam retorika. Dalam bagian ini, perhatian lebih diarahkan pada pembinaan teknik bernafas, teknik mengucap, bina suara, teknik membaca dan bercerita. 22

4. Sikap Persuasi Persuasion

Yang dimaksudkan dengan sikap persuasi ini ialah suatu sikap yang akan mengandung simpati orang audience. Apabila orang sudah simpati, hatinya sudah terpikat, itu adalah keberhasilan dalam memainkan retorika, sebab hakikat dari retorika itu tidak lebih dari untuk mengundang atau menarik perhatian audience terhadap pidato yang kita sajikan. 23 22 Dori Wuwur Hendrikus, Retorika Tampil Berpidato Berdiskusi Berargumentasi Bernegosiasi, Yogyakarta: Kansius 1991, Cet. Ke-1, hlm. 16. 23 Basrah Lubis, Retorika Dakwah I, Jakarta: CV. Primadinar, hlm. 67.

5. Tipologi Retorika

Ada empat tipologi retorika. Pertama, tipe impromptu yang mengungkapkan gagasan secara spontan, fleksibel, dan berorientasi pada orsinalitas forum. Tipe ini kekurangannya pada susunan kalimat dan logika berfikir yang kurang sistematis. Kedua, tipe manuscript atau paparan yang berorientasi pada naskah yang telah dipersiapkan. Ketiga, tipe memoriter, yakni mengandalkan pada hapalan-hapalan, bukan pada penguasaan yang mendalam. Keempat, tipe ekstemporer, yakni mempersiapkan outline dan pokok-pokok penunjang pembahasan. 24 Dengan outline itulah da’i mengelaborasi berbagai isi pesan dakwah Islam sehingga mampu menyakinkan pihak lain bahwa Islam sebagai Rahmatalil „Alamin. Dari keempat tipologi itu, tentu akan terlihat da’i mana yang mampu menguasai materi sehingga bisa menjadi salah satu indikator keberhasilan dakwah Islam yang dapat dibaca.

6. Organisasi, Struktur, dan Imbauan Pesan Retorika