53
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PD Pasar Ya’ahowu Kabupaten Nias
Sumber : Bagian Umum PD. Pasar Ya’ahowu Kabupaten Nias 2014
3.6 Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Struktur Organisasi PD. Pasar Ya’ahowu
3.6.1 Badan Pengawas
Badan Pengawas diangkat oleh Bupati. Badan Pengawas dapat berasal dari pegawai negeri sipil, orang yang profesional dan mempunyai latar
belakangprofesi serta kemampuan secara ilmiah maupun manajemen perusahaan
Universitas Sumatera Utara
54
sesuai dengan bidang usaha PD. Pasar. Badan Pengawas karena tugasnya menerima honorarium dan dibebankan pada keuangan PD. Pasar Yaahowu.
Untuk dapat diangkat sebagai Badan Pengawas, harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. Menyediakan waktu yang cukup;
b. Tidak terikat hubungan keluarga dengan BupatiWakil Bupati atau
dengan Badan Pengawas lainnya atau dengan Direksi sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun kesamping termasuk menantu
dan ipar; c.
Berpendidikan minimal strata satu S-1; d.
Mempunyai pengalaman dalam bidang keahliannya minimal 3 tiga tahun
e. Menandatangani pakta integritas.
Badan Pengawas mempunyai tugas sebagai berikut : a.
Mengawasi kegiatan operasional PD. Pasar. b.
Memberikan pendapat dan saran kepada Bupati terhadap
pengangkatan dan pemberhentian Direksi. c.
Memberikan pendapat dan saran kepada Bupati terhadap program kerja yang diajukan oleh Direksi memberikan pendapat dan saran
kepada Bupati terhadap Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Neraca, Laporan LabaRugi dan Laporan Arus Kas.
d. Memberikan pendapat dan saran atas laporan kinerja PD. Pasar.
Universitas Sumatera Utara
55
Badan Pengawas mempunyai wewenang sebagai berikut : a.
memberikan peringatan kepada Direksi yang tidak melaksanakan tugas dan wewenang sesuai dengan program kerja yang telah
disetujui. b.
memeriksa Direksi yang diduga merugikan PD. Pasar. c.
mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran PD. Pasar. d.
menerima atau menolak pertanggungjawaban keuangan dan program kerja Direksi tahun berjalan.
3.6.2 Direksi
Direksi diangkat oleh Bupati, diutamakan dari swasta atas usul Badan Pengawas. Dalam hal calon Direksi bukan berasal dari swasta, maka yang
bersangkutan harus melepaskan terlebih dahulu status kepegawaiannya. Pengangkatan anggota Direksi ditetapkan dengan Keputusan Bupati setelah
melalui uji kelayakan dan kepatutan. Jumlah anggota Direksi ditetapkan sebanyak 3 tiga orang dan seorang diantaranya diangkat sebagai Direktur Utama dan yang
lainnya sebagai direktur yang membidangi. Penghasilan Direksi terdiri dari gaji dan tunjangan. Besarnya gaji dan tunjangan ditetapkan oleh Bupati atas usul
Direksi melalui Badan Pengawas. Seseorang dapat mendudukan jabatan Direksi PD. Pasar paling banyak 2
dua kali masa jabatan dalam kedudukan yang sama. Terkecuali jika apabila Direktur diangkat menjadi Direktur Utama. Masa jabatan Direksi ditetapkan
selama 4 empat tahun. Pengangkatan untuk masa jabatan yang kedua kali,
Universitas Sumatera Utara
56
dilakukan apabila Direksi terbukti mampu meningkatkan kinerja PD. Pasar setiap tahun.
Dewan Direksi Direktur Utama, Direktur Administrasi Hukum, Direktur Perencanaan Operasional dalam mengelola PD. Pasar mempunyai
tugas sebagai berikut : a.
Memimpin dan mengendalikan semua kegiatan PD. Pasar ; b.
Menyampaikan rencana kerja 5 lima tahunan dan rencana kerja anggaran PD. Pasar kepada Badan Pengawas untuk mendapat
pengesahan; c.
Melakukan perubahan terhadap program kerja setelah mendapat persetujuan Badan Pengawas;
d. Membina pegawai;
e. Mengurus dan mengelola kekayaan PD. Pasar;
f. Menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan;
g. Mewakili PD. Pasar baik di dalam maupun di luar pengadilan;
h. Menyampaikan laporan berkala mengenai seluruh kegiatan termasuk
Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Neraca, Laporan LabaRugi dan Laporan Arus Kas kepada Badan Pengawas.
Direktur Utama berhak dan berwenang bertindak atas nama Direksi. Masing-masing Direktur sesuai dengan bidangnya dalam batas yang ditentukan
dalam peraturan tata tertib serta tata cara menjalankan pekerjaan Direksi, berhak dan berwenang bertindak atas nama Direksi.
Universitas Sumatera Utara
57
Apabila Direktur Utama berhalangan tetap dalam menjalankan tugasnya, atau apabila jabatan tersebut terluang dan penggantinya belum diangkat atau
belum menjabat jabatannya, maka jabatan Direktur Utama dijabat oleh salah seorang Direktur berdasarkan penunjukan sementara oleh Bupati, dan apabila
Direktur Utama tidak ada atau berhalangan tetap, maka jabatan tersebut dijabat oleh Direktur lain berdasarkan penunjukan sementara oleh Bupati, keduanya
dengan kekuasaan dan wewenang Direktur Utama. Apabila semua Anggota Direksi berhalangan tetap menjalankan pekerjaan
atau jabatan Direksi terluang seluruhnya dan belum diangkat penggantinya atau belum menjabat jabatannya, maka untuk sementara waktu pimpinan dan
pengelolaan PD. Pasar dijalankan oleh seorang pejabat yang dihunjuk oleh Bupati. Direksi dalam mengelola PD. Pasar mempunyai wewenang sebagai berikut
: a.
Mengangkat dan memberhentikan pegawai; b.
Mengangkat, memberhentikan dan memindah-tugaskan pegawai dari jabatan dibawah Direksi.
c. Menandatangani Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Neraca,
Laporan LabaRugi dan Laporan Arus Kas ; dan d.
Menandatangani ikatan hukum dengan pihak lain. Direksi meminta persetujuan dari Badan Pengawas dalam hal :
Universitas Sumatera Utara
58
a. Mengadakan perjanjian kerjasama usaha danatau pinjaman yang
mungkin dapat berakibat terhadap berkurangnya aset dan membebani anggaran PD. Pasar.
b. Memindahtangankan atau menghipotekkan atau menggadaikan benda
bergerak danatau tidak bergerak milik PD. Pasar; c.
Penyertaan modal dalam perusahaan lain.
Direktur dalam melaksanakan tugas pengurusan dan pengelolaan PD. Pasar sesuai dengan bidangnya bertanggungjawab kepada Direktur Utama.
Direktur Utama dalam melaksanakan tugas pengurusan dan pengelolaan PD. Pasar, bertanggungjawab kepada Bupati melalui Badan Pengawas.
Direksi menetapkan : a.
Tempat-tempat sebagai pasar; b.
Pembagian tempat dalam pasar; c.
Penggunaan areal dalam bangunan pasar serta kegiatan lainnya d.
Jam buka dan jam tutup pasar. e.
Batas wilayah pasar. f.
Berwenang mengatur kembali perubahan tata ruang dan desain peruntukan tempat di pasar yang terkena bencana.
g. Ketentuan perombakan, penambahan, perubahan bentuk tempat usaha,
perluasan dan perubahan peruntukan usaha di pasar.
Universitas Sumatera Utara
59
3.6.3 Unsur Staf