Fraksi Hasil Belah Radionuklida Ke luar Pengungkung

4.5 Parameter untuk Menentukan Densitas Radionuklida di Lingkungan

Darat Densitas radionuklida yang memasuki darat ditentukan oleh radionuklida yang berasal dari udara yang dipengaruhi oleh curah hujan dan faktor deposisi kecepatan pengendapan serta dorongan angin di wilayah studi.

4.5.1 Curah Hujan

Curah hujan yang banyak akan berpengaruh terhadap akumulasi jumlah cemaran pada permukaan tanah. Banyaknya cemaran radionuklida yang ada di udara akan terdeposisi oleh hujan. Semakin tinggi curah hujan akan semakin besar jumlah cemaran di permukaannya. Curah Hujan Dasarian Tahun 1971-2000 di Wilayah Studi 50 100 150 200 250 300 350 400 I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III I II III Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des Bulan dan Dasarian C u ra h H u ja n m m Jepara Demak, Kudus Pati Gambar 7 Curah hujan rata-rata di wilayah studi tahun 1971-2000 Olahan data BMG. Curah hujan periode pengamatan dari tahun 1971 sampai dengan Tahun 2000 dalam dasarian sebagai penentu zona musim wilayah studi disajikan dalam Tabel 21 dan Gambar 33 sebagai curah hujan dasarian dalam mm. Tabel 21 menunjukkan bahwa wilayah studi yang terdiri dari kabupaten Jepara, Demak, kudus dan Pati memiliki curah hujan rata-rata sebesar 2470 mmtahun atau sekitar 206 mmbulan = 7 mmhar atau 0.28 mmjam, Nilai ini dapat dikategorikan bahwa wilayah studi memiliki curah hujan menengah yang berada pada kisaran 100-300 mmbulan . Gambar 33 menunjukan bahwa wilayah studi akan mengalami musim hujan yang dimulai pada hari kedua puluh pada bulan oktober sampai akhir Mei. Musim kemarau dimulai pada akhir bulan mei sampai bulan oktober.Musim kemarau wilayah studi memiliki curah hujan sekitar 809 mm15 dasarian atau sekitar 5.4 mmhari atau Sekitar 0.2 mmjam. Curah hujan tertenggi akan terjadi pada dasarin ke-2 bulan januari dengan curah hujan 285 mmdasarin = 28.5 mmhari. Curah hujan terendah terjadi di musim kemarau yang terjadi pada dasarin ke-1 bulan Juli dengan nilai 8 mmdasarin = 0.8 mmhari. Tabel 8 Curah hujan dasarian periode pengamatan tahun 1971-2000 dalam mm Olahan Data BMG, 2009 Bulan Dasarian Jepara Demak, Kudus Pati Wilayah Studi Januari I 256 265 116 212 II 372 367 115 285 III 218 147 90 152 Pebruari I 218 200 89 169 II 177 113 70 120 III 121 177 68 122 Maret I 207 220 79 169 II 100 106 61 89 III 65 66 54 62 April I 53 89 77 73 II 55 59 63 59 III 60 54 49 54 Mei I 56 56 29 47 II 52 36 31 40 III 49 30 29 36 Juni I 41 8 40 30 II 31 11 20 21 III 35 10 24 23 Juli I 12 3 10 8 II 24 2 12 13 III 15 12 8 12 Agustus I 25 11 13 16 II 27 4 7 13 III 19 2 8 10 September I 17 17 17 17 II 25 11 16 17 III 12 15 22 16 Oktober I 17 14 26 19 II 11 21 26 19 III 52 34 36 41 November I 55 67 40 54 II 83 88 68 80 III 87 74 71 77 Desember I 67 77 94 79 II 92 127 74 98 III 154 93 111 119 Jumlah 2957 2684 1763 2470 Curah Hujan Wilayah Studi rata-rata 7 mmhari atau 0,28 mmjam