Pasca Pembelian HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 20. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Cara Memutuskan Pembelian Pasta Gigi Pepsodent. Cara memutuskan pembelian Jumlah Persentase Tergantung situasi 132 82,500 Terencana 25 15,625 Mendadak 3 1,875 Total 160 100

4.7. Pasca Pembelian

Setelah memiliki pasta gigi Pepsodent yang diinginkan dan membandingkan kenyataanhasilnya dengan pertimbangan awal, maka akan terbentuk sikap tertentu. Hal ini akan mempengaruhi nilai pembelian selanjutnya dimasa yang akan datang. Tanggapan konsumen terhadap pasta gigi Pepsodent yang dibelinya, dinyatakan dengan tingkat kepuasan yang mereka miliki setelah melakukan pembelian pasta gigi Pepsodent. Berbagai tingkat kepuasan konsumen setelah membeli pasta gigi Pepsodent ditunjukkan pada Gambar 23. Gambar 23. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Tingkat Kepuasan Konsumen pada Pasta Gigi Pepsodent. 55.63 40.63 3.75 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 Puas Biasa saja Tidak puas Berdasarkan Gambar 23, maka terlihat bahwa sebagian besar responden menyatakan puas terhadap penggunaan pasta gigi Pepsodent. Untuk itu Pepsodent harus mempertimbangkan strategi-strategi untuk mempertahankan kepuasan konsumen terhadap pasta gigi Pepsodent. Kepuasan dapat menimbulkan loyalitas terhadap pasta gigi Pepsodent. Hal ini diketahui dari tindakan konsumen ketika menghadapi masalah ketersediaan pasta gigi Pepsodent. Pada Gambar 24 disajikan informasi tentang loyalitas responden melalui tindakannya jika dalam pembelian, pasta gigi Pepsodent yang dicari tidak ada. Gambar 24. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Tindakannya Jika Pasta Gigi Pepsodent yang Dicari Tidak Ada 45 24.38 23.75 6.88 10 20 30 40 50 B eli pasta gigi pepso dent jenis lain P ergi ke tempat lain B eli pasta gigi merek lain Tidak jadi membeli Gambar 24 menunjukkan, bahwa membeli pasta gigi Pepsodent jenis lain adalah tindakan yang cenderung dilakukan jika pasta gigi Pepsodent yang dicari tidak ada.Hal ini dikarenakan sebaian besar responden memiliki hanya satu merek favorit pasta gigi. Loyalitas konsumen pasta gigi Pepsodent, juga dapat dilihat pada sikap yang dilakukan jika pasta gigi Pepsodent yang dibelinya mengalami kenaikan harga. Tabel 21 berikut ini menggambarkan berbagai sikap konsumen jika terjadi kenaikan harga pada pasta gigi Pepsodent. Tabel 21. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Sikapnya JikaTerjadi Kenaikan Harga pada Pasta Gigi Pepsodent Tindakan Konsumen Jumlah Persentase Akan tetap membeli pasta gigi Pepsodent yang biasa dibeli 116 72,500 Membeli pasta gigi merek lain yang lebih murah 39 24,375 Tidak jadi membeli 5 3,125 Total 160 100 Tabel 21 menunjukkan, bahwa responden cenderung akan tetap membeli pasta gigi Pepsodent bila terjadi kenaikan harga. Tetapi penting juga untuk memperhatikan responden yang membeli pasta gigi merek lain yang lebih murah dan yang tidak jadi membeli bila terjadi kenaikan harga pada pasta gigi Pepsodent. Sementara tindakan yang dilakukan jika ada merek pasta gigi lain yang melakukan promosi dengan melakukan discount atau potongan harga digambarkan pada Gambar 25 berikut ini. Gambar 25. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Sikapnya Jika Ada Merek Pasta Gigi Lain yang Melakukan Potongan Harga. 26.88 73.13 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 Tidak beralih atau tidak berpengaruh Beralih ke merek lain Gambar 25 menunjukkan, bahwa responden cenderung akan beralih ke merek lain jika ada pasta gigi merek lain yang melakukan diskon atau potongan harga. Berdasarkan informasi pada Tabel 20 dan Gambar 23, maka disarankan agar Pepsodent tidak meningkatkan harga, supaya tetap mampertahankan konsumen yang telah ada sekarang. Kemudian, loyalitas konsumen juga terlihat dari keputusan pembelian ulangan yang digambarkan pada Gambar 26. Gambar 26. Sebaran Jumlah Persentase Responden Berdasarkan Sikapnya Terhadap Pembelian Ulangan Pasta Gigi Pepsodent. 83.75 16.25 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 Membeli kembali Tidak membeli Gambar 26 menunjukkan, bahwa responden cenderung menyatakan akan membeli ulang pasta gigi Pepsodent. Tetapi melihat persentase yang signifikan pada responden yang tidak akan membeli ulang, maka Pepsodent perlu memperbaiki beberapa bauran pemasarannya untuk meningkatkan loyalitas konsumen. Hal ini akan dijelaskan lebih lanjut pada Bab 7 mengenai implikasi studi perilaku konsumen terhadap strategi pemasaran pasta gigi Pepsodent. Rangkuman proses keputusan ini, dapat dilihat pada Tabel 22 berikut ini. Tabel 22. Tahap-tahap Proses Keputusan Pembelian Pasta Gigi Pepsodent Tahap Secara Keseluruhan 1. Pengenalan Kebutuhan a. Alasan Variasi jenis pasta gigi sesuai dengan kebutuhan gigi b. Manfaat Gigi sehat dan kuat c. Keterlibatan Biasa saja d. Loyalitas merek Hanya satu merek favorit 2. Pencarian Informasi a. Sumber informasi Iklan di televisi b. Unsur iklan dan promosi yang diperhatikan Isi pesan c. Informasi produk Manfaat dan hasil d. Manfaat yang paling banyak diketahui Nafas segar dan harum 3. Evaluasi Alternatif a. Pertimbangan utama Manfaat dan hasil b. Kemasan Sederhana c. Ukuran kemasan 120gr 4. Keputusan Pembelian a. Variasi jenis yang paling banyak diketahui Pepsodent herbal b.Variasi jenis paling favorit dan sering dikonsumsi Pepsodent perlindungan 12 jam c. Alasan memilih variasi jenis favorit Cocok d. Tempat membeli Tokominimarket e. Alasan memilih tempat pembelian Dekat dengan rumahkoskampusasrama f. Media utama yang berpengaruh Keluargasaudara g. Harga pasta gigi ≥Rp 3000,00 h. Jumlah pengeluaran untuk pasta gigi Rp 3000,00 - Rp 6000,00 i. Frekuensi sikat gigi 3 kali j. Cara memutuskan pembelian Tergantung situasi 5. Pasca Pembelian a. Tingkat kepuasan secara umum Puas b. Loyalitas Jika mengalami masalah ketersediaan Beli pasta gigi Pepsodent jenis lain Jika mengalami kenaikan harga Akan tetap membeli pasta gigi Pepsodent yang biasa dibeli Jika merek lain melakukan potongan harga Beralih ke merek lain. c. Pembelian Ulangan Membeli kembali

4.8. Keragaan Atribut Pasta Gigi Pepsodent