Spektrometer UV-Vis sering disebut sebagai alat yang digunakan untuk bekerja di laboratorium analitisdan diterapkan untuk ribuan penentuan yang telah
dikembangkan selama bertahun-tahun. Spektrometri UV-Vis telah terbukti sangat berguna dalam analisis biokimiadan sangat penting dalam laboratorium klinis ke
sebagian besar rumah sakit modern di mana berbagai komponen darah dan atau urine secara khusus ditentukan dan dipantau selama 24 jam. Hal ini memainkan
bagian dalam studi lingkungan pada polutan, dalam pekerjaan ilmu forensik pada obat-obatan dan dalam menjaga kualitas makanan yang kita konsumsi. Dalam
semua alam ini analisis kimia dan laboratorium teknisi secara teratur menggunakan spektrometri UV-Vis sebagai alat penting dalam identifikasi dan
kuantifikasi rentang yang sangat luas dari bahan kimia dan biologi. Peralatan untuk tujuan ini berkisar dari komporator-komporator warna yang sangat
sederhana melalui instrumen pemindaian otomatis dikendalikan komputer besar yang mencakup seluruh UV-Vis
dari spektrum elektromagnetik. Jika larutan ini diwarnai maka kita segera tahu bahwa itu menyerap lebih
dari kisaran terlihat dan karenanya instrumen operasi atas wilayah terlihat mungkin cukup. Namun, jika anda diharapkan untuk melakukan analisis biokimia,
instrumen yang mampu mengukur baik di ultraviolet dan daerah tampak terlihat kemungkinan akan diperlukan. Jadi instrumen harus memungkinkan panjang
gelombang yang tepat untuk dipilih sesuai untuk analit tertentu. Sampel dan referensi atau larutan kosong harus ditempatkan dalam berkas cahaya sedemikian
rupa bahwa rasio balok radiasi ditransmisikan dapat diukur. Akhirnya nilai transmitansi atau lebih nilai absorbansi untuk larutan harus ditampilkan dan
direkam. Persyaratan ini memungkinkan kita untuk daftar komponen dasar dari sebuah spektrometer UV-Vis, dan kedua untuk melihat cara komponen ini dirakit
di instrumen khas.
2.10.1 Pengertian Spektrofotometri UV-Visible
Spektrofotometri UV-Vis adalah pengukuran panjang gelombang dan intensitas sinar ultraviolet dan cahaya tampak yang diabsorbsi oleh sampel. Sinar ultraviolet
dan cahaya tampak memiliki energi yang cukup untuk mempromosikan elektron pada kulit terluar ke tingkat energi yang lebih tinggi. Spektroskopi UV-Vis
biasanya digunakan untuk molekul dan ion anorganik atau kompleks di dalam larutan. Spektrum UV-Vis mempunyai bentuk yang lebar dan hanya sedikit
informasi tentang struktur yang bisa didapatkan dari spektrum ini. Tetapi spektrum ini sangat berguna untuk pengukuran secara kuantitatif. Konsentrasi dari
analit di dalam larutan bisa ditentukan dengan mengukur absorban pada panjang gelombang tertentu dengan menggunakan hukum Lambert-Berr. Sinar ultraviolet
berada pada panjang gelombang 200-400 nm sedangkan sinar tampak berada pada panjang gelombang 400-800 nm Rohman, 2007.
Metode Spektrofotometri Ultraviolet dan Sinar Tampak telah banyak diterapkan untuk penetapan senyawa-senyawa organik yang umumnya
dipergunakan untuk penentuan senyawa dalam jumlah yang sangat kecil Skoog dan West, 1971. Prinsip kerjanya berdasarkan penyerapan cahaya atau energi
radiasi oleh suatu larutan. Jumlah cahaya atau energi radiasi yang diserap memungkinkan pengukuran jumlah zat penyerap dalam larutan secara kuantitatif
Pecsok et al, 1976 ; Skoog West, 1971. Prinsip dari alat ini radiasi pada rentang panjang gelombang 400-800 nm
dilewatkan melalui suatu larutan senyawa. Elektron-elektron pada ikatan didalam molekul menjadi tereksitasi sehingga menempati keadaan kuantum yang lebih
tinggi dan dalam proses menyerap sejumlah energi yang melewati larutan tersebut. Semakin longgar elektron tersebut ditahan di dalam ikatan molekul,
semakin panjang energi lebih rendah radiasi yang diserap. Spektrofotometer UV-Vis pada umumnya digunakan untuk :
1. Menentukan jenis kromofor, ikatan rangkap yang terkonjugasi dan auksokrom
dari suatu senyawa organik. 2.
Menjelaskan informasi dari struktur berdasarkan panjang gelombang maksimum suatu senyawa.
3. Mampu menganalisis senyawa organik secara kuantitatif dengan
menggunakan hukum Lambert-Beer Dachriyanus, 2004.
2.10.2 Aspek Kualitatif dan Kuantitatif Spektrofotometri UV-Vis