Kuadran III Prioritas rendah.

10. Penataan lokasi lay out 18 Kesesuaian penataan lokasi di Kampoeng Wisata menjadi salah satu daya saing wisata ini di mata pengunjung. Kesesuaian penataan lay out memberikan nilai kepuasan tersendiri dan dirasakan sudah cukup bagi responden selama menikmati rekreasi di Kampoeng Wisata Cinangneng

6.3.3. Kuadran III Prioritas rendah.

Menunjukan atribut-atribut yang kurang penting atau rendah pengaruhnya bagi pengunjung, dan tingkat kinerja pihak Kampoeng Wisata terhadap atribut-atribut ini pun tergolong rendah, sama halnya seperti di kuadran I, hanya saja atribut-atribut pada kuadran III tingkat kepentingannya tinggi sehingga perlu diprioritaskan kinerjanya. Sedangkan tingkat kepentingan konsumen di kuadran III rendah, sehingga prioritasnya juga rendah. Sehingga walaupun kinerjanya ditingkatkan, tidak akan meningkatkan kepuasan konsumen secara signifikan dan merupakan suatu ketidakefektifan biaya dengan adanya keterbatasan sumber daya perusahaan yang tersedia, karena lebih baik anggaran yang ada digunakan untuk meningkatkan pelayanan atribut-atribut yang berada di kuadran I prioritas utama. Adapun atribut yang termasuk dalam kuadran ini adalah: 1. Harga tiket masuk 1 Harga paket wisata di Kampoeng Wisata dinilai kurang penting menurut responden. Sebagian besar responden yang merupakan kalangan menengah ke atas, menyebabkan harga memiliki tingkat kepentingan yang rendah menurut mereka. Akan tetapi, harga yang ditawarkan dirasakan belum sesuai dengan fasilitas yang mereka dapatkan. 2. Fasilitas penunjang Kolam renang , Gift Shop 4 Fasilitas penunjang merupakan bagian dari indikator berwujud Tangibles , yaitu indikator yang menitik beratkan pada kondisi fisik fasilitas dan peralatan. Menurut pengunjung, atribut ini bukanlah hal yang penting yang perlu diutamakan. Dalam melakukan kunjungan sebagian besar pengunjung hanya ingin mengikuti paket program wisata yang ditawarkan, namun tidak bisa dipungkiri keberadaan fasilitas ini dapat menjadi daya tarik bagi pengunjung yang datang. 3. Fasilitas Penginapan 19 Fasilitas penginapan memiliki tingkat kepentingan yang rendah. Hal ini dikarenakan sebagian besar pengunjung berasal dari wilayah Jadebotabek dimana jarak tempuh dari daerah tempat tinggal mereka dengan lokasi Kampoeng Wisata yang tidak terlalu jauh sehingga mereka tidak terlalu memerlukan penginapan 4. Kemudahan akses transportasi 20 Kemudahan akses transportasi menuju lokasi bukan menjadi hal yang dianggap penting oleh pengunjung. Pengunjung mengangap bahwa akses menuju lokasi sudah cukup baik dan kondisi jalan cukup baik. Saat ini pihak Kampoeng Wisata sudah bekerjasama dengan aparat setempat untuk mengatur lalu lintas ketika jumlah pengunjung banyak. Hal ini harus dipertahankan oleh pihak Kampoeng Wisata Cinangneng untuk kemudahan pengunjung mencapai lokasi. Dengan demikian untuk meningkatkan kepuasan pengunjung Kampoeng Wisata, maka pihak manajemen Kampoeng Wisata harus lebih memperhatikan atribut yang berada pada kuadran prioritas utama. Hal ini disebabkan atribut yang berada pada kuadran ini dianggap penting, namun pelaksanaannya masih kurang. Sedangkan atribut yang berada pada kuadran pertahankan prestasi perlu dipertahankan, karena atribut-atribut yang berada pada kuadran ini merupakan atribut yang dinilai paling baik oleh pengunjung Kampoeng Wisata.

6.3.4. Kuadran IV Berlebihan.