67
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Proses Penelitian Tindakan Kelas
a. Siklus I
Siklus I dilaksankan dengan dua kali pertemuan yaitu pada tanggal 28 Januari dan 31 Februari 2013dengan sub-materi macam koperasi serta
modal dan usahanya. Pada siklus ini siswa dibagi dalam kelompok. Terdapat 4 kelompok ahli dan 4 kelompok asal. Di dalam kelompok ahli
terdiri 5 siswa dan 5 siswa kelompok asal.
1 Perencanaan
Dalam perencanaan siklus I, peneliti menyusun angket minat, panduan wawancara dengan guru dan sebagian siswa untuk menilai
minat siswa dalam pembelajaran IPS. Selain itu, peneliti juga menyusun perangkat pembelajaran yang berupa Silabus, RPP, LKS,
Materi Ajar, Soal Evaluasi, dan angket, rubrik penilaian kognitif, afektif, dan psikomotorik untuk menilai prestasi belajar siswa.
Persiapan yang peneliti siapkan di atas untuk kegiatan pembelajaran pada siklus I, baik pertemuan I maupun pertemuan II.
2 Pelaksanaan
a Pertemuan I
Sebelum pembelajaran dimulai, guru menyiapkan ruangan kelas berupa kesiapan siswa. Pada kegiatan awal, dibuka dengan
doa, siswa dan guru mengucapkan salam, dilanjutkan tanya jawab tentang koperasi sebagai penghantar mengenai materi pelajaran
yang akan diajarkan. Setelah itu guru menjelaskan sedikit tentang materi.
Pada kegiatan ini, siswa membaca materi pelajaran tentang macam-macam koperasi berdasarnya jenis usahanya. Selesai
membaca materi siswa dibentuk dalam kelompok asal. Dari kelompok asal siswa yang mendapatkan nama jenis usaha koperasi
yang sama berkumpul menjadi satu dan disebut kelompok ahli. Di dalam kelompok ahli siswa membaca materi sesuai dengan jenis
usaha koperasi yang didapatnya dan mengerjakan LKS. Selesai mengerjakn LKS siswa kembali ke kelompok asal. Di dalam
kelompok asal tersebut siswa mensharingkan tentang apa yang mereka dapatkan di kelompok ahli. Selesai sharing di kelompok
asal, perwakilan dari kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. Setelah beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusinya,
guru memberikan tanya jawab kepada siswa. Pada kegiatan akhir, siswa dan guru membuat kesimpulan
tentang materi yang telah dipelajari. Kemudian siswa diberi tindak lanjut untuk mempelajari tentang materi selanjutnya.
b Pertemuan II
Sebelum pembelajaran dimulai, gurumenyiapkan ruangan kelas berupa kesiapan siswa. Pada kegiatan awal, guru melakukan
tanya jawab dengan siswa mengenai macam-macam koperasi
berdasarkan jenis usahanya sebagai penghantar mengenai materi pelajaran yang akan diajarkan.
Pada kegiatan ini, siswa membaca materi pelajaran tentang macam-macam koperasi berdasarkan keanggotaannya serta modal
dan usaha koperasi. Selesai membaca ringkasan materi, siswa masuk kedalam kelompok ahli sama dengan kelompok pertemuan
I, mengerjakan LKS. Selesai mengerjakan LKS siswa kembali ke kelompok asal. Di dalam kelompok asal tersebut siswa
mensharingkan tentang apa yang mereka dapatkan di kelompok ahli. Selesai sharing di kelompok asal, perwakilan dari kelompok
mempresentasikan hasil diskusinya. Setelah beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusinya, guru memberikan tanya jawab
kepada siswa. Kemudian, dilanjutkan mengerjakan soal siklus I untuk penilaian kognitif siswa.
Pada kegiatan akhir, guru dan siswa membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Kemudian siswa diberi tindak
lanjut untuk mempelajari tentang materi selanjutnya. 3
Pengamatan Selama pembelajaran siklus I berlangsung guru dan peneliti
melakukan observasi terhadap jalannya proses pembelajaran. Pengamatan yang dilakukan mengenai minat di dalam kelas pada saat
pembelajaran IPS berlangsung. Selain itu juga mengamati kegiatan siswa pada saat berdiskusi ketika memberikan informasi mengenai
materi-materi yang telah diberikan.
Dari hasil observasi yang dilakukan pada proses pembelajaran siklus I pertemuan I, dapat dilihat bahwa siswa masih banyak yang
sibuk sendiri dalam mengikuti kegiatan penbelajaran IPS. pada pembagian kelompok, masih ada beberapa siswa memilih-milih teman
dalam kelompok. Selain itu, pada waktu berdiskusi, ada beberapa siswa yang masih belum memahami instruksi dari gurupeneliti dan
masih telihat cenderung individu, hal ini disebabkan karena siswa belum terbiasa untuk berdikusi.
Dari hasil observasi yang dilakukan oleh guru pada proses pembelajaran siklus I pertemuan II, kegiatan pembelajaran
berlangsung dengan baik. Siswa terlihat tidak tegang lagi, siswa terlihat sudah aktif dan sudah terbiasa dalam kelompok pada waktu
mengikuti kegiatan pembelajaran IPS dengan menggunakan metodejigsaw. Terlihat pada saat siswa mensharingkan atau
menceritakan tentang apa yang telah ia dapatkan dari kelompok ahli. 4
Refleksi Siklus I pertemuan I dilaksanakan pada hari Kamis, 31 Januari
2013 membahas mengenai macam-macam koperasi berdasarkan jenis usahanya. Pembelajaran pada siklus I pertemuan I berlangsung tidak
sesuai rencana. Banyak sekali kendala yang ditemui pada pertemuan pertama ini, mulai dari guru kelas yang salah dalam membagi
kelompok, guru kelas belum memahami konsep pembelajaran dengan metodejigsaw. Sehingga membuat peneliti membantu guru kelas
dalam proses pembelajaran. Pengamat membagi siswa kedalam empat
4 kelompok yang terdiri dari lima 5 orang siswa dengan nomor urut yang berbeda disebut kelompok asal dan memberikan materi
sub materi kepada masing-masing kelompok. Setiap siswa yang mendapat nomor urut satu berkumpul menjadi satu kelompok, siswa
yang mendapat nomor urut dua berkumpul menjadi satu kelompok, begitu juga seterusnya disebut kelompok ahli. Saat membagi siswa
ke dalam kelompok, peneliti mendapat kesulitan, karena banyak dari mereka yang menginginkan untuk memilih kelompoknya sendiri,
namun peneliti tetap membagi siswa secara acak heterogen. Saat pembelajaran berlangsung, banyak sekali siswa yang
terlihat bingung dengan model pembelajaran kooperatif metode jigsaw dan terlihat belum terbiasa dengan pembelajaran dengan cara
berkelompok. Ada beberapa siswa dalam mengerjakan tugas cenderung individu, tidak membantu temannya dalam mengerjakan
tugas dan ada juga yang bersikap acuh tak acuh. Hal ini membuktikan jika pada pertemuan I belum terlihat minat belajar dari masing-masing
siswa. Kegiatan pembelajaran siklus I pertemuan II dilaksanakan pada
hari Senin, 04 Februari 2013 membahas mengenai macam-macam koperasi berdasarkan keanggotaannya serta modal dan usaha koperasi.
Pembelajaran pada siklus I pertemuan II berlangsung belum sesuai dengan
perencanaan pembelajaran
dengan menggunakan
metodejigsaw dengan formasi kelompok yang sama pada pertemuan I namun hanya sub-materinya saja yang berbeda. Saat pembelajaran,
para siswa sudah terlihat terbiasa dengan pembelajaran dengan cara berkelompok dan tidak cenderung individu dalam mengerjakan tugas
LKS, namun ada beberapa siswa yang mengatakan kalau kelompoknya diganti. Pada pertemuan II ini, belum terlihat adanya
peningkatan minat belajar siswa secara signifikan, karena hanya ada 1- 3 siswa yang terlihat minat belajarnya meningkat, hal ini dapat dilihat
dari seringnya siswa tersebut bertanya, ataupun menjawab pertanyaan dari guru. Selain itu peneliti masih membantu guru dalam proses
pembelajaran, dikarenakan
guru masih
belum memahami
pembelajaran teknik jigsaw. Namun hasil evaluasi diakhir siklus I ini, siswa kelas IV cukup mengalami peningkatan dalam prestasi belajar,
hal ini terlihat dari terdapat beberapa siswa yang mendapat nilai diatas KKM.
Dari hasil pembelajaran siklus I pada pertemuan I dan II, peneliti belum melihat adanya peningkatan yang cukup signifikan
terhadap minat dan prestasi belajar siswa kelas IV. Maka dari itu, peneliti memutuskan untuk melanjutkan pembelajaran ke siklus II
dengan harapan, adanya peningkaan minat dan prestasi belajar siswa.
b. Siklus II