Hipotesis Penelitian KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESIS

4. Ada hubungan antara jumlah aktivitas fisik dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati RSUPF tahun 2009. 5. Ada hubungan antara asupan obat dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati RSUPF tahun 2009. 6. Ada hubungan antara asupan makan dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati RSUPF tahun 2009. 7. Ada hubungan antara komplikasi penyakit lain dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati RSUPF tahun 2009.

BAB IV METODELOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain atau rancangan penelitian adalah keseluruhan dari perencanaan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan mengantisipasi beberapa kesulitan yang mungkin timbul selama proses penelitian Burn Grove,1991; Notoatmodjo, 2007. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi terkendalinya kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus. Studi cross sectional mencakup semua jenis penelitian yang pengukuran variabel-variabelnya dilakukan hanya satu kali, pada satu saat. Tidak ada follow-up pada studi ini Setiadi, 2007. Alasan digunakan desain studi ini karena kelebihan yang dimilikinya, diantaranya: 1. Keuntungan yang utama dari desain cross sectional adalah memungkinkan penggunaan populasi dari masyarakat umum, tidak hanya mencari pengobatan, hingga generalisasinya cukup memadai 2. Desain ini relative mudah, murah, dan hasilnya cepat dapat diperoleh 3. Dapat dipakai untuk meneliti sekaligus banyak variabel 4. Tidak terancam loss to follow-up drop out 5. Dapat dipakai sebagai dasar untuk penelitian berikutnya yang lebih konklusif.

B. Variabel Penelitian

Menurut Setiadi 2007, variabel penelitian adalah karakteristik yang diamati yang mempunyai variasi nilai dan merupakan operasionalisasi dari suatu konsep agar dapat diteliti secara empiris atau ditentukan tingkatannya. Variabel dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan terkendalinya kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus di RSUP Fatmawati tahun 2009.

C. Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilakukan di Instalasi rawat jalan, Poliklinik penyakit dalam Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati karena memiliki sarana dan prasarana yang cukup lengkap, pasien diabetes melitus yang berobat di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati dilakukan pemeriksaan HbA1C, pasien Diabetes Melitus tiap tahun semakin meningkat dengan masalah pengendalian kadar gula yang masih tinggi, serta mudah untuk mendapatkan responden yang akan diteliti. Waktu penelitian dan pengumpulan data dilaksanakan pada bulan November tahun 2009.

D. Populasi Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian yang akan diteliti Noto Atmojo, 1993:75; Setiadi, 2007. Sedangkan menurut Aziz 2008, populasi