2. Tujuan Khusus
a. Mengidentifikasi karakteristik responden berupa usia, jenis kelamin,
dan pekerjaan pada pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
b. Mengidentifikasi distribusi frekuensi faktor pengetahuan, pendidikan,
kedekatan dan keterpaparan terhadap sumber informasi, aktifitas fisik, asupan obat, asupan makan, dan komplikasi penyakit lain
terhadap terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
c. Mengidentifikasi hubungan faktor pengetahuan dengan terkendalinya
kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
d. Mengidentifikasi hubungan faktor pendidikan dengan terkendalinya
kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
e. Mengidentifikasi hubungan faktor kedekatan dan keterpaparan
terhadap sumber informasi dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP
Fatmawati tahun 2009. f.
Mengidentifikasi hubungan aktivitas fisiklatihan jasmani dengan terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah
Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
g. Mengidentifikasi hubungan asupan obat dengan terkendalinya kadar
gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
h. Mengidentifikasi hubungan asupan makan dengan terkendalinya
kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
i. Mengidentifikasi hubungan komplikasi penyakit lain dengan
terkendalinya kadar gula darah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat RSUP Fatmawati tahun 2009.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi profesi keperawatan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai tambahan ilmu pengetahuan bagi profesi keperawatan dalam hal
mengkaji dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terkendalinya kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus sehingga
dapat menentukan dan memberikan asuhan keperawatan yang tepat bagi pasien Diabetes Melitus serta dapat dijadikan sebagai masukan
bagi perawat untuk memahami pentingnya pengendalian kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus dan memberikan pendidikan
kesehataan pada pasien Diabetes Melitus sehingga dapat mencegah