Bagi Siswa Deskripsi Data Tindakan

commit to user 72 atau tugas kelompok. Banyak siswa yang mengangkat tangan mengajukan pertanyaan maupun pendapat, serta sudah adanya komunikasi antara siswa dengan guru yang terjalin baik.

d. Analisis dan Refleksi 1. Bagi Guru

Kegiatan praktikum untuk setiap kelompok berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Penggunaan alat peraga optimal, guru mampu mengendalikan kelas, guru telah memberikan penguatan pada siswa, guru sudah optimal dalam membimbing siswa untuk melaksanakan diskusi kelompok kecil dengan baik, pemberian arahan atau petunjuk diskusi kelompok kecil pada siswa sudah jelas sehingga siswa mengerti apa yang harus dilakukan, Pemaparan hasil diskusi telah dibahas secara optimal, sehingga siswa tidak mengalami kesulitan dalam menarik kesimpulan.

2. Bagi Siswa

Berdasarkan observasi dan hasil wawancara yang terlampir dalah Lampiran 20 halaman 174 yang telah dilaksanakan pada siklus 1 dan Siklus 2 dapat diketahui bahwa siswa merasa senang dengan model pembelajaran yang diterapkan guru, siswa tidak merasa jenuh saat menerima pelajaran, Siswa menjadi lebih berani dalam mengemukakan pendapat. Tangung jawab, keaktifan dan dan perhatian siswa saat menerima pelajaran sudah baik. 3 Hasil Nilai Siklus 2 a Hasil Nilai Pertemuan Pertama Siklus 2 Seperti yang telah dilaksanakan pada siklus 1, pada saat pelaksanaan tindakan pertemuan pertama Siklus 2 juga dilaksanakan kegiatan evaluasi di tiap akhir pertemuan. Berdasarkan data nilai yang terlampir dalam Lampiran 14 halaman 167, data nilai tes pertemuan pertama Siklus 2 dapat dibuat data frekuensi nilai ke dalam Tabel 13 sebagai berikut: commit to user 73 Tabel 13. Data Frekuensi Nilai pada Pertemuan Pertama Siklus 2 No Nilai Frekuensi Persentase 1 31-40 2 41-50 3 51-60 3 18,75 4 61-70 5 31,5 5 71-80 5 31,5 6 81-90 3 18,75 7 91-100 Jumlah 16 100 Berdasarkan Tabel 13 data frekuensi nilai pada pertemuan pertama Siklus 2 mengenal contoh benda padat dan sifat-sifat benda padat di atas dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 16 sebagai berikut: 1 2 3 4 5 6 51-60 61-70 71-80 81-90 Gambar 16. Grafik Nilai Pertemuan Pertama Siklus 2 Dari data frekuensi nilai pertemuan pertama Siklus 2 pada Tabel 13 dapat dilihat bahwa siswa yang mendapat nilai 55 dan 60 sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat nilai 65 dan 70 sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat 75 dan 80 sebanyak 5 siswa atau 31,25, dan siswa yang mendapat nilai 85 dan 90 sebanyak 3 siswa atau 18,75. Dari hasil tes pertemuan pertama Siklus 2 diperoleh nilai rata-rata kemampuan siswa menjawab soal dengan benar adalah F r e k u e n s i Kelas Interval commit to user 74 72,5. Nilai terendah yang di peroleh siswa adalah 55, nilai tertinggi yang di peroleh siswa adalah 90. Sedangkan besarnya persentase siswa tuntas pada materi mengenal wujud benda padat dan sifat benda padat sebesar 93,75. Untuk lebih jelasnya, hasil tes pertemuan pertama Siklus 2 dapat dilihat pada Tabel 14 sebagai berikut : Tabel 14. Hasil Tes Pertemuan Pertama Siklus 2 Keterangan Hasil Nilai Nilai terendah 55 Nilai tertinggi 90 Rata-rata nilai 72,5 Siswa belajar tuntas 93,75 b Hasil Nilai pada Pertemuan Kedua Siklus 2 Seperti yang telah dilaksanakan pada siklus 1, pada saat pelaksanaan tindakan pertemuan kedua Siklus 2 juga dilaksanakan kegiatan evaluasi di tiap akhir pertemuan. Berdasarkan data nilai yang terlampir dalam Lampiran 14 halaman 167, data nilai tes pertemuan kedua Siklus 2 dapat dibuat data frekuensi nilai ke dalam Tabel 15 sebagai berikut: Tabel 15. Data Frekuensi Nilai pada Pertemuan Kedua Siklus 2 B e Berdasarkan Tabel 15 data frekuensi nilai pada pertemuan kedua Siklus No Nilai Frekuensi Persentase 1 31-40 2 41-50 3 51-60 5 31,25 4 61-70 3 18,75 5 71-80 4 25 6 81-90 2 12,5 7 91-100 2 12,5 Jumlah 16 100 commit to user 75 2 mengenal contoh benda cair dan sifat-sifat benda cair dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 17 sebagai berikut : 1 2 3 4 5 6 51-60 61-70 71-80 81-90 90-100 Gambar 17. Grafik Nilai Pertemuan Kedua Siklus 2 Dari data frekuensi nilai pertemuan kedua Siklus 2 pada Tabel 15 dapat dilihat bahwa siswa yang mendapat nilai 55 dan 60 sebanyak 5 siswa atau 31,25, siswa yang mendapat nilai 65 dan 70 sebanyak 3 siswa atau 18,75, siswa yang mendapat 75 dan 80 sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat nilai 85 dan 90 sebanyak 2 siswa atau 12,5. Dan siswa yang mendapat nilai 100 sebanyak 2 siswa atau 12,5. Dari hasil tes pertemuan kedua Siklus 2 diperoleh nilai rata-rata kemampuan siswa menjawab soal dengan benar adalah 72,81. Nilai terendah yang di peroleh siswa adalah 55, nilai tertinggi yang di peroleh siswa adalah 100. Sedangkan besarnya persentase siswa tuntas pada materi mengenal wujud benda padat dan sifat benda padat sebesar 87,5. Untuk lebih jelasnya, hasil tes pertemuan pertama siklus 1 dapat dilihat pada Tabel 16 sebagai berikut : F r e k u e n s i Kelas Int erval commit to user 76 Tabel 16. Hasil Tes Pertemuan Kedua Siklus 2 Keterangan Hasil Nilai Nilai terendah 55 Nilai tertinggi 100 Rata-rata nilai 72,81 Siswa belajar tuntas 87,5 c Hasil Nilai pada Pertemuan Ketiga Siklus 2 Seperti yang telah dilaksanakan pada siklus 1, pada saat pelaksanaan tindakan pertemuan ketiga Siklus 2 juga dilaksanakan kegiatan evaluasi di tiap akhir pertemuan. Berdasarkan data nilai yang terlampir dalam Lampiran 14 halaman 167, data nilai tes pertemuan ketiga Siklus 2 dapat dibuat data frekuensi nilai ke dalam Tabel 17 sebagai berikut: Tabel 17. Data Frekuensi Nilai pada Pertemuan Ketiga Siklus 2 No Nilai Frekuensi Persentase 1 31-40 2 41-50 3 51-60 4 25 4 61-70 1 6,25 5 71-80 6 43,75 6 81-90 3 18,75 7 91-100 2 12,5 Jumlah 16 100 Berdasarkan Tabel 17 data frekuensi nilai pada pertemuan ketiga Siklus 2 mengenal contoh benda gas dan sifat-sifat benda gas dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 18 sebagai berikut : commit to user 77 1 2 3 4 5 6 7 51-60 61-70 71-80 81-90 90-100 Gambar 18. Grafik Nilai Pertemuan Ketiga Siklus 2 Dari data frekuensi nilai pertemuan ketiga Siklus 2 pada Tabel 17 dapat dilihat bahwa siswa yang mendapat nilai 55 dan sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat nilai 65 sebanyak 1 siswa atau 6,25, siswa yang mendapat 75 dan 80 sebanyak 6 siswa atau 43,75, dan siswa yang mendapat nilai 85 dan 90 sebanyak 3 siswa atau 18,75, dan siswa yang mendapat nilai 95 dan 100 sebanyak 2 siswa atau 12,5.. Dari hasil tes pertemuan ketiga Siklus 2 diperoleh nilai rata-rata kemampuan siswa menjawab soal dengan benar adalah 75. Nilai terendah yang di peroleh siswa adalah 55, nilai tertinggi yang di peroleh siswa adalah 100. Sedangkan besarnya persentase siswa tuntas pada materi mengenal wujud benda padat dan sifat benda padat sebesar 81,25. Untuk lebih jelasnya, hasil tes pertemuan pertama siklus 1 dapat dilihat pada Tabel 18 sebagai berikut : F r e k u e n s i Kelas Interval commit to user 78 Tabel 18. Hasil Tes Pertemuan Ketiga Siklus 2 Keterangan Hasil Nilai Nilai terendah 55 Nilai tertinggi 100 Rata-rata nilai 75 Siswa belajar tuntas 81,25 d Nilai Rata-rata Pertemuan Pertama, Pertemuan Kedua dan Pertemuan Ketiga Berdasarkan data nilai yang terlampir dalam Lampiran 14 halaman 167, rata-rata nilai pertemuan pertama, pertemuan kedua dan pertemuan ketiga dapat dibuat data frekuensi nilai ke dalam Tabel 19 sebagai berikut: Tabel 19. Nilai Rata-Rata Pertemuan Pertama, Kedua Dan Ketiga No Nilai Frekuensi Persentase 1 53-60 4 25 2 61-68 2 12,5 3 69-76 4 25 4 77-84 2 12,5 5 85-92 3 18,75 6 93-100 1 6,25 Jumlah 16 100 Berdasarkan Tabel 19 nilai rata-rata pertemuan pertama, kedua dan ketiga dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 19 sebagai berikut : 1 2 3 4 5 53-60 61-68 69-76 77-84 85-92 93-100 Gambar 19. Grafik Nilai Rata-Rata Siklus 2 commit to user 79 Dari data frekuensi nilai rata-rata pertemuan pertama, kedua dan ketiga siklus 2 pada Tabel 19 dapat dilihat bahwa siswa yang mendapat nilai berkisar antara 53-60 sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat berkisar antara 61-68 sebanyak 2 siswa atau 12,5, siswa yang mendapat berkisar antara 69-76 sebanyak 4 siswa atau 25, siswa yang mendapat nilai berkisar antara 77-84 sebanyak 2 siswa atau 12,5, siswa yang mendapat nilai berkisar antara 85-92 sebanyak 3 siswa atau dan siswa yang mendapat nilai berkisar antara 93-100 sebanyak 1 siswa atau 6,25.. Dari rata-rata nilai pertemuan pertama, kedua dan ketiga pada siklus 2, nilai tertinggi yang di peroleh siswa adalah 97 dan nilai terendah 55. Sedangkan besarnya persentase siswa tuntas pada materi mengenal wujud benda padat dan sifat benda padat sebesar 81,25. Dari hasil nilai rata-rata pertemuan pertama, pertemuan kedua dan pertemuan ketiga pada siklus 2 dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1 Berdasarkan nilai rata-rata dari pertemuan pertama, pertemuan kedua dan pertemuan ketiga siklus 2 yang terlampir dalam lampiran 14 halaman terdapat 167 siswa atau 81,25 yang mampu mencapai batas tuntas sebesar 60. 2 Adanya peningkatan mengenal wujud benda dan sifat benda pada siswa yaitu diibuktikan dengan adanya peningkatan rata-rata siswa yang mampu mencapai batas tuntas. C. Pembahasan Hasil Penelitian Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan pada siklus 1 dan Siklus 2 dapat dinyatakan bahwa pembelajaran IPA menggunakan model pembelajaran CTL dapat memberikan peningkatan mengenal wujud benda dan sifatnya pada siswa kelas IV SDN 2 Banjarharjo, Dlingo, Bantul. commit to user 80

1. Hasil Observasi Siswa

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS

0 5 205

Peranan Model Ctl (Contextual Teaching Learning) Dalam Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Pada Mata Pelajaran Pkn ( Di Mis Irsyadul Khair)

0 22 179

Peningkatan Hasil Belajar PKn dalam Materi Peranan Globalisasi Melalui Pendekatan Contekstual Teaching Learning (CTL) di kelas IV MI. Masyirotul Islamiyah Tambora Jakarta Barat Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 4 180

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS IV SD NEGERI 02 ASTOMULYO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 52

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

Peningkatan hasil belajar ips siswa melalui pendekatan pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) materi perkembangan teknologi kelas IV MI AL Mursyidiyyah Pondok Benda Pamulang Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

0 13 176

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SDN SUMBAGA 02 KECAMATAN BUMIJAWA KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 19 52

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS IV SD KRISTEN MANAHAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

1 6 92

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD

0 4 15

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS VA SD MODEL KABUPATEN SLEMAN.

0 0 198