commit to user 65
Tabel 10. Hasil Nilai Pertemuan Ketiga Siklus 1
Keterangan Hasil Nilai
Nilai terendah 50
Nilai tertinggi 90
Rata-rata nilai 65
Siswa belajar tuntas 56,25
d. Nilai Rata-rata Pertemuan Pertama, Pertemuan Kedua dan Pertemuan Ketiga Siklus 1
Berdasarkan data nilai yang terlampir dalam Lampiran 9 halaman 129, rata-rata nilai pertemuan pertama, pertemuan kedua dan pertemuan
ketiga dapat dibuat data frekuensi nilai ke dalam Tabel 11 sebagai berikut:
Tabel 11. Nilai Rata-Rata Pertemuan Pertama, Kedua Dan Ketiga No
Nilai Frekuensi
Persentase 1
38-46 1
6,25 2
47-55 5
31,25 3
56-64 2
12,5 4
65-73 5
31,25 5
74-82 1
6,25 6
83-91 2
12,5 7
92-100 JUMLAH
16 100
Berdasarkan Tabel 11 nilai rata-rata pertemuan pertama, kedua dan ketiga dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 14 sebagai berikut :
1 2
3 4
5
38-46 47-55 56-64 65-73 74-82 83-91
Gambar 14. Grafik Nilai Rata-Rata Siklus 1
commit to user 66
Dari data frekuensi nilai rata-rata pertemuan pertama, kedua dan ketiga siklus 1 pada Tabel 11 dapat dilihat bahwa siswa yang
mendapat nilai berkisar antara 38-46 sebanyak 1 siswa atau 6,25, siswa yang mendapat berkisar antara 47-55 sebanyak 5 siswa atau
31,25, siswa yang mendapat berkisar antara 56-64 sebanyak 2 siswa atau 12,5, siswa yang mendapat nilai berkisar antara 65-73
sebanyak 5 siswa atau 31,25, siswa yang mendapat nilai berkisar antara 74-82 sebanyak 1 siswa atau 6,25 dan siswa yang
mendapat nilai berkisar antara 83-91 sebanyak 2 siswa atau 12,5.. Dari rata-rata nilai pertemuan pertama, kedua dan ketiga pada
siklus 1, nilai tertinggi yang di peroleh siswa adalah 88 dan nilai terendah 45. Sedangkan besarnya persentase siswa tuntas pada
materi mengenal wujud benda padat dan sifat benda padat sebesar 56,25.
Berdasarkan nilai rata-rata pada pertemuan pertama, pertemuan kedua, dan pertemuan ketiga yang terlampir dalam Lampiran 9 halaman
129 Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pengenalan wujud dan sifat benda masih rendah yaitu sebesar 56,25 atau sebanyak 9 siswa.
Perbandingan rata-rata ketuntasan pada keadaan awal sebelum tindakan dengan Siklus 1 dapat dibuat grafik ke dalam Gambar 15 sebagai berikut :
Awal Siklus I
2. Tindakan Siklus 2