Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Melalui Kepuasan Kerja

109 ini merupakan tingkat dimana tujuan individu dan nilai menyatu dengan organisasi yang diperkirakan secara langsung mempengaruhi keinginan individu untuk tetap tinggal dalam organisasi. Sehingga karyawan dengan afektif tinggi masih bergabung dengan organisasi karena keinginan untuk tetap menjadi anggota organisasi. Artinya jika terdapat kesesuaian antara tujuan individu dengan tujuan organisasi menunjukkan adanya kepuasan kerja yang akan mendorong terbentuknya komitmen organisasi.

4.3.6 Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Melalui Kepuasan Kerja

Berdasarkan hasil pengujian koefisien analisis jalur path terdapat pengaruh tidak langsung antara Iklim kerja terhadap komitmen organisasi melalui kepuasan kerja sebesar 0,119 lebih kecil dibandigkan dengan pengaruh iklim kerja terhadap komitmen organisasi secara langsung yaitu sebesar 0,222. Dengan demikian, kepuasan kerja tidak tepat dijadikan sebagai variabel intervening dan merupakan variabel yang dapat berhubungan secara langsung dengan komitmen organisasi. 4.3.7 Pengaruh Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi Melalui Kepuasan Kerja Berdasarkan hasil pengujian koefisien analisis jalur path terdapat pengaruh tidak langsung antara Pengembangan Karir terhadap komitmen organisasi melalui kepuasan kerja sebesar 0,102 lebih kecil dibandigkan dengan pengaruh pengembangan karir terhadap komitmen organisasi secara langsung yaitu sebesar 0,296. Dengan demikian, kepuasan kerja Universitas Sumatera Utara 110 tidak tepat dijadikan sebagai variabel intervening dan merupakan variabel yang dapat berhubungan secara langsung dengan komitmen organisasi. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Siswanto 2012 dengan judul “Analisis pengaruh Iklim kerja dan Pengembangan Karir terhadap komitmen karir dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa iklim kerja dan pengembangan karir berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen karir dengan nilai pengaruh sebesar 53,61 dan sedangkan 46,39 yang lain dapat dipengaruhi oleh variabel lain. Secara umum, hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh E.J. Lumley, M. Coetzee, R. Tladinyane N. Ferreira 2011 yang berjudul “Exploring the job satisfaction and organisational commitment of employees in the information technology environment”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa variabel-variabel secara positif mempengaruhi komitmen organisasi. The JSS pay, nature of work and co-workers variables contribute significantly to the variance in the OCS affective commitment variables 50 large practical effect size. Pay obtained the largest beta weight β = 0.44; p ≤ 0.001, followed by nature of work β = 0.32; p ≤ 0.001 and co-workers β = 0.17; p ≤ 0.05. It is important to note that when the co-workers variable was included in the computing of the multiple regression analyses, it increased the variance in job satisfaction scores by 1. This observation is also in Universitas Sumatera Utara 111 line with the Pearson-product correlation moment coefficients, where both pay and nature of work had the most significant correlations with affective and normative commitment. Pay and nature of work are the same job satisfaction drivers found in the regression analysis between total organisational commitment and job satisfaction. The JSS nature of work β = 0.32; p ≤ 0.001 and pay β = 0.26; p ≤ 0.01 variables positively predict normative commitment by explaining 21 medium practical effect size of the variance. In the light of the foregoing result, the hypothesis is accepted. Universitas Sumatera Utara 112 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. Tirta Indah Abadi Mela (PT. TIAM) Sibolga

14 155 136

Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Dinas Perhubungan Propinsi Sumatera Utara

12 104 109

Pengaruh Iklim Organisasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Intensi Turnover Guru Yayasan Hajjah Rachmah Nasution

1 37 100

Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan Serta Impliksinya pada Prestasi Kerja Karyawan pada PT. XL Axiata Medan

12 129 127

Pengaruh Iklim Organisasi, Komitmen Pegawai, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai PT. XL Axiata Medan

2 42 122

Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Intensi Turnover Karyawan Produksi Pada Pt. Riau Crumb Rubber Factory

0 50 96

Pengaruh Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara

0 0 25

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Iklim Kerja 2.1.1 Pengertian Iklim Kerja - Pengaruh Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara

0 0 39

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara

0 0 10

Pengaruh Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara

0 0 15