56
a. Data Primer, yaitu data yang diperoleh dari responden dengan memberikan kuesionerdaftar pertanyaan kepada karyawan yang bekerja pada Kantor
Pusat PDAM Tirtanadi Medan. b. Data Sekunder, yaitu data-data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen
dan laporan-laporan tertulis perusahaan, literatur-literatur yang ada diperusahaan dan bagian bahan-bahan atau tulisan lain yang ada
hubungannya dengan masalah yang akan diteliti. Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip
data dokumenter yang dipublikasikan atau yang tidak dipublikasikan. Data sekunder penelitian ini diperoleh dengan menggunakan metode
tinjauan kepustakaan library research dan mengakses website maupun situs-situs.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:
1. Daftar Pertanyaan Kuesioner Merupakan suatu teknik pengumpulan data dalam penelitian dengan
menggunakan angket yang berisi daftar pertanyaan kepada responden. Angket tersebut diberikan kepada para responden dan kemudian
diharapkan setiap masing-masing responden akan mengisinya dengan pendapat dan persepsi setiap individu responden itu sendiri.
2. Wawancara
Universitas Sumatera Utara
57
Wawancara adalah suatu cara pengumpulaan data yang digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan informasi dengan melakukan tanya jawab
secara lisan dan tatap muka dengan responden.
3. Studi Pustaka
Penelitian ini dengan mengumpulkan data dan teori yang relevan terhadap permasalahan yang akan diteliti dengan melakukan studi pustaka terhadap
literatur dan bahan pustaka lainnya seperti artikel, jurnal, buku dan penelitian terdahulu.
3.9 Uji Validitas Dan Reliabilitas
3.9.1 Uji Validitas
Uji Validitas Data dilakukan untuk menguji keakurasian pertanyaan- pertanyaan yang digunakan dalam suatu instrument dalam pengukuran
variabel. Kuesioner dikatakan valid apabila pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner itu
sendiri Ghozali, 2006. Untuk mengukur validitas dapat dilakukan dengan
melakukan korelasi antar skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau variabel. Sedangkan untuk mengetahui skor masing – masing item
pertanyaan valid atau tidak, maka ditetapkan kriteria statistik sebagai berikut:
1.
Jika r hitung r tabel dan bernilai positif, maka variabel tersebut valid.
2.
Jika r hitung r tabel, maka variabel tersebut tidak valid. Uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r
tabel untuk tingkat signifikansi 5 persen. Pengujian ini dilakukan oleh
Universitas Sumatera Utara
58
penulis di Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Medan terhadap 30 karyawan sebagai responden pada Perencanaan dan SPI. Uji validitas dan
realiabilitas dilakukan dengan metode sekali ukur one shot method, dimana metode pengukuran ini cukup dilakukan satu kali, dan dengan
menggunakan program SPSS 20.0 for windows. Hasil uji validitas dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3 Uji Validitas
Item Corrected Item-
Total Correlation r
tabel
Keterangan Q
1
0,597 0,361
Valid Q
2
0,576 0,361
Valid Q
3
0,474 0,361
Valid Q4
0,683 0,361
Valid Q
5
0,560 0,361
Valid Q
6
0,446 0,361
Valid Q
7
0,449 0,361
Valid Q
8
0,390 0,361
Valid Q
9
0,514 0,361
Valid Q
10
0,667 0,361
Valid Q
11
0,647 0,361
Valid Q
12
0,563 0,361
Valid Q
13
0,628 0,361
Valid Q
14
0,521 0,361
Valid Q
15
0,429 0,361
Valid Q
16
0,366 0,361
Valid Q
17
0,683 0,361
Valid Q
18
0,751 0,361
Valid Q
19
0,538 0,361
Valid Q
20
0,597 0,361
Valid Q
21
0,576 0,361
Valid Q
22
0,474 0,361
Valid Q
23
0,683 0,361
Valid Q
24
0,751 0,361
Valid Q
25
0,666 0,361
Valid Q
26
0,667 0,361
Valid Q
27
0,640 0,361
Valid Q
28
0,628 0,361
Valid Q
29
0,593 0,361
Valid Q
30
0,563 0,361
Valid Q
31
0,521 0,361
Valid
Universitas Sumatera Utara
59
Q
32
0,429 0,361
Valid Q
33
0,405 0,361
Valid Q
34
0,590 0,361
Valid Q
35
0,667 0,361
Valid Q
36
0,687 0,361
Valid
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Dari hasil Uji Validitas terlihat bahwa nilai corrected item total correlation r
hitung
seluruh pernyataan nilai r
tabel 0,361.
Dengan demikian seluruh pernyataan dalam kuesioner dinyatakan valid.
3.9.2 Uji Reliabiltas
Menurut Ghozali 2006 Reliabilitas merupakan alat untuk mengukur suatu daftar pertanyaan kuisioner yang merupakan indikator
dari variabel-variabel yang diteliti. Uji reliabilitas dilakukan terhadap item pertanyaan yang dinyatakan valid. Dengan kata lain, reliabilitas
menunjukkan konsistensi suatu alat ukur dalam mengukur gejala yang sama. Reliabilitas dilakukan untuk mengukur konsistensi konstruk atau
variabel penelitian suatu kuisioner dikatakan Reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari
waktu ke waktu.
a. Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 maka pertanyaan tersebut dikatakan
realiabel.
b. Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 maka pertanyaan tersebut dinyatakan
tidak realiabel.
Hasil Uji Reliabilitas variabel dapat dilihat pada Tabel 3.4 berikut:
Universitas Sumatera Utara
60
Tabel 3.4 Uji Reliabilitas
Cronbachs Alpha N of Item
r
tabel
Keterangan 0,948
24 0,80
reliabel
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Pada Tabel 3.4, terlihat bahwa nilai cronbach’s alpha seluruh itembutir pernyataan adalah sebesar
0,948
r
tabel 0,80.
Dengan demikian seluruh itembutir pernyataan variabel dinyatakan reliabel.
3.10 Metode Analisis Data
3.10.1 Metode Analisis Deskriptif
Yaitu suatu metode dimana data yang diperoleh, disusun, dikelompokkan, dianalisis kemudian diinterprestasikan sehingga diperoleh
gambaran tentang masalah yang dihadapi dan untuk menjelaskan hasil perhitungan. Data diperoleh dari data primer berupa kuesioner yang telah
diisi oleh sejumlah responden penelitian.
3.10.2 Metode Analisis Jalur
Penelitian menggunakan analisis jalur karena terdapat kemungkinan hubungan antarvariabel dalam model yang bersifat linier dan pada analisis ini juga
bertujuan untuk memeriksa apakah untuk mencari sasaran akhir harus melewati penghubung atau bisa langsung kesasaran akhir. Peneliti menggunakan bantuan
program software SPSS versi 20.0 agar hasil yang diperoleh lebih terarah. a.
Persamaan struktural pertama:
=
1
dimana: = Kepuasan Kerja
Universitas Sumatera Utara
61
= Iklim Kerja = Koefisien jalur
ke = Koefisien jalur variabel error 1
b. Persamaan struktural ke dua:
=
2
dimana: = Kepuasan Kerja
= Pengembangan Karir = Koefisien jalur
ke
2
= Koefisien jalur variabel error 2 c. Persamaan struktural ke tiga:
=
3
dimana: = Komitmen Organisasi
= Iklim Kerja = Koefisien jalur
ke = Koefisien jalur variabel error 3
d. Persamaan struktural ke empat =
4
dimana: = Komitmen Organisasi
= Pengembangan Karir
Universitas Sumatera Utara
62
= Koefisien jalur ke
= Koefisien jalur variabel error 4
e. Persamaan struktural ke lima =
5
dimana: = Komitmen Organisasi
= Kepuasan Kerja = Koefisien jalur
ke = Koefisien jalur variabel error5
f. Persamaan struktural ke enam
=
6
dimana: = Komitmen Organisasi
= Kepuasan Kerja = Iklim Kerja
= Koefisien jalur ke
= Koefisien jalur ke
= Koefisien jalur variabel error 6 g. Persamaan struktural ke tujuh
=
7
dimana:
Universitas Sumatera Utara
63
= Komitmen Organisasi = Kepuasan Kerja
= Pengembangan Karir = Koefisien jalur
ke = Koefisien jalur
ke = Koefisien jalur variabel error 7
3.10.3 Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis menggunakan Uji Signifikansi IndividualParsial Uji t dan Uji Koefisien Determinasi R
2
: 3.10.3.1 Uji Signifikan Individual Uji Parsial Uji-t
Uji t adalah pengujian koefisien regresi parsial individual yang digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen X secara
individual mempengaruhi variabel dependen Y. Kriteria pengambilan keputusan :
H diterima atau H
a
ditolak, jika t
hitung
t
table
pada α = 5 H
ditolak atau H
a
diterima, jika t
hitung
t
table
pada α = 5
3.10.3.2 Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai
koefisien determinasi adalah antara 0 dan satu. Nilai koefisien determinasi kecil, berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan
variasi variabel dependen sangat terbatas. Nilai koefisien determinasi mendekati satu, berarti kemampuan variabel-variabel independen
Universitas Sumatera Utara
64
memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen Ghozali,2005:83 Dalam penelitian ini
menggunakan adjusted R square, karena menurut Ghozali 2005:83 kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi adalah bisa
terhadap jumlah variabel independen yang dimasukan dalam model. Setiap tambahan satu variabel independen, maka R
2
pasti meningkat. Oleh karena itu banyak peneliti yang menganjurkan menggunakan adjusted R square
pada saat mengevaluasi model regresi. Tidak seperti R
2
, nilai adjusted R
2
dapat naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan ke dalam model.
Universitas Sumatera Utara
65
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Medan
PDAM Tirtanadi dibangun oleh Pemerintahan Kolonial Belanda pada tanggal 8 Desember 1905 yang diberi nama NV Waterleiding Maatschappij
Ajer Beresih. Pembangunan ini dilakukan oleh Hendrik Cornelius Van Den Honert selaku Direktur Deli Maatschappij, Pieter Kolff selaku Direktur Deli
Steenkolen Maatschappij dan Charles Marie Hernkenrath selaku Direktur Deli Spoorweg Maatschappij. Kantor Pusat dari perusahaan air bersih ini
berada di Amsterdam Belanda. Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi didirakan pada tanggal 23
September 1905 dengan nama NV. Water Leiding Maatschappij Ajer Beresih yang berkantor pusat di Amsterdam negeri Belanda. Dengan
dikeluarkannya Peraturan Daerah Sumatera Utara No.11 tahun 1979 perusahaan ini resmi menggunakan nama yang sekarang Perusahaan
Daerah Air Minum Tirtanadi disingkat PDAM Tirtanadi yang berlokasi di
Jl.Sisingamangaraja No.1 Medan.
Pada Tahun 1985, Peraturan Daerah ini disempurnakan dengan Peraturan Daerah Tingkat I Sumatera Utara No.25 tahun 1985 tentang
Perusahaan Daerah Air Minum Propinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara. Selanjutnya pada tahun 1991 diadakan perubahan pertama Peraturan Daerah
Universitas Sumatera Utara
66
No.25 tahun 1985 dengan No.6 tahun 1991. Dalam Peraturan Daerah ini PDAM Tirtanadi disamping menangani Air Bersih juga ditugaskan
mengelola Air limbah. Selanjutnya pada tanggal 29 April 1999, Peraturan Daerah No.6 tahun 1991 diperbaharui lagi dengan Peraturan Daerah
Propinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara No.3 tahun 1999.
Pada saat itu air yang diambil dari sumber utama mata air Rumah Sumbul di Sibolangit dengan kapasitas 3000 m3hari. Air tersebut
ditransmisikan ke Reservoir Menara yang memiliki kapasitas 1200 m3 yang terletak di Jl. Kapitan sekarang kantor Pusat PDAM Tirtanadi Provinsi
Sumatera Utara. Reservoir ini memiliki ketinggian 42 m dari permukaan tanah. Reservoir ini dibuat dari besi dengan diameter 14 m. Setelah
kemerdekaan Indonesia, perusahaan ini diserahkan kepada Pemerintah
Provinsi Sumatera Utara melalui Pemerintah Indonesia.
Berdasarkan Perda Sumatera Utara No 11 tahun 1979, status perusahaan diubah menjadi PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara.
Sejak tahun 1991 PDAM Tirtanadi ditunjuk sebagai operator sistem pengelolaan air limbah Kota Medan. Dalam rangka pengembangan cakupan
pelayanan air minum bagi masyarakat Sumatera Utara, PDAM Tirtanadi melaksanakan kerjasama operasi dengan 9 Sembilan PDAM di beberapa
Kabupaten di Sumatera Utara, yaitu Kabupaten Simalungun, Kabupten Deli Serdang, kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten
Tapanuli Tengah, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Selatan dan Kabupaten Samosir. Pada Pebruari 2009, PDAM Tirtanadi
Universitas Sumatera Utara
67
Cabang Nias, Madina, dan Simalungun dikembalikan ke Pemkab-nya masing masing dengan pertimbangan bahwa pihak Pemkab telah memiliki
kemampuan di dalam pengelolaan PDAM di daerahnya masing - masing. Pada tanggal 10 September 2009, telah ditandatangani Peraturan
Daerah Provinsi Sumatera Utara No 10 Tentang Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi yang menyatakan bahwa tujuan pokok PDAM Tirtanadi
adalah untuk mengelola dan menyelenggarakan pelayanan air minum yang memenuhi persyaratan kesehatan dan untuk mengembangkan perekonomian
daerah, meningkatkan pendapatan daerah, serta meningkatkan kualitas lingkungan dengan memberikan pelayanan pengumpulan dan penyaluran air
limbah melalui sistem perpipaan dalam rangka untuk mencapai
kesejahteraan masyarakat pada umumnya. 4.1.2 Visi Dan Misi PDAM Tirtanadi Medan
Visi:
Visi PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara adalah menjadi salah satu prusahaan air minum unggul di Asia Tenggara.
Misi:
Misi PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara adalah sebagai Berikut: a. Memberikan pelayanan air minum kepada masyarakat Sumatera Utara
dengan kuantitas, kontinuitas, dan kualitas yang memenuhi persyaratan. b. Mengembangkan air siap minum secara berkesinambungan.
c. Meminimalkan keluhan pelanggan dengan mengutamakan Pelayanan Prima.
Universitas Sumatera Utara
68
d. Memperlakukan karyawan sebagai asset strategis dan mmengembangkannya secara optimal.
e. Mengelola Perusahaan dengan menerapkan prinsip kewajaran, transparansi, akuntabilitas, dan responsibilitas, sebagai bentuk
pelaksanaan Good Corporate Governance. f. Menjadikan perusahaan sebagai salahsatu sumber Pendapatan Asli
Daerah Provinsi Sumatera Utara. g. Melaksanakan seluruh aktivitas perusahaan yang berwawasan
lingkungan. h. Menjalankan pengelolaan air limbah kepada masyarakat Sumatera Utara
dan mengembangkannya di masa yang akan datang.
4.1.3 Makna Logo Perusahaan
PDAM Tirtanadi mempunyai sebuah logo yang terdiri dari beberapa
unsur, dan setiap unsur memiliki makna tersendiri, antara lain:
Gambar 4.1 Logo PDAM Tirtanadi Medan
Sumber: PDAM Tirtanadi a. Lingkaran
Menggambarkan ruang lingkup tugas PDAM Tirtanadi, yaitu antara lain melayani dan menyediakan air bersih secara berkesinambungan dan
Universitas Sumatera Utara
69
merata bagi masyarakat kota Medan dan sekitarnya. Selain itu PDAM bertugas mengolah air Limbah
b. Huruf T Huruf T menyerupai pipa pada logo PDAM Tirtanadi menggambarkan
ruang lingkup tugas PDAM Tirtanadi yang sebagian besar adalah berhubungan dengan system perpipaan.
c. Gelombang Tiga Gelombang air yang berjumlah tiga yang ada didalam logo
menggambarkan pelayanan air minum bersih yang diberikan PDAM Tirtanadi kepada masyarakat Kotamadya Medan bersifat kontiniu tidak
pernah berhenti selama 24 jam dan merata bagi pemanfaat air bersih tersebut.
d. Warna Biru Warna biru yang ada dalam logo bermaksud menyatakan nuansa yang
ditimbulkan oleh air
4.1.4 Tujuan Pokok PDAM Tirtanadi
Tujuan PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara: a. Mengembangkan perekonomian Daerah.
b. Pendapatan Asli Daerah. c. Menyelenggarakan pelayanan air minum.
d. Memenuhi persyaratan kesehatan. e. Memberikan pelayanan penyaluran air limbah.
f. Meningkatkan kualitas lingkungan.
Universitas Sumatera Utara
70
4.1.5 Struktur Organisasi
Struktur Organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya
hubungan keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan
suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian instansi yang telah
diteapkan sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur
organisasi dalam instansi.
Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan
melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat
dilaksanakan persorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan memncakup tata hubungan
secara vertikal melalui saluran tunggal. Struktur Organisasi PDAM
Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara dapat dilihat pada gambar berikut:
Universitas Sumatera Utara
71
Gambar 4.1 Struktur Organisasi PDAM Tirtanadi
Sumber: PDAM Tirtanadi Meda
Gambar 4.2 Struktur Organisasi PDAM Tirtanadi Medan
Universitas Sumatera Utara
72
Uraian Tugas: 1. Direktur Utama
a. Memimpin dan mengendalikan kegiatanjalannya perusahaan. b. Menetapkan kebijaksanaanstrategi perusahaan
c. Memajukan, meningkatkan dan mempertahankan kinerja perusahaan. d. Mengadakan dan memimpin rapat
e. Melaporkan perkembangan perusahaan kepada Gubernur melalui Dewan Pengawas.
f. Menjalani hubungan kerja eksternal. g. Mengawasi pelaksanaan tugas perusahaan.
h. Mewakili perusahaan baik di dalam dan di luar pengadilan.
2. Direktur Perencanaan Produksi
a. Melaksanakan koordinasi dengan Direksi Lainnya. b. Menyususn kebijaksanaan strategi perusahaan dalam Bidang Perencanaan
dan Produksi. c. Membantu Direktur Utama dalam membuat keputusan, kebijaksanaan
strategi dalam pengembangan perusahaan. d. Mengadakan dan memimpin rapat dalam lingkup tugasnya
e. Mengawasi dan melakukan pembinaan pelaksanaan tugas unit kerja bawahan.
f. Mengawasi dan mengendalikan operasional sistem instalasi air bersih maupun air limbah dalam lingkup tugasnya.
g. Dapat bekerjasama dengan Direktur Utama maupun antar direktur.
Universitas Sumatera Utara
73
h. Melaksanakan semua tugas perusahaan dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama.
3. Direktur Administrasi Keuangan
a. Melaksanakan koordinasi dengan Direksi lainnya. b. Menyususn kebijaksanaan strategi perusahaan dalam bidang Administrasi
Keuangan. c. Membantu Direktur Utama dalam membuat keputusan, kebijaksanaan
strategi dalam pengembangan perusahaan. d. Mengadakan dan memimpin rapat dalam lingkup tugasnya.
e. Mengawasi dan melakukan pembinaan pelaksanaan tugas unit kerja bawahan.
f. Dapat bekerjasama dengan Direktur Utama maupun antar Direktur. g. Melaksanakan semua tugas perusahaan dan tugas-tugas lain yg diberikan
oleh Direktur utama.
4. Direktur Operasi :
a. Melaksanakan koordinasi dengan Direksi lainnya. b. Menyusun kebijaksanaan strategi perusahaan dalam bidang operasi .
c. Membantu Direktur Utama dalam mengambil keputusan, kebijaksanaan strategi dalam pengembangan perusahaan.
d. Mengadakan dan memimpin rapat dalam lingkup tugasnya. e. Mengawasi dan melakukan pembinaan pelaksanaan tugas unit kerja
bawahan. f. Dapat bekerjasama dengan Direktur Utama maupun antar Direktur.
Universitas Sumatera Utara
74
g. Melaksanakan semua tugas perusahaan dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama.
5. Divisi Public Relations
a. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang berhubungan dengan Public Relations.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja Public Relations. c. Menyampaikan informasi dan penjelasan tentang perkembangan
perusahaan kepada masyarakat luas. d. Merencanakan, mengatur dan melaksanakan kegiatan yang sifatnya
protokoler. e. Mewakili perusahaan dalam hal-hal yang berhubungan dengan hukum dan
perundang-undangan. f. Menjalin dan membina hubungan kerjasama dengan instansi yang
berkaitan dengan hukum dan pihak-pihak lainnya. g. Mempersiapkan dan memberikan bahan untuk keperluan rapat baik yang
bersifat internal maupun eksternal. h. Senantiasa mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
peraturan-peraturan yang berlaku. i. Membuat dan menyampaikan laporan bulanan perkembangan Public
Relations dilengkapi dengan evaluasinya. j. Membantu Direktur Utama untuk menyediakan data dan informasi yang
diperlukan oleh pihak intern maupun ekstern.
Universitas Sumatera Utara
75
k. Melaksanakan semua tugas perusahaan dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh direktur utama.
6. Divisi Penelitian dan Pengembangan
a. Membantu Direktur Utama dalam menjalankan tugas dan fungsi Penelitian dan Pengembangan.
b. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang berhubungan dengan tugasnya.
c. Merencanakan dan Melaksanakan program kerja Penelitian dan Pengembangan.
d. Melakukan studi kelayakan untuk kegiatan pengembangan perusahaan. e. Melaksanakan Penelitian dan Pengembangan perusahaan menyeluruh baik
teknik maupun administrasi.
7. Divisi Satuan Pengawas Intern
a. Membantu Direktur Utama dalam melaksanakan tugas pengawasan intern perusahaan.
b. Mengelola fungsi pengawasan fungsional diseluruh unit kerja. c. Melaksanakan analisis setiap kegiatan perusahaan.
d. Mengevaluasi dan memberikan saran kepada Direktur Utama. e. Melaksanakan semua tugas perusahaan dan tugas-tugas lain yang
diberikan oleh Direktur Utama.
8. Divisi Pengendalian Kehilangan Air
a. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lain yang berhubungan dengan tugasnya.
Universitas Sumatera Utara
76
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja pengendalian kehilangan air.
c. Merencanakan dan melaksanakan pengembangan sistem blok pendistribusi air.
d. Mengurangi reduksi tingkat kehilangan air secara fisik dan non fisik. e. Meneliti dan mengevaluasi metre air yang bermasalah dan merekomendasi
penggunaan meter air.
9. Divisi Umum
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan tugasnya.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja divisi umum. c. Mencatat, menyimpan, mengamankan dan memelihara dokumen
perusahaan. d. Melaksanakan prosedur administrasi surat-menyurat perusahaan.
e. Mengatur penggunaan dan pemeliharaan sarana, ruangan kerja dikantor pusat.
f. Menetapkan pelaksana pengadaan barang dan jasa sesuai peraturan yang ditetapkan.
10. Divisi Keuangan
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan tugasnya.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja divisi keuangan.
Universitas Sumatera Utara
77
c. Merencanakan dan mengendalikan sumber-sumber pendapatan serta pengeluaran perusahaan.
d. Mengatur dan menyusun rencana pembayaran hutang jangka panjang dan jangka pendek perusahaan.
e. Mencari sumber-sumber pendanaan eksternal untuk pengembangan perusahaan.
f. Memeriksa kelengkapan dokumen pembayaran.
11. Divisi SDM
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan tugasnya.
b. Merencanakan dan mengendalikan program kerja divisi sumber daya manusia.
c. Mengelola, menyimpan dan mengamankan data-data kepegawaian. d. Mengevaluasi Daftar Penilaian Pegawai DP3 dari seluruh unit kerja.
e. Melakukan pembinaan mental spiritual pegawai. f. Mengevaluasi hasil-hasil pelaksanaan pendidikan dan pelatihan
12. Divisi Perencanaan
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan divisinya.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja divisi perencanaan. c. Mengkoordinir penyusunan rencana anggaran pendapatan, biaya tahunan
perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
78
d. Mempersiapkan dan memberikan bahan untuk keperluan rapat baik internal maupun eksternal.
e. Membuat dan menyampaikan laporan bulanan perkembangan divisi perencanaan dilengkapi dengan evaluasinya.
13. Divisi Produksi
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan divisinya.
b. Merencanakan dan mengatur produksi air sesuai dengan kebutuhan divisi produksi.
c. Melakukan optimalisasi dalam proses produksi air bersih. d. Melakukan perawatan dan pemeliharaan seluruh sarana proses produksi air
bersih. e. Membuat dan menyampaikan laporan bulanan perkembangan divisi
produksi dilengkapi dengan evaluasinya.
14. Divisi SIM
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan tugasnya.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja Divisi Sistem Informasi Manajemen.
c. Membuat dan mengembangkan seluruh sistem informasi yang diperlukan perusahaan.
d. Mengelola dan mengevaluasi data sistem informasi yang dipergunakan. e. Memelihara seluruh data yang berhubungan dengan sistem informasi.
Universitas Sumatera Utara
79
f. Menyerahkan hasil pengolahan data sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
15. Divisi Operasi Zona 2
a. Melakukan koordinasi dengan divisi lain yang berhubungan dengan tugasnya.
b. Merencanakan dan melaksanakan program kerja divisinya. c. Mengevaluasi rencana perkembangan dan penyempurnaan sistem jaringan.
d. Menjalin kerja sama dengan pihak luar dalam pengembangan jaringan transmisidistribusi dicabang operasi zona 2.
4.1.6 Jaringan usahaKegiatan
Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan air minum yang memenuhi persyaratan
kesehatan, mengelola pelayanan air limbah, meningkatkan kualitas lingkungan sehat dan mengembangkan perekonomian daerah melalui
setoran pendapatan asli daerah.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, Perusahan
Daerah Air Minum Tirtanadi menyelenggarakan kegiatan:
a. Mengelola pendistribusian pelayanan air minum yang memenuhi
persyaratan kesehatan kepada masyarakat secara merata, tertib dan teratur.
b. Melaksanakan segala usaha kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan pembuangan air limbah dalam suatu sistem yang memenuhi persyaratan
kesehatan lingkungan.
c. Pengelolaan kegiatan dimaksud dilakukan dengan berpegang pada
prinsipprinsip ekonomi perusahaan dengan tidak melupakan fungsi sosial.
Universitas Sumatera Utara
80
4.2 Hasil Penelitian
4.2.1 Analisis Deskriptif
Analisis Deskriptif dilakukan untuk mengetahui gambaran secara umum objek penelitian, khususnya mengenai karakteristik responden dan
deskripsi jawaban responden terhadap sejumlah penyataan yang disebarkan melalui kuesioner. Analisis deskriptif yang dilakukan adalah
analisis deskriptif frekuensi.
4.2.1.1 Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Tabel 4.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah Orang
Persentase Laki-Laki
39 60,9
Perempuan 25
39,1 Jumlah
64 100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.1 karakteristik responden berdasarkan Jenis Kelamin terlihat bahwa responden laki-laki berjumlah 39 orang atau
60,9 dan responden perempuan berjumlah 25 orang atau 39,1. Dengan demikian terlihat responden dengan jenis kelamin laki-laki lebih dominan
dibanding responden perempuan.
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Tahun Jumlah Orang
Persentase 21-25
1 1,6
26-30 3
4,7 31-35
10 15,6
36-40 16
25,0 41-45
15 23,4
46-50 12
18,8 51-55
4 6,3
56-60 3
4,7 Jumlah
64 100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Universitas Sumatera Utara
81
Karakteristik responden berdasarkan usia terlihat bahwa responden dengan usia 21-25 tahun berjumlah 1orang 1,6, usia 26-30 tahun
berjumlah 3 orang 4,7, usia 31-35 tahun sebanyak 10 orang 15,6, usia 36-40 tahun berjumlah 16 orang 25,0, usia 41-45 tahun berjumlah
15 orang 23,4, usia 46-50 tahun berjumlah 18,8, usia 51-55 tahun berjumlah 4 orang 6,3, dan usia 56-60 tahun berjumlah 3 orang 4,7.
Dari data tersebut terlihat bahwa responden dengan usia 36-40 tahun merupakan kategori usia yang paling dominan.
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan
Pendidikan Jumlah Orang
Persentase S2
2 3,1
S1 49
39,1 D3
2 3,1
SMA 11
29,7 Total
64 100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Karakteristik responden berdasarkan pendidikan terlihat bahwa responden dengan tingkat pendidikan S2 Strata dua berjumlah 2 orang
3,1, pendidikan S1 Sarjana berjumlah 49 orang 39,1, tingkat pendidikan D3 Diploma 3 berjumlah 2 orang 3,1, dan responden
dengan tingkat pendidikan SMA berjumlah 11 orang 29,7. Dengan demikian terlihat bahwa responden dengan tingkat pendidikan yang paling
dominan adalah S1.
Universitas Sumatera Utara
82
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja
Masa Kerja Tahun Jumlah Orang
Persentase 10 Tahun
19 29,7
10-20 Tahun 25
39,1 21-30 Tahun
14 21,9
30 Tahun 6
9,4 Jumlah
64 100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Dari tabel tersebut terlihat bahwa responden dengan masa kerja 10 tahun berjumlah 19 orang 29,7, masa kerja 10-20 tahun 25 orang
39,1, masa kerja 21-30 tahun berjumlah 14 orang 21,9, dan responden dengan masa kerja 30 tahun berjumlah 6 orang 9,4.
Dengan demikian, terlihat bahwa masa kerja yang paling dominan adalah
masa kerja 10-20 tahun 4.2.1.2 Analisis Deskriptif Jawaban Responden
Deskripsi jawaban responden menggambarkan bagaimana frekuensi jawaban responden atas pernyataan yang diajukan dalam kuesioner.
Berikut ini dapat dilihat frekuensi jawaban responde tentang variabel iklim kerja X
1
, variabel pengembangan karir X
2
, variabel Kepuasan Kerja Y
1
dan variabel variabel komitmen organisasi Y
2
.
Tabel 4.5 Frekuensi Jawaban Responden Tentang Variabel Iklim Kerja X
1
Butir Penilaian
SS S
KS TS
STS Total
F f
f f
F F
1 8
12,5 50 78,1
6 9,4
0,0 0,0
64 100
2 8
12,5 54 84,4
2 3,1
0,0 0,0
64 100
3 4
6,3 58
90,6 2
3,1 0,0
0,0 64
100 4
5 7,8
54 84,4
5 7,8
0,0 0,0
64 100
5 11
17,2 53 82,8
0,0 0,0
0,0 64
100 6
6 9,4
54 84,4
4 6,3
0,0 0,0
64 100
7 7
10,9 53 82,8
4 6,3
0,0 0,0
64 100
Universitas Sumatera Utara
83
8 6
9,4 52
81,3 6
9,4 0,0
0,0 64
100 9
10 15,6 49
76,6 5
7,8 0,0
0,0 64
100 10
4 6,3
42 65,6
18 28,1
0,0 0,0
64 100
11 5
7,8 39
60,9 19
29,7 1
1,,6 0,0
64 100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.5, dapat diketahui bahwa: 1.
Untuk Q
1
Peran anggota organisasi dalam bekerja sudah disesuaikan dengan tugas masing-masing terdapat 8 responden 12,5 menjawab
Sangat Setuju SS, 50 responden 78,1 Setuju S, dan 6 responden 9,4 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab
Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden menilai bahwa setiap karyawan bekerja
sesuai dengan tugas masing-masing. 2.
Untuk Q
2
Organisasi saya memberikan tanggung jawab kepada saya untuk menjalankan tugas dengan baik terdapat 8 responden 12,5 menjawab
Sangat Setuju SS, 54 responden 84,4 Setuju S, dan 2 responden 3,1 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab
Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa setiap karyawan dituntut untuk memiliki tanggung jawab dalam
melaksanakan tugas dengan baik. 3.
Untuk Q
3
Organisasi saya berjalan penuh procedural birokrasi terdapat 4
responden 6,3 menjawab Sangat Setuju SS, 58 responden 90,6 Setuju S, dan 2 responden 3,1 Kurang Setuju KS, serta tidak ada
responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju
Universitas Sumatera Utara
84
STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum cenderung penuh prosedural yang harus dilakukan setiap karyawan dalam pelaksanaan tugas.
4. Untuk Q
4
Organisasi saya memusatkan perhatian terhadap detail pekerjaan yang telah dikerjakan. terdapat 5 responden 7,8 menjawab Sangat
Setuju SS, 54 responden 84,4 Setuju S, dan 5 responden 7,8 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju
TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum organisasi sangat memperhatikan hal-hal yang detail dalam setiap
pelaksanaan kerja. 5.
Untuk Q
5
Pengambilan keputusan selalu dimusyawarahkan kepada anggota kelompok
terdapat 11 responden 17,2 menjawab Sangat Setuju SS, dan 53 responden 82,8 menjawab Setuju S, Ini menunjukkan bahwa secara
umum pengambilan keputusan dimusyawarahkan kepada anggota kelompok.
6. Untuk Q
6
Pemecahan masalah dilakukan dengan mempertimbangkan pendapat- pendapat anggota kelompok
terdapat 6 responden 9,4 menjawab Sangat Setuju SS, 54 responden 84,4 Setuju S, dan 4 responden 6,3
Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara
umum dalam memecahkan persoalan dengan mempertimbangkan pendapat anggota kelompok pada masing-masing bagian.
7. Untuk Q
7
Kelompok kerja selalu mengejar prestasi untuk mendapatkan imbalan
terdapat 7 responden 10,9 menjawab Sangat Setuju SS, 53 responden
Universitas Sumatera Utara
85
82,8 Setuju S, dan 4 responden 6,3 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak
Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum kelompok kerja berusaha berprestasi agar mendapat imbalan baik berupa bonus maupun
promosi jabatan. 8.
Untuk Q
8
Jabatan dalam perusahaan dapat membedakan kedudukan seorang karyawan
terdapat 6 responden 9,4 menjawab Sangat Setuju SS, 52 responden 81,3 Setuju S, dan 6 responden 9,4 Kurang Setuju KS,
serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum jabatan dalam
perusahaan dapat membedakan kedudukan antar karyawan. 9.
Untuk Q
9
Atasan saya akan memberikan kritik yang membangun atas kesalahan yang saya lakukan
terdapat 10 responden 15,6 menjawab Sangat Setuju SS, 49 responden 76,6 Setuju S, dan 5 responden 7,8 Kurang
Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum
atasan akan memberikan kritik yang membangun jika karyawan melakukan suatu kesalahan.
10. Untuk Q
10
Ada sikap saling percaya dalam kelompok untuk menyelesaikan suatu pekerjaan terdapat 4 responden 6,3 menjawab Sangat Setuju SS,
42 responden 65,5 Setuju S, dan 18 responden 28,1 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun
Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum terdapat
Universitas Sumatera Utara
86
sikap saling percaya antar sesama anggota kelompok, meskipun masih terdapat sebagian responden yang menilai bahwa sikap saling percaya masih
kurang antar sesama anggota kelompok kerja. 11. Untuk Q
11
Kelompok kerja bersikap konsisten sesuai dengan nilai kebijakan organisasi terdapat 5 responden 7,8 menjawab Sangat Setuju
SS, 39 responden 60,9 Setuju S, 19 responden 29,7 Kurang Setuju KS, dan 1 responden 1,6 menjawab Tidak Setuju TS serta
tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa mayoritas kelompok kerja bersikap konsisten dalam
menerapkan kebijkan organisasi namun masih terdapat sebagian responden yang menilai bahwa masih terdapat beberapa anggota kelompok yang tidak
konsisten terhadap nilai dan kebijakan organisasi
Tabel 4.6 Frekuensi Jawaban Responden Tentang Variabel Pengembangan Karir X
2
Butir Penilaian
SS S
KS TS
STS Total
f f
f f
f F
1 23
35,9 40 62,5
1 1,6
0,0 0,0
64 100
2 9
14,1 55 85,9
0,0 0,0
0,0 64
100 3
12 18,8 42
65,6 10
15,6 0,0
0,0 64
100 4
12 18,8 52
81,3 0,0
0,0 0,0
64 100
5 13
20,3 41 64,1
10 15,6
0,0 0,0
64 100
6 6
9,4 48
75,0 10
15,6 0,0
0,0 64
100 7
2 3,1
38 59,4
24 37,5
0,0 0,0
64 100
8 5
7,8 38
59,4 21
32,8 0,0
0,0 64
100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.6, dapat diketahui bahwa: 1.
Untuk Q
1
Program pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kebutuhan setiap karyawan dalam pelaksanaan tugas terdapat 23 responden 35,9
menjawab Sangat Setuju SS, 40 responden 62,5 Setuju S, dan 1
Universitas Sumatera Utara
87
responden 1,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini
menunjukkan bahwa program pendidikan dan pelatihan telah sesuai dengan kebutuhan karyawan.
2. Untuk Q
2
Setiap program pendidikan dan pelatihan mudah untuk diikuti terdapat 9 responden 14,1 menjawab Sangat Setuju SS, dan 55
responden 85,9 menjawab Setuju S, serta tidak ada responden yang menjawab Kurang Setuju KS, Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak
Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa keseluruhan responden dapat dengan mudah mengikuti pelatihan.
3. Untuk Q
3
Para instruktur mampu untuk memberikan materi pendidikan dan pelatihan dengan baik terdapat 12 responden 18,8 menjawab Sangat
Setuju SS, 42 responden 65,5 Setuju S, dan 10 responden 15,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju
TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa para instruktur yang ditunjuk untuk memberikan pelatihan memiliki kompetensi
yang sesuai dengan materi pelatihan yang diberikan. 4.
Untuk Q
4
Program pendidikan dan pelatihan yang diberikan perusahaan dapat mempermudah penyelesaian pekerjaan terdapat 12 responden
18,8 menjawab Sangat Setuju SS, dan 52 responden 81,3 menjawab Setuju S, serta tidak ada responden yang menjawab Kurang
Setuju KS, Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini
Universitas Sumatera Utara
88
menunjukkan bahwa pelatihan yang diberikan sangat membantu karyawan dalam melakukan suatu pekerjaan.
5. Untuk Q
5
Pergantian posisi pekerjaan ditujukan untuk menumbuhkan kembali semangat kerja para karyawan terdapat 13 responden 20,3
menjawab Sangat Setuju SS, 41 responden 64,1 Setuju S, dan 10 responden 15,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang
menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum pergantian posisi pekerjaan atau rotasi
dilakukan agar karyawan tidak jenuh dengan pekerjaannya serta dapat menumbuhkan semangat baru dalam bekerja.
6. Untuk Q
6
Semua karyawan berprestasi akan mendapatkan kesempatan untuk pergantian posisi jabatan terdapat 6 responden 9,4 menjawab
Sangat Setuju SS, 48 responden 75,0 Setuju S, dan 10 responden 15,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab
Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum karyawan yang berprestasi akan medapat kesempatan
untuk di promosikan. 7.
Untuk Q
7
Saya merasa puas dengan promosi jabatan yang saya dapatkan terdapat 2 responden 3,1 menjawab Sangat Setuju SS, 38 responden
59,4 Setuju S, dan 24 responden 37,5 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat
Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden merasa puas dengan promosi jabatan yang diperoleh, namun masih terdapat
Universitas Sumatera Utara
89
sebagian responden yang merasa kurang puas karena promosi jabatan yang diberikan hanya bersifat rotasi atau promosi sementara.
8. Untuk Q
8
Kesempatan setiap karyawan untuk meningkatkan jabatan sesuai dengan ketentuan yang ada terdapat 5 responden 7,8 menjawab Sangat
Setuju SS, 38 responden 59,4 Setuju S, dan 21 responden 32,8 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju
TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden menilai bahwa setiap karyawan mendapat kesempatan yang
sama untuk dipromosikan, namun masih ada sebagian responden yang menilai bahwa promosi jabatan yang diberikan terkadang cenderung
diskriminatif bagi sebagian karyawan
Tabel 4.7 Frekuensi Jawaban Responden Tentang Variabel Kepuasan Kerja Y
1
Butir Penilaian
SS S
KS TS
STS Total
f f
f f
f F
1 9
14,1 47 73,4
8 12,5
0,0 0,0
64 100
2 8
12,5 45 70,3
11 17,2
0,0 0,0
64 100
3 8
12,5 46 71,9
10 15,6
0,0 0,0
64 100
4 4
6,3 48
75,0 12
18,8 0,0
0,0 64
100 5
4 6,3
54 84,4
6 9,4
0,0 0,0
64 100
6 8
12,5 48 75,0
8 12,5
0,0 0,0
64 100
7 4
6,3 51
79,7 9
14,1 0,0
0,0 64
100 8
7 10,9 55
85,9 2
3,1 0,0
0,0 64
100 9
12 18,8 32
50,0 19
29,7 1
1,6
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.7, dapat diketahui bahwa: 1.
Untuk Q
1
Setiap karyawan bersedia saling membantu dalam penyelesaian pekerjaan terdapat 8 responden 12,5 menjawab Sangat Setuju SS, 46
responden 71,9 Setuju S, dan 10 responden 15,6 Kurang Setuju
Universitas Sumatera Utara
90
KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum sebagian
besar responden bersedia saling membantu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
2. Untuk Q
2
Antar karyawan memberikan dorongan yang positif dengan sesama terdapat 8 responden 12,5 menjawab Sangat Setuju SS, 45
responden 70,3 menjawab Setuju S, dan 11 responden 17,2 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju
TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum sesama karyawan saling memberi dorongan yang positif.
3. Untuk Q
3
Saya merasa kompensasi yang saya terima sesuai dengan pekerjaan yang saya lakukan terdapat 8 responden 12,5 menjawab
Sangat Setuju SS, 46 responden 71,9 Setuju S, dan 10 responden 15,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab
Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden merasa bahwa kompensasi yang diterima
sebanding dengan beban kerja yang diberikan. 4.
Untuk Q
4
Atasan saya senantiasa bersedia untuk membantu setiap karyawannya terdapat 4 responden 6,3 menjawab Sangat Setuju SS,
48 responden 75,0 menjawab Setuju S, dan 12 responden 18,8 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju
TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara
Universitas Sumatera Utara
91
umum atasan bersedia membantu karyawan yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
5. Untuk Q
5
Atasan saya mampu untuk mengayomi bawahannya dengan baik terdapat 4 responden 6,3 menjawab Sangat Setuju SS, 54 responden
84,4 Setuju S, dan 6 responden 15,6 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat
Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden menilai bahwa atasan mampu mengayomi bawahannya dengan baik.
6. Untuk Q
6
Pekerjaan saya membuat saya dapat mengembangkan karir terdapat 8 responden 12,5 menjawab Sangat Setuju SS, 48 responden
75,0 Setuju S, dan 8 responden 12,5 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat
Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa pekerjaan yang diberikan dapat mengembangkan diri setiap karyawan.
7. Untuk Q
7
Pekerjaan yang saya lakukan sesuai dengan keahlian yang saya miliki terdapat 4 responden 6,3 menjawab Sangat Setuju SS,
51responden 79,7 Setuju S, dan 9 responden 14,1 Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun
Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden melakukan pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahliannya.
8. Untuk Q
8
Organisasi saya memberikan kontribusi yang baik bagi karir saya terdapat 7 responden 10,9 menjawab Sangat Setuju SS, 55
responden 85,9 Setuju S, dan 2 responden 3,1 Kurang Setuju KS,
Universitas Sumatera Utara
92
serta tidak ada responden yang menjawab Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum organisasi
memberikan kontribusi yang baik dalam pengembangan karir karyawan. 9.
Untuk Q
9
Organisasi tempat saya bekerja cukup memberi kesempatan kepada pegawai untuk maju terdapat 12 responden 18,8 menjawab
Sangat Setuju SS, 32 responden 50,0 Setuju S, 19 responden 29,7, Kurang Setuju KS, dan 1 responden 1,6 Tidak Setuju TS serta
tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum organisasi memberikan kesempatan bagi
karyawan untuk maju, namun masih terdapat sebagian karyawan yang menilai bahwa perusahaan kurang memberikan kesempatan yang sama bagi
karyawan untuk maju.
Tabel 4.8 Frekuensi Jawaban Responden Tentang Variabel Komitmen Organisasi Y
2
Butir Penilaian
SS S
KS TS
STS Total
f f
f f
f F
1 30
46,9 31 48,4
3 4,7
0,0 0,0
64 100
2 27
42,2 37 57,8
0,0 0,0
0,0 64
100 3
22 34,4 42
65,6 0,0
0,0 0,0
64 100
4 23
35,9 36 56,3
5 7,8
0,0 0,0
64 100
5 21
32,8 39 60,9
4 6,3
0,0 0,0
64 100
6 9
14,1 52 81,3
3 4,7
0,0 0,0
64 100
7 11
17,2 49 76,6
4 6,3
0,0 0,0
64 100
8 3
4,7 46
71,9 15
23,4 0,0
0,0 64
100
Sumber: PDAM Tirtanadi Medan dengan Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.8, dapat diketahui bahwa: 1.
Untuk Q
1
Saya berusaha untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh perusahaan terdapat 30 responden 46,9 menjawab Sangat
Setuju SS, 31 responden 48,4 Setuju S, dan 3 responden 4,7,
Universitas Sumatera Utara
93
Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum
responden berusaha ikut berpartisipasi dalam setiap kegitan yang diadakan perusahaan.
2. Untuk Q
2
Saya berusaha melibatkan diri dalam setiap keputusan yang diambil terdapat 27 responden 42,2 menjawab Sangat Setuju SS, dan
37 responden 57,8 menjawab Setuju S, serta tidak ada responden yang menjawab Kurang Setuju KS, serta Tidak Setuju TS maupun Sangat
Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden melibatkan diri dalam setiap keputusan yang diambil.
3. Untuk Q
3
Saya ingin selalu melibatkan diri pada setiap kegiatan didalam organisasi terdapat 22 responden 34,4 menjawab Sangat Setuju SS,
dan 42 responden 65,6 menjawab Setuju S, serta tidak ada responden yang menjawab Kurang Setuju KS, serta Tidak Setuju TS maupun
Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden melibatkan diri dalam setiap kegiatan organisasi.
4. Untuk Q
4
Saya lebih memilih untuk tetap bekerja pada perusahaan ini terdapat 23 responden 35,9 menjawab Sangat Setuju SS, 36 responden
56,3 Setuju S, dan 5 responden 7,8, Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS.
Ini menunjukkan bahwa secara umum responden ingin tetap bekerja pada perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
94
5. Untuk Q
4
Saya selalu berusaha untuk memaksimalkan kinerja demi kemajuan perusahaan terdapat 21 responden 32,8 menjawab Sangat
Setuju SS, 39 responden 60,9 Setuju S, dan 4 responden 6,3, Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang Tidak Setuju TS
maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden ingin memaksimalkan kinerja demi kemajuan perusahaan.
6. Untuk Q
6
Saya memahami setiap peraturan yang ditetapkan sebagai bentuk komitmen saya dalam melaksanakan pekerjaan terdapat 9 responden
14,1 menjawab Sangat Setuju SS, 52 responden 81,3 Setuju S, dan 3 responden 4,7, Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden
yang Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden memahami setiap peraturan
yang ditetapkan perusahaan. 7.
Untuk Q
7
Saya merasa bangga dapat bekerja pada perusahaan ini terdapat 11 responden 17,2 menjawab Sangat Setuju SS, 49 responden 76,6
Setuju S, dan 4 responden 6,3, Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang Tidak Setuju TS maupun Sangat Tidak Setuju STS. Ini
menunjukkan bahwa secara umum responden merasa bangga bekerja pada perusahaan.
8. Untuk Q
8
Saya siap menerima segala sanksi atas kesalahan yang saya lakukan terdapat 3 responden 4,7 menjawab Sangat Setuju SS, 46
responden 71,9 Setuju S, dan 15 responden 23,4, Kurang Setuju KS, serta tidak ada responden yang Tidak Setuju TS maupun Sangat
Universitas Sumatera Utara
95
Tidak Setuju STS. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden siap menerima segala sanksi atas kesalahan yang dilakukan, namun masih
terdapat sebagian responden yang kurang setuju karena menilai kesalahan
dapat terjadi oleh banyak faktor. 4.2.2 Analisis Jalur path
4.2.2.1 Analisis Jalur Struktural Pertama Tabel 4.12
Koefisien Jalur Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Kepuasan Kerja Struktural Pertama
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients B
Std. Error Beta
1 Constant
10.026 5.071
Iklim_Kerja .349
.111 .359
Pengembangan_Karir .319
.119 .307
a. Dependent Variable: Kepuasan_Kerja
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Y
1
= py
1
x
1
X
1
+ py
1
x
2
X
2
+ e
1
Y
1
= 0,359X
1
+ 0,307X
2
+ e
1
Berdasarkan persamaan tersebut, dapat diketahui bahwa:
1. Koefisien variabel iklim kerja X
1
sebesar 0,359 ini menunjukkan bahwa variabel iklim kerja berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja Y
1
. Dengan kata lain, jika variabel iklim kerja ditingkatkan maka kepuasan
kerja akan meningkat sebesar 0,359. 2.
Koefisien regresi variabel pengembangan karir X
2
sebesar 0,307 ini menunjukkan bahwa variabel pengembangan karir berpengaruh positif
terhadap kepuasan kerja Y
1
. dengan kata lain, jika variabel pengembangan karir ditingkatkan maka kepuasan kerja akan meningkat sebesar 0,307.
Universitas Sumatera Utara
96
4.2.2.2 Analisis Jalur Struktural Kedua Tabel 4.13
Koefisien Jalur Iklim Kerja, Pengembangan Karir Dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Struktural Kedua
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients B
Std. Error Beta
1 Constant
.206 5.033
Iklim_Kerja .232
.115 .222
Pengembangan_Karir .330
.121 .296
Kepuasan_Kerja .358
.123 .333
a. Dependent Variable: Komitmen_Organisasi
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Y
2
= py
2
x
1
X
1
+ py
2
x
2
X
2
+ py
2
y
1
Y
1
+ e
2
Y
2
= 0,222X
1
+ 0,296X
2
+ 0,333 + e
2
Berdasarkan persamaan tersebut, dapat diketahui bahwa:
1. Koefisien variabel iklim kerja X
1
sebesar 0,222 ini menunjukkan bahwa variabel iklim kerja berpengaruh positif terhadap komitmen organisasi
Y
2
. Dengan kata lain, jika variabel iklim kerja ditingkatkan maka komitmen organisasi akan meningkat sebesar 0,222.
2. Koefisien regresi variabel pengembangan karir X
2
sebesar 0,296 ini menunjukkan bahwa variabel pengembangan karir berpengaruh positif
terhadap komitmen organisasi Y
2
. dengan kata lain, jika variabel pengembangan karir ditingkatkan maka komitmen organisasi akan
meningkat sebesar 0,296. 3.
Koefisien regresi variabel kepuasan kerja Y
1
sebesar 0,333 ini menunjukkan bahwa variabel kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap
Universitas Sumatera Utara
97 0,222
0,296 0,307
0,359 0,333
komitmen organisasi Y
2
. dengan kata lain, jika variabel kepuasan kerja ditingkatkan maka komitmen organisasi akan meningkat sebesar 0,333.
Dari hasil koefisien regresi kedua struktural analsis jalur path tersebut, maka dapat digambarkan sebagai berikut:
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Gambar 4.6 Kerangka Analisis Jalur path Struktur pertama dan struktural kedua.
Berdasarkan Gambar 4.4 dapat dijabarkan sebagai berikut: 1.
H1: Iklim Kerja X
1
berpengaruh positif terhadap Kepuasan Kerja Y
1
sebesar 0,359. 2.
H2: Pengembangan Karir X
2
berpengaruh positif terhadap Kepuasan Kerja Y
1
sebesar 0,307. 3.
H3: Ilkim Kerja berpengaruh positif terhadap Komitmen organisasi Y
2
sebesar 0,222. 4.
H4: Pengembangan Karir berpengaruh positif terhadap Komitmen Organisasi Y
2
sebesar 0,296. 5.
H5: Kepuasan Kerja Y
1
berpengaruh positif terhadap Komitmen Organisasi Y
2
sebesar 0,333.
Pengembangan Karir Iklim Kerja
Kepuasan Kerja
Komitmen Organisasi
Universitas Sumatera Utara
98
6. H6: Iklim Kerja X
1
berpengaruh positif terhadap Komitmen Organisasi Y
2
melalui Kepuasan Kerja Y
1
sebesar 0,359 x 0,333= 0,119. 7.
H7: Pengembangan Karir X
2
berpengaruh positif terhadap Komitmen Organisasi Y
2
melalui Kepuasan Kerja Y
1
sebesar 0,307 x 0,333= 0,102.
4.2.3 Pengujian Hipotesis 4.2.3.1 Uji Signifikansi Parsial Uji t
Tabel 4.14 Uji Signifikansi Parsial Uji t Analisis Jalur Struktural Pertama
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
10.026 5.071
1.977 .053
Iklim_Kerja .349
.111 .359 3.142
.003 Pengembangan_Karir
.319 .119
.307 2.690 .009
a. Dependent Variable: Kepuasan_Kerja
Berdasarkan Tabel 4.14 Hasil Uji t diatas, diketahui bahwa: 1.
Variabel Iklim kerja X
1
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan kerja Y
1
hal ini terlihat dari nilai nilai t
hitung 3,142
t
tabel 1,670
dengan tingkat signifikasi sebesar 0,003 0,05. Dengan demikian Ha diterima dan H0 ditolak.
2. Variabel Pengembangan Karir X
2
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Kerja Y
1
hal ini terlihat dari nilai t
hitung 2,690
t
tabel 1,670
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,009 0,05.
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Universitas Sumatera Utara
99
Tabel 4.15 Uji Signifikansi Parsial Uji t Analisis Jalur Struktural Kedua
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
.206 5.033
.041 .968
Iklim_Kerja .232
.115 .222 2.010
.049 Pengembangan_Karir
.330 .121
.296 2.733 .008
Kepuasan_Kerja .358
.123 .333 2.904
.005 a. Dependent Variable: Komitmen_Organisasi
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Tabel 4.13 Hasil Uji t diatas, diketahui bahwa: 1.
Variabel Iklim kerja X
1
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasi Y
2
hal ini terlihat dari nilai nilai t
hitung 2,010
t
tabel 1,670
dengan tingkat signifikasi sebesar 0,049 0,05. 2.
Variabel Pengembangan Karir X
2
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasi Y
2
hal ini terlihat dari nilai t
hitung 2,733
t
tabel 1,670
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,008 0,05. 3.
Variabel Kepuasan Kerja Y
1
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasi Y
2
hal ini terlihat dari nilai t
hitung 2,904
t
tabel 1,670
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,005 0,05.
4.2.3.2 Uji Koefisien Determinasi R
2
Dalam penelitian ini dapat diketahui berapa besar kontribusi variabel iklim kerja X
1
, dan variabel pengembangan karir X
2
, terhadap variabel kepuasan kerja Y
1
, serta kontribusi variabel iklim kerja, pengembangan karir, dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi melalui koefisien
Universitas Sumatera Utara
100
determinasi R² dengan menggunakan program SPSS dapat dilihat pada Tabel 4.16 dan 4.17 berikut:
Tabel 4.16 Uji Koefisien Determinasi R
2
Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Kepuasan Kerja
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson 1
.546
a
.298 .275
1.71836 1.860
a. Predictors: Constant, Pengembangan_Karir, Iklim_Kerja b. Dependent Variable: Kepuasan_Kerja
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Hasil Uji Determinasi R² pada Tabel 4.16 diketahui bahwa variabel iklim kerja X
1
, dan variabel pengembangan karir X
2
, memiliki kontribusi positif sebesar 0,275 27,5 terhadap variabel kepuasan kerja Y
1
. Sedangkan sisanya sebesar 72,5 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti
kompensasi, kepemimpinan, dan lingkungan kerja yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.
Tabel 4.17 Uji Koefisien Determinasi R
2
Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Kepuasan Kerja
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson 1
.668
a
.446 .418
1.65356 1.635
a. Predictors: Constant, Kepuasan_Kerja, Pengembangan_Karir, Iklim_Kerja b. Dependent Variable: Komitmen_Organisasi
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
Berdasarkan Hasil Uji Determinasi R² pada Tabel 4.17 diketahui bahwa variabel iklim kerja X
1
, variabel pengembangan karir X
2
, dan variabel kepuasan kerja Y
1
memiliki kontribusi positif sebesar 0,418 41,8 terhadap variabel komitmen organisasi Y
2
. Sedangkan sisanya sebesar 58,2
Universitas Sumatera Utara
101
dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti kompensasi, kepemimpinan, dan lingkungan kerja yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.
Dari beberapa pengujian yang dilakukan, dapat diringkas seperti terlihat pada Tabel 4.18 berikut:
Tabel 4.18 Ringkasan Pengujian Hipotesis Analisis Jalur path
Hubungan Hipotesis
Pengaruh Signifikansi Keterangan
Langsung
H1: Iklim Kerja Berpengaruh positif terhadap Kepuasan
Kerja 0,359
0,003 Hipotesis
Diterima H2: Pengembangan Karir
Berpengaruh positif terhadap Kepuasan Kerja
0,307 0,009
Hipotesis Diterima
H3: Iklim Kerja Berpengaruh positif terhadap Komitmen
Organisasi 0,222
0,049 Hipotesis
Diterima H4: Pengembangan Karir
Berpengaruh positif terhadap Komitmen Organisasi
0,296 0,008
Hipotesis Diterima
H5: Kepuasan Kerja Berpengaruh positif terhadap Komitmen
Organisasi 0,333
0,005 Hipotesis
Diterima
Tidak Langsung
H6: Pengembangan Karir Berpengaruh positif terhadap
Komitmen Organisasi Melalui Kepuasan Kerja
0,119 Hipotesis
Diterima H7: Iklim Kerja Berpengaruh
positif terhadap Komitmen Organisasi Melalui
Kepuasan Kerja 0,102
Hipotesis Diterima
Sumber: Pengolahan SPSS 2014
4.3 Pembahasan
4.3.1 Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Kepuasan Kerja
Pengujian secara parsial menunjukkan bahwa iklim kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja sebesar 0.359.
Hal ini menunjukkan iklim kerja memiliki peranan penting dalam menciptakan kepuasan kerja karyawan. Secara umum iklim kerja pada
Universitas Sumatera Utara
102
PDAM Tirtanadi Medan relatif kondusif dan mendukung hal ini terlihat dari frekuensi jawaban responden untuk setiap item mayoritas responden
menjawab Setuju. Namun masih ditemukan sebagian responden memberi jawaban Kurang Setuju khususnya untuk pernyataan mengenai “sikap
saling percaya antar sesama karyawan” dan konsistensi dalam melaksanakan kebijakan organisasi”. Kedua hal tersebut perlu dibenahi
agar tidak berlarut-larut dan dapat merusak iklim kerja yang akan berdampak pada kepuasan kerja karyawan.
Adanya sikap kurang percaya terhadap sesama rekan kerja dapat menghambat pelaksanaan kerja demikian halnya dengan sikap tidak
konsisten dalam melaksanakan kebijakan organisasi akan berdampak buruk bagi perusahaan seperti ketidak hadiran tanpa alasan yang jelas
sehingga beban kerja dapat menumpuk serta dapat mengganggu pekerjaan karyawan lainnya. Dengan demikian iklim kerja memiliki peran penting
dalam perusahaan sehingga iklim kerja yang kondusif harus senantiasa dibangun untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan.
Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Wirawan 2007:121 bahwa iklim organisasi merupakan kualitas lingkungan internal yang
secara relatif terus berlangsung, dialami oleh anggota organisasi, mempengaruhi perilaku setiap anggotanya. Perilaku tersebut salah satunya
dapat berupa kepuasan kerja. demikian juga dengan pendapat yang dikemukakan oleh Reichers dan Scheinder 1990, dalam Siswanto, 2012
menyatakan iklim kerja diartikan sebagai persepsi tentang kebijakan,
Universitas Sumatera Utara
103
praktek-praktek dan prosedur-prosedur organisasional yang dirasa dan diterima oleh individu-individu dalam organisasi, ataupun persepsi
individu terhadap tempatnya bekerja. Individu dalam suatu organisasi menganggap iklim kerja merupakan sebuah atribut, dimana atribut ini
digunakan dalam perwujudan bagi keberadaan mereka di dalam organisasi. Dari penyataan tersebut, persepsi-persepsi yang timbul dari setiap
karyawan dapat berbeda satu sama lain bisa puas dan tidak puas. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan
oleh Nugroho 2008 dengan judul “Pengaruh Komitmen organisasional dan iklim organisasional terhadap kepuasan kerja dan keinginan pindah
kerja karyawan MC Donald’s Sri Ratu Pemuda Semarang” hasil penelitiannya menunjukkan bahwa komitmen dan iklim kerja berpengaruh
terhadap kepuasan kerja. Selanjutnya komitmen dan iklim organisasional berpengaruh terhadap keinginan pindah kerja.
4.3.2 Pengaruh Pengembangan Karir Terhadap Kepuasan Kerja
Pengaruh Pengembangan karir terhadap kepuasan kerja menunjukkan adanya pengaruh yang positif. Kebijakan pengembangan karir yang
dilakukan manajemen PDAM Tirtanadi Medan secara umum relatif berjalan baik khususnya dalam hal pengembangan kompetensi karyawan melalui
berbagai pelatihan dan pendidikan termasuk melakukan rotasi untuk penyegaran kepada karyawan. Namun pengembangan karir yang dilakukan
untuk promosi jabatan dinilai masih kurang karena promosi yang diberikan cenderung bersifat rotasi atau promosi sementara sehingga berdampak
Universitas Sumatera Utara
104
ketidakpuasan karyawan atas kebijkan promosi yang diberikan. Promosi jabatan berupa kenaikan pangkat atau jabatan cenderung berjalan secara
reguler dan relatif jarang sesuai dengan masa kerja karyawan. Sehingga karyawan potensial yang berprestasi belum tentu mendapat prioritas untuk
dipromosikan pada jabatan yang lebih tinggi karena masih ada karyawan yang lebih senior diatasnya. Hal-hal seperti inilah yang dapat menimbulkan
ketidakpuasan bebepa karyawan khususnya karyawan yang berprestasi. Dengan demikian, pengembangan karir memiliki peran yang sangat penting
dalam mewujudkan kepuasan kerja. pengembangan karir sebagai upaya untuk memajukan perusahaan maupun sebagai upaya untuk memenuhi
kebutuhan karyawan dan perusahaan harus mendapat perhatian yang serius dari pihak manajemen.
Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Mangkunegara 2000:77 yang menyatakan beberapa tujuan pengembangan karir diantaranya adalah
untuk membantu karyawan dan perusahaan dalam mencapai tujuannya. Karyawan yang berprestasi jika mendapat pengembangan karir maka tujuan
karyawan tersebut tercapai sehingga kepuasan kerja juga terwujud, selanjutnya meningkatkan kesejahteraan karyawaan, dengan adanya
pengembangan karir dapat meningkatkan kesejahteraan karyawaan yang akan memberikan kepuasan kerja bagi karyawan itu sendiri, tujuan lainnya
adalah mengurangi turn over karyawan, perusahaan yang menerapkan kebijakan pengembangan karir dengan baik akan menimbulkan kepuasan
kerja sehingga jik karyawan puas maka akan menguranig tingkat perputaran
Universitas Sumatera Utara
105
karyawan, sebaliknya perusahaan dengan tingkat turn over yang tinggi mungkin menunjukkan ketidakpuasan karyawan.
Hasil penelitian ini juga sejalan dengan peneilitan yang dilakukan oleh Bola Adekola 2011 dengan judul penelitannya “Career Planning and
Career Management As Correlates For Career Development and Job Satisfaction: A Case Study of Nigerian Bank Employees”. Hasil
penelitiannya menunjukkan bahwa Kontribusi perusahaan terhadap masa depan karyawan pada akhirnya akan menciptakan rasa puas karyawan
terhadap perusahaan.
4.3.3 Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Komitmen Organisasi
Pengujian secara parsial menunjukkan adanya pengaruh positif iklim kerja secara langsung terhadap komitmen organisasi. Iklim kerja yang
kondusif pada PDAM Tirtanadi Medan telah mendorong adanya komitmen organisasi. Iklim kerja yang kondusif akan membantu perusahaan dalam
mencapai tujuannya karena dengan iklim kerja yang baik, maka karyawan akan merasa nyaman bekerja, lebih loyal terhadap perusahaan, serta
memiliki tanggung jawab yang tinggi terhadap organisasai. Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Munandar
2004: 79 yang menyatakan ada dua motif yang mendasari seseorang untuk berkomitmen pada organisasi atau unit kerjanya salah satunya
adalah Goal-congruance orientation. Hal ini memfokuskan pada tingkat kesesuaian antara tujuan personal individu dan organisasi sebagai hal yang
menentukan komitmen pada organisasi. Pendekatan ini menyatakan bahwa
Universitas Sumatera Utara
106
komitmen karyawan pada organisasi dengan goal-congruance orientation akan menghasilkan karyawan yang memiliki penerimaan atas tujuan dan
nilai-nilai organisasi, keinginan untuk membantu organisasi, keinginan untuk membantu organisasi dalam mencapai tujuan, serta hasrat untuk
tetap menjadi anggota organisasi. Sehingga jika iklim keja yang ada sesuai dengan harapan atau dapat diterma maka akan menimbulkan
komitmen terhadap organisasi. Hal ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Nih Luh
Putu Suarningsih 2013 dengan judul “Pengaruh Iklim Organisasi terhadap Komitmen Organisasional dan Kinerja Karyawan di Rumah
Sakit”. Dengan menggunakan metode path analisis menunjukkan bahwa iklim organisasi berpengaruh positif baik terhadap komitmen
organisasional maupun kinerja karyawan. Komitmen organisasional mempunyai pengaruh signifikan positif terhadap kinerja karyawan.
Terdapat pengaruh tidak langsung iklim organisasi terhadap kinerja karyawan melalui komitmen organisasional.
4.3.4 Pengaruh Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi
Pengaruh pengembangan karir terhadap komitmen organisasi menunjukkan adanya pengaruh yang positif. Kebijakan pengembangan
karir yang dilakukan PDAM Tirtanadi secara umum berdampak positif terhadap komitmen organisasi. Berbagai kebijkan yang dilakukan seperti
mengadakan pendidikan dan pelatihan kepada seluruh karyawan, rotasi atau mutasi dan promosi jabatan akan mendorong karyawan untuk memiliki
Universitas Sumatera Utara
107
komitmen terhadap organisasi. Komitmen organisasi dalam hal ini dapat berupa loyaltias terhadap perusahaan, berusaha meningkatkan kompetensi
untuk memajukan perusahaan, aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan perusahaan, serta senantiasa berusaha memberikan kinerja yang optimal
dalam setiap pelaksanaan tugas. Demikian terlihat bahwa pengembangan karir secara langsung akan berpengaruh terhadap komitmen organisasi.
Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Mangkunegara 2000:77 yang menyatakan bahwa beberapa tujuan
pengembangan karir diantaranya adalah untuk memperkuat hubungan antara pegawai dan perusahaan, membantu memperkuat pelaksanaan program-
program perusahaan, serta mengurangi tingkat perputara karyawan. Dari beberapa tujuan pengembagan karir tersebut, terlihat bahwa pengembangan
karir dapat mendorong karyawan untuk memiliki komitmen organisasi yang kuat dan berkelanjutan.
Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ali 2012 dengan judul penelitian “Analisi pengaruh pengembangan karir
organisasi terhadap komitmen karyawan pada kantor pusat PT. Bank Sulselbar Kota Makassar”. Hasil penelitiannya ,menunjukkan bahwa secara
simultan pengembangan karir berdasarkan pendidikan dan pelatihan, serta mutasi dan promosi jabatan berpengaruh terhadap komitmen karyawan pada
PT. Bank Sulselbar Kota Makassar.
Universitas Sumatera Utara
108
4.3.5 Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi
Selanjutnya kepuasan kerja secara langsung berpengaruh positif terhadap komitmen organisasi. Kepuasan kerja karyawan PDAM Tirtanadi
Medan menunjukkan adanya pengaruh yang positif terhadap komitmen organisasi. Secara umum karyawan PDAM Tirtanadi Medan memiliki
kepuasan kerja yang relatif baik yang ditandai dengan adanya keinginan saling menbantu antar sesama karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan,
adanya kesesuaian antara kompesasi yang diterima dengan beban kerja, sikap atasan yang berssedia membantu karyawan, pekerjaan yang dapat
mendukung pengembangan komptensi serta adanya kesesuaian antara pekerjaan dengan keahlian karyawan, meskipun masih ditemukan beberapa
karyawan yang merasa kurang puas dengan pekerjaannya khususnya mengenai kesempatan untuk promosi jabatan. Hubungan antara kepuasan
kerja dengan komitmen organisasi menunjukkan bahwa jika kepuasan kerja meningkat, maka komitmen organisasi juga meningkat. Dengan demikian
kepuasan kerja memiliki pengaruh terhadap komitmen organisasi. Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Allen dan
Meyer dalam Setyawan, 2005 yang mengemukakan komponen komitmen organisasi dalam beberapa aspek, salah satunya adalah komitmen afektif
yaitu berkaitan dengan emosional, identifikasi, dan keterlibatan karyawan di dalam suatu organisasi. komitmen afektif merupakan proses perilaku
dimana melalui hal tersebut seseorang akan berfikir mengenai hubungan mereka dengan organisasi dalam hal nilai dan kesatuan tujuan. Pada tingkat
Universitas Sumatera Utara
109
ini merupakan tingkat dimana tujuan individu dan nilai menyatu dengan organisasi yang diperkirakan secara langsung mempengaruhi keinginan
individu untuk tetap tinggal dalam organisasi. Sehingga karyawan dengan afektif tinggi masih bergabung dengan organisasi karena keinginan untuk
tetap menjadi anggota organisasi. Artinya jika terdapat kesesuaian antara tujuan individu dengan tujuan organisasi menunjukkan adanya kepuasan
kerja yang akan mendorong terbentuknya komitmen organisasi.
4.3.6 Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Melalui Kepuasan Kerja
Berdasarkan hasil pengujian koefisien analisis jalur path terdapat pengaruh tidak langsung antara Iklim kerja terhadap komitmen organisasi
melalui kepuasan kerja sebesar 0,119 lebih kecil dibandigkan dengan pengaruh iklim kerja terhadap komitmen organisasi secara langsung yaitu
sebesar 0,222. Dengan demikian, kepuasan kerja tidak tepat dijadikan sebagai variabel intervening dan merupakan variabel yang dapat
berhubungan secara langsung dengan komitmen organisasi. 4.3.7 Pengaruh Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi
Melalui Kepuasan Kerja
Berdasarkan hasil pengujian koefisien analisis jalur path terdapat pengaruh tidak langsung antara Pengembangan Karir terhadap komitmen
organisasi melalui kepuasan kerja sebesar 0,102 lebih kecil dibandigkan dengan pengaruh pengembangan karir terhadap komitmen organisasi
secara langsung yaitu sebesar 0,296. Dengan demikian, kepuasan kerja
Universitas Sumatera Utara
110
tidak tepat dijadikan sebagai variabel intervening dan merupakan variabel
yang dapat berhubungan secara langsung dengan komitmen organisasi.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Siswanto 2012 dengan judul “Analisis pengaruh Iklim kerja dan
Pengembangan Karir terhadap komitmen karir dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa
iklim kerja dan pengembangan karir berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan
signifikan terhadap komitmen karir dengan nilai pengaruh sebesar 53,61
dan sedangkan 46,39 yang lain dapat dipengaruhi oleh variabel lain.
Secara umum, hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh E.J. Lumley, M. Coetzee, R. Tladinyane N.
Ferreira 2011 yang berjudul “Exploring the job satisfaction and organisational commitment of employees in the information technology
environment”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa variabel-variabel secara positif mempengaruhi komitmen organisasi. The JSS pay, nature of
work and co-workers variables contribute significantly to the variance in the OCS affective commitment variables 50 large practical effect
size. Pay obtained the largest beta weight β = 0.44; p ≤ 0.001, followed
by nature of work β = 0.32; p ≤ 0.001 and co-workers β = 0.17; p ≤
0.05. It is important to note that when the co-workers variable was included in the computing of the multiple regression analyses, it increased
the variance in job satisfaction scores by 1. This observation is also in
Universitas Sumatera Utara
111
line with the Pearson-product correlation moment coefficients, where both pay and nature of work had the most significant correlations with affective
and normative commitment. Pay and nature of work are the same job satisfaction drivers found in the regression analysis between total
organisational commitment and job satisfaction. The JSS nature of work β
= 0.32; p ≤ 0.001 and pay β = 0.26; p ≤ 0.01 variables positively
predict normative commitment by explaining 21 medium practical effect size of the variance. In the light of the foregoing result, the hypothesis is
accepted.
Universitas Sumatera Utara
112
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan, Penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pengujian secara parsial dengan metode analisis jalur path menunjukkan
adanya pengaruh langsung yang bernilai positif antara iklim kerja terhadap kepuasan kerja dan pengembangan karir terhadap kepuasan kerja.
2. Pengujian secara parsial dengan metode analisis jalur path pada struktural kedua juga terlihat adanya pengaruh langsung bernilai positif
masing masing variabel iklim kerja, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi.
3. Iklim kerja dan Pengembangan karir secara tidak langsung berpengaruh positif terhadap komitmen organisasi melalui kepuasan kerja sebagai
variabel intervening namun memiliki nilai yang lebih kecil dibanding pengaruh secara langsung.
5.2 Saran
Berdasarkan Pembahasan, diberikan saran-saran sebagai berikut:
1.
Manajemen ataupun pimpinan PDAM Tirtanadi Medan sebaiknya lebih memperhatikan aktor iklim kerja, dan pengembangan karir, karena dari
hasil penelitian terlihat bahwa kedua variabel tersebut secara langsung berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja khususya mengenai kebijakan
pengembangan karir masih terlihat adanya karyawan yang kurang puas atas kebijakan yang diambil. Dalam kebijakan pengembangan karir
Universitas Sumatera Utara
113
sebaiknya perusahaan melakukan penilaian secara objektif dengan mempertimbangkan kompetensi dan prestasi karyawan, sehingga tidak
hanya mengedepankan senioritas. Dengan kondisi iklim kerja yang positif dan pengembangan karir yang terarah akan mendorong munculnya
kepuasan kerja karyawan.
2.
Untuk meningkatkan komitmen organisasi karyawan, pimpinan PDAM Tirtanadi Medan perlu lebih memperhatikan kebutuhan serta
menyelaraskan tujuan karyawan dengan tujuan perusahaan sehingga kepuasa kerja karyawan dapat terpelihara yang akan berdampak pada
komitmen organisasi. Jika komitmen organisasi karyawan tinggi, maka akan memudahkan perusahaan dalam mencapai tujuannya demikian
sebaliknya.
Universitas Sumatera Utara
114
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Andi Adryan. 2012. Analisis Pengaruh Pengembangan Karir Orgnisasi terhadap komitmen Karyawan pada kantor pusat PT Bank Sulselbar kota
Makasar. Program studi Manajemen Universitas Hasanuddin.
Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gomes, 2003, Human Resource Management Handbook. Published by Ohio
University Press. Hasbullah. 2005, Dasar Ilmu Manajemen SDM, PT Raja Grafindo Persada,
Jakarta. Husnawati, Ari. 2006. Analisis pengaruh kualitas kehidpan kerja terhadap kineja
karyawan dengan komitmen dan kepuasan kerja sebagi intervening variabel Studi Pada PERUM Pegadaian Kanwil VI Semarang. Program Magister
Manajemen Universitas Diponegoro
Kirkman Bradley L, Shapiro Debra L, 2001, “The Impact of Cultural Values on Job Satisfaction and Organizational Commitment in Self-Managing Work
Teams: The Mediating Role Of Employee Resistance”, Academy of Management Journal, Vol. 44 No. 3, pp. 557-569.
Lumley, E.J, et al. Exploring the Job Satisfaction and Organizational Commitment Of Employees In The Information Technolgy Environment.E.J.
Lumley, et al. Department of Industrial and Organizational Psychology, University of South Africa.
Lussier, N Robert, 2005. Human Relations in OrganizationApplications and
skill Building. New York: Mc Graw Hill.
Nugroho, Diyan Wuri Adhi Nugroho.2008. Pengaruh komitmen organisasional dan iklim organisasional terhadap kepuasan kerja dan keinginan pindah
kerja karyawan Mc. Dinald’s Sri Ratu Pemuda Semarang. Program studi manajemen Universitas Katolik Soegijapranata.
Rivai, Veithzal, Ahmad Fauzi Mohd Basir. 2005. Performance Appraisal. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Robbins Judge. 2009. Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat. Sastrohadiwiryo S, B, Dr, 2002, Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, Pendekatan
Administratif dan Operasional, Jakarta, PT. Bumi Aksara.
Universitas Sumatera Utara
115
Septyawati, Nise. 2010. Analisis Pengembangan Karir Pengaruhnya terhadap Kepuasan Kerja Karyawan pada Kantor Pusat PT POS Indonesia Persero
Bandung. Universitas Komputer Indonesia. Setyawan, Donny. 2005. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan
kerja dan Relevansinya terhadap komitmen organisasi. Program Studi Magister Manajemen Universitas Diponegoro
Siagian, P. Sondang. 2002. Manajemen Sumber daya manusia. Edisi Revisi, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.
Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Ketiga
Yogyakarta: SIE YKPN. Siswanto, 2012. Analisis pengaruh iklim kerja dan pengembangan karir terhadap
komtimen karir: kepuasan kerja sebagai variabel intervening Studi pada PT Pertamina bagian pemasaran wilayah jawa tengah. Program studi sarjana
manajemen, Universitas Dipenogoro.
Stringer, Robert. Leadership and Organizational Climate New Jersey: Prentice Hall, 2002.
Suarningsih, Ni Luh Putuh, Arief Alamsyah, 2013, Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Komitmen Organisasional dan Kinerja Karyawan di Rumah Sakit,
Jurnal Aplikasi Manajemen, Vol. 2, No.2, Juni, Universitas Brawijaya. Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD.
Sumantri, suryana, 2001. Perilaku Organisasi. Bandung: Universitas Padjajaran Bandung:Alfabeta.
Sutanto, E.M. dan Setiawan ,B. “Peranan Gaya Kepemimpinan yang Efektif dalam Upaya Meningkatkan Semangat dan Kegairahan Kerja Pegawai di
Toserba Sinar Mas Sidoarjo”. Journals Management 02-01-00-3. http:puslit. petra.ac.idjournalsmanagement
Wibisono, Anjar, 2011, Pengaruh Iklim Organisasi terhadap Kepuasan Kerja Studi tentang Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai
Puskesmas Turen di Malang, Jurnal Aplikasi Manajemen, Vol. 9, No. 3, Mei, Universitas Balikpapan Kalimantan.
Wirawan. 2007. Teori, Budaya dan Iklim Organisasi: Teori Aplikasi dan Penelitian. Jakarta: Salemba Empat.
Universitas Sumatera Utara
116
Kepada Yth. BapakIbu Pegawai
Kantor Pusat PDAM TIRTANADI Provinsi Sumatera Utara
Di Tempat
Perihal: Permohonan Pengisian Kuisioner
Dengan hormat, Sehubungan dengan penulisan skripsi mahasiswa Fakultas Ekonomi
jurusan Manajemen Universitas Sumatera Utara USU yang berjudul “Pengaruh Iklim Kerja dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi dan
Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PDAM TIRTANADI Provinsi Sumatera Utara”,
dengan ini saya mohon dengan hormat kepada KaryawanKaryawati Kantor Pusat PDAM TIRTANADI Provinsi Sumatera Utara
untuk kesedianya mengisi formulir kuesioner yang terdiri dari beberapa pertanyaan. Formulir kuesioner ini merupakan salah satu metode pengumpulan
data primer yang sangat berguna sebagai bahan penelitian dalam penyusunan skripsi.
Penelitian ini bertujuan semata-mata untuk kepentingan ilmiah dan hasilnya merupakan sumbangan pemikiran kepada lembaga pendidikan. Identitas
BapakIbu dalam memberikan keterangan dijamin kerahasiaannya. Untuk itu diharapkan BapakIbu mengisi dengan keterangan sebenarnya.
Atas segala perhatian, kesediaan, dan kerjasama dari BapakIbu saya mengucapkan terimakasih
Medan, 14 Agustus 2014 Hormat Saya,
Lora Yana Br Hutagalung 120521101
Universitas Sumatera Utara
117
Petunjuk Pengisian
I. Untuk menjawab pertanyaan yang ada pada bagian huruf A Identitas
Responden adalah dengan memberikan tanda check list
√ untuk setiap pilihan jawaban yang sesuai dengan data diri BapakIbu. Sedangkan pada
pertanyaan pada “Nomor Respoden” harap dikosongkan dan selanjutnya akan di isi oleh penulis sebagai pengganti nama dari BapakIbu.
II. Untuk menjawab pertanyaan yang ada pada bagian huruf B Kuesioner Penelitian
adalah dengan memberikan tanda check list √ pada kolom yang
tersedia untuk setiap pertanyaan yang sesuai dengan pendapat BapakIbu. Kategori jawaban menggunakan skala likert dengan rentang skala 1 – 5
a. Bila menjawab Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 1 b. Bila Menjawab Tidak Setuju TS diberi skor 2
c. Bila menjawab Kurang Setuju KS diberi skor 3 d. Bila menjawab Setuju S diberi skor 4
e. Bila menjawab Sangat Setuju SS diberi skor 5
Universitas Sumatera Utara
118
A. IDENTITAS RESPONDEN
Nomor Responden : ___________
1. Umur :
21 – 25 tahun 26 – 30 tahun
31 – 35 tahun 36 – 40 tahun
41 – 45 tahun 46 – 50 tahun
51 – 55 tahun 56 – 60 tahun
2. Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
3. Pendidikan Terakhir :
SMA Diploma III D3
S1 S2
4. Jabatan : __________________________
5. LamaBekerja :
0 – 5 tahun 5 – 10 tahun
10 – 20 tahun 20 – 30 tahun
30 tahun
Universitas Sumatera Utara
119
B. KUESIONER PENELITIAN
1 2
3 4
5 No.
KOMITMEN KARIR STS TS KS
S SS
1. Saya berusaha untuk berpartisipasi
dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh perusahaan
2. Saya berusaha melibatkan diri dalam
setiap keputusan yang diambil 3.
Saya ingin selalu melibatkan diri pada setiap kegiatan didalam organisasi
4. Saya lebih memilih untuk tetap bekerja
pada perusahaan ini
5. Saya selalu berusaha untuk
memaksimalkan kinerja demi kemajuan perusahaan
6. Saya memahami setiap peraturan yang
ditetapkan sebagai bentuk komitmen saya dalam melaksanakan pekerjaan
7. Saya merasa bangga dapat bekerja pada
perusahaan ini 8.
Saya siap menerima segala sanksi atas kesalahan yang saya lakukan
No. IKLIM KERJA
STS TS KS S
SS
1. Peran anggota organisasi dalam bekerja
sudah disesuaika dengan tugas masing- masing
2.
Organisasi saya memberikan tanggung jawab kepada saya untuk menjalankan
tugas dengan baik
3. Organisasi saya berjalan penuh
procedural birokrasi.
4.
Organisasi saya memusatkan perhatian terhadap detail pekerjaan yang telah
dikerjakan.
5. Pengambilan keputusan selalu
dimusyawarahkan kepada anggota kelompok
6.
Pemecahan masalah dilakukan dengan mempertimbangkan pendapat-pendapat
anggota kelompok
7.
Kelompok kerja selalu mengejar prestasi untuk mendapatkan imbalan
Universitas Sumatera Utara
120
8.
Jabatan dalam perusahaan dapat membedakan kedudukan seorang karyawan
9. Atasan saya akan memberikan kritik
yang membangun atas kesalahan yang saya lakukan
10. Ada sikap saling percaya dalam
kelompok untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
11. Kelompok kerja bersikap konsisten
sesuai dengan nilai kebijakan organisasi
No. PENGEMBANGAN KARIR
STS TS KS S
SS
1. Program pendidikan dan pelatihan sesuai
dengan kebutuhan setiap karyawan dalam pelaksanaan tugas
2. Setiap program pendidikan dan pelatihan
mudah untuk diikuti
3. Para instruktur mampu untuk
memberikan materi pendidikan dan pelatihan dengan baik
4. Program pendidikan dan pelatihan yang
diberikan perusahaan dapat mempermudah penyelesaian pekerjaan
5. Pergantian posisi pekerjaan ditujukan
untuk menumbuhkan kembali semangad kerja para karyawan
6. Semua karyawan berprestasi akan
mendapatkan kesempatan untuk pergantian posisi jabatan
7. Saya merasa puas dengan promosi
jabatan yang saya dapatkan
8. Kesempatan setiap karyawan untuk
meningkatkan jabatan sesuai dengan ketentuan yang ada
Universitas Sumatera Utara
121
No. KEPUASAN KERJA
STS TS KS S
SS
1.
Setiap karyawan bersedia saling membantu dalam penyelesaian pekerjaan
2.
Antar karyawan memberikan dorongan yang positif dengan sesame
3.
Saya merasa kompensasi yang saya terima sesuai dengan pekerjaan yang saya lakukan
4.
Atasan saya senantiasa bersedia untuk membantu setiap karyawannya
5.
Atasan saya mampu untuk mengayomi bawahannya dengan baik
6.
Pekerjaan saya membuat saya dapat mengembangkan karir
7.
Pekerjaan yang saya lakukan sesuai dengan keahlian yang saya miliki
8.
Organisasi saya memberikan kontribusi yang baik bagi karir saya
9.
Organisasi tempat saya bekerja cukup memberi kesempatan kepada pegawai
untuk maju
Terima kasih atas partisipasinya
Universitas Sumatera Utara
122
Lampiran: 2 Tabulasi Uji Validitas Dan Reliabilitas
N o
.
Iklim Kerja X
1
Pengembangan Karir X
2
Komitmen Organisasi Y
Kepuasan Kerja M
1 2
3 4
5 6
7 8
9 1
1 1
1 2
1 3
1 4
1 5
1 6
1 7
1 8
1 9
2 2
1 2
2 2
3 2
4 2
5 2
6 2
7 2
8 2
9 3
3 1
3 2
3 3
3 4
3 5
3 6
1 4
4 4
4 4
4 5
4 4
3 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 2
4 5
4 4
4 5
5 4
4 3
3 4
4 5
5 4
4 4
3 4
5 4
4 4
3 3
3 4
4 4
5 5
5 3
3 3
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
5 5
4 5
4 4
4 5
4 4
4 4
4 4
4 5
5 5
5 4
5 5
5 4
5 4
4 4
4 5
5 5
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
5 4
5 4
4 4
5 4
5 4
4 4
4 5
4 4
4 5
4 4
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 4
4 4
3 6
3 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 4
4 4
4 4
4 3
3 3
4 4
4 3
3 3
3 4
4 4
4 4
4 3
3 3
7 4
4 4
4 5
4 4
5 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 8
4 4
4 4
4 4
5 4
5 4
4 4
4 5
5 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 5
5 4
4 4
9 4
4 4
4 5
5 5
4 4
4 5
5 4
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
4 5
5 5
4 3
3 4
5 1
4 4
4 4
5 5
5 5
5 4
4 4
5 5
5 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
4 4
5 5
5 4
4 4
1 1
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
1 2
3 3
4 3
4 3
3 4
3 3
3 4
4 3
4 3
3 3
3 3
3 4
3 3
3 3
3 4
4 4
3 4
3 3
3 3
1 3
4 4
5 5
5 4
5 5
4 4
4 5
5 5
5 4
5 4
3 4
4 5
5 4
4 4
4 5
5 5
5 5
5 4
4 4
1 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
1 5
4 4
4 4
4 3
4 4
5 4
4 5
5 5
4 4
4 5
4 4
4 4
4 5
5 4
4 5
5 5
5 4
4 4
4 4
1 6
3 3
4 3
4 3
4 4
4 3
3 4
4 4
4 4
3 3
3 3
3 4
3 3
3 3
3 4
4 4
4 4
3 3
3 3
1 7
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
1 8
3 4
4 4
5 4
5 4
5 4
4 4
4 5
5 3
4 4
3 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 5
5 5
4 4
1 9
4 5
5 5
5 4
5 5
5 4
4 5
5 5
5 4
5 5
4 4
5 5
5 5
4 4
4 5
5 5
5 5
4 4
4 4
2 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 2
1 3
4 4
4 4
5 4
4 4
4 5
5 5
4 4
3 4
5 4
3 4
4 4
5 4
4 5
5 5
5 4
4 5
4 4
5 2
2 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 2
3 4
4 4
5 5
5 4
5 4
3 3
5 4
5 5
4 5
4 3
4 4
4 5
4 3
3 4
4 4
5 5
5 5
3 3
4 2
4 3
4 4
4 4
3 4
4 3
3 3
4 4
3 4
3 4
3 3
3 4
4 4
3 3
3 3
4 4
4 3
4 4
3 3
3 2
5 4
4 4
4 5
4 4
5 4
4 4
5 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 5
5 4
4 5
4 4
4 2
6 5
5 5
5 5
4 4
4 4
4 5
5 5
4 4
4 5
4 5
5 5
5 5
4 5
4 5
5 5
5 4
4 4
5 4
5 2
7 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 5
4 5
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
5 4
5 5
4 4
4 2
8 3
5 5
5 4
5 4
4 4
4 3
5 4
3 4
4 5
4 4
3 5
5 5
4 4
4 3
4 5
5 3
4 5
4 4
3 2
9 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 5
4 4
4 3
4 3
3 3
4 4
4 3
3 3
4 4
4 5
4 4
5 3
3 3
Universitas Sumatera Utara
123
Lampiran : 3 Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel
Reliability
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .948
36
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item- Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted Q1
142.4000 120.455
.597 .947
Q2 142.1000
121.403 .576
.947 Q3
142.0333 123.551
.474 .948
Q4 142.0333
119.482 .683
.946 Q5
141.8333 121.178
.560 .947
Q6 142.1000
120.645 .446
.948 Q7
141.9333 122.064
.449 .948
Q8 141.9667
123.620 .390
.948 Q9
142.0667 120.823
.514 .947
Q10 142.4333
120.530 .667
.946 Q11
142.3667 117.551
.647 .946
Q12 141.7333
120.823 .563
.947 Q13
141.8667 120.671
.628 .946
Q14 142.0000
119.517 .521
.947 Q15
141.8667 122.671
.429 .948
Q16 142.4000
122.386 .366
.949 Q17
142.0333 119.482
.683 .946
Q18 142.2333
118.530 .751
.945 Q19
142.3667 119.757
.538 .947
Q20 142.4000
120.455 .597
.947 Q21
142.1000 121.403
.576 .947
Q22 142.0333
123.551 .474
.948 Q23
142.0333 119.482
.683 .946
Q24 142.2333
118.530 .751
.945 Q25
142.3000 118.700
.666 .946
Q26 142.4333
120.530 .667
.946 Q27
142.2667 118.478
.640 .946
Q28 141.8667
120.671 .628
.946 Q29
141.8667 121.016
.593 .947
Q30 141.7333
120.823 .563
.947
Universitas Sumatera Utara
124
Q31 142.0000
119.517 .521
.947 Q32
141.8667 122.671
.429 .948
Q33 141.8667
121.085 .405
.949 Q34
142.3000 118.838
.590 .947
Q35 142.4333
120.530 .667
.946 Q36
142.3333 117.264
.687 .946
Universitas Sumatera Utara
125
Lampiran 4 Tabulasi Jawaban Responden
No.
Iklim Kerja X1
Total Q1
Q2 Q3
Q4 Q5
Q6 Q7
Q8 Q9
Q10 Q11
1 4
5 4
4 4
4 4
4 4
3 3
43 2
4 5
4 4
4 4
5 4
4 3
3 44
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
44 4
4 4
4 5
5 4
4 4
4 4
4 46
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
43 6
3 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 41
7 4
4 5
4 5
4 4
4 5
4 4
47 8
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 45
9 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 5
46 10
4 4
4 4
5 5
4 4
4 3
3 44
11 5
4 5
4 4
4 4
4 4
4 4
46 12
4 3
4 3
4 3
3 4
3 3
3 37
13 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 3
41 14
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 44
15 4
4 4
3 4
4 4
4 5
4 4
44 16
4 3
4 3
4 3
4 4
4 3
3 39
17 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
44 18
3 4
4 4
4 5
4 4
4 4
4 44
19 4
5 4
5 4
4 5
5 4
4 4
48 20
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 43
21 3
4 4
4 4
5 4
4 4
4 5
45 22
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 44
23 4
4 4
5 4
5 4
5 4
3 3
45 24
3 4
4 4
4 3
4 4
3 3
3 39
25 4
4 4
4 5
4 4
5 4
4 4
46 26
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 44
27 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
44 28
3 5
4 5
4 4
4 4
4 4
3 44
29 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
43 30
3 4
4 4
4 4
4 4
4 3
3 41
31 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
43 32
4 5
4 4
4 4
4 4
4 3
4 44
33 4
4 4
4 4
4 4
3 5
4 4
44 34
4 4
4 4
5 4
4 4
5 4
4 46
35 5
4 4
4 4
5 4
4 4
4 4
46 36
4 5
4 4
5 4
4 5
4 4
4 47
37 4
4 3
4 4
4 4
4 4
4 4
43 38
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 43
39 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
45 40
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
5 44
41 4
4 5
4 4
4 4
4 3
4 3
43 42
4 4
4 4
5 4
4 3
4 5
4 45
43 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
45 44
5 4
4 4
5 4
4 5
5 4
4 48
45 4
4 4
4 4
4 4
3 5
4 4
44 46
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 43
47 4
4 4
4 4
4 3
4 5
4 3
43
Universitas Sumatera Utara
126
48 4
4 5
5 4
4 4
4 4
4 3
45 49
4 5
4 4
5 5
4 4
4 4
5 48
50 4
4 4
4 4
4 3
4 5
5 4
45 51
4 4
3 4
4 4
3 4
4 5
3 42
52 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 2
41 53
5 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 46
54 4
4 4
3 5
4 4
4 5
3 4
44 55
5 5
4 4
4 4
4 4
4 3
4 45
56 4
4 4
4 5
4 4
5 4
4 4
46 57
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 43
58 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
43 59
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
5 46
60 5
4 4
4 4
4 4
3 4
3 4
43 61
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 44
62 4
4 4
3 4
4 4
4 4
3 4
42 63
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 44
64 5
4 4
4 4
4 4
4 5
4 4
46
No.
Pengembangan Karir X2
Total Q1
Q2 Q3
Q4 Q5
Q6 Q7
Q8 1
4 4
4 4
4 3
4 3
30 2
4 4
4 5
4 4
4 3
32 3
5 4
4 5
4 3
4 5
34 4
4 4
4 4
4 4
4 5
33 5
4 4
4 4
3 4
4 4
31 6
4 4
4 4
4 4
3 3
30 7
4 4
4 4
4 4
4 4
32 8
4 4
4 4
4 3
4 4
31 9
4 4
4 4
4 4
4 4
32 10
5 5
5 5
5 4
4 4
37 11
4 4
4 4
4 4
4 4
32 12
4 4
3 4
3 4
3 3
28 13
5 4
4 4
4 3
3 3
30 14
4 4
3 4
3 4
4 4
30 15
4 4
5 4
4 4
4 4
33 16
4 4
4 4
4 3
3 3
29 17
4 4
3 4
4 4
3 4
30 18
4 4
5 4
3 4
4 3
31 19
4 5
4 5
4 3
3 4
32 20
4 4
4 4
4 4
4 4
32 21
5 4
4 4
3 4
4 4
32 22
4 4
4 4
3 3
4 4
30 23
3 4
3 4
4 4
4 3
29 24
4 4
3 4
3 4
3 3
28 25
5 4
4 4
4 4
4 4
33 26
4 5
4 4
4 4
4 5
34 27
5 4
4 5
3 3
3 4
31 28
5 4
3 4
4 5
4 4
33 29
4 4
4 4
3 4
4 4
31 30
5 4
4 4
3 4
3 3
30 31
5 4
4 4
4 4
3 4
32
Universitas Sumatera Utara
127
32 4
4 4
4 4
4 4
4 32
33 4
4 4
4 5
4 4
4 33
34 5
4 4
5 4
4 3
3 32
35 5
4 3
4 4
4 3
4 31
36 4
5 4
4 4
4 3
4 32
37 4
4 4
5 4
4 4
4 33
38 5
4 4
4 5
3 5
4 34
39 5
4 4
4 5
4 4
4 34
40 4
5 5
4 4
4 3
4 33
41 5
4 4
4 5
4 4
3 33
42 5
4 4
4 4
4 3
4 32
43 4
4 3
4 4
5 4
4 32
44 4
4 4
4 5
4 3
3 31
45 5
4 5
4 4
4 4
4 34
46 4
4 4
5 4
4 3
3 31
47 4
4 4
4 5
4 4
3 32
48 4
5 4
4 4
4 4
4 33
49 4
4 4
4 5
5 3
3 32
50 5
4 4
4 4
5 4
4 34
51 5
4 5
4 5
5 4
5 37
52 4
4 4
4 4
4 3
3 30
53 4
4 5
4 4
4 4
3 32
54 5
4 5
4 4
4 5
4 35
55 4
4 4
4 5
4 3
3 31
56 5
4 5
4 4
4 4
5 35
57 4
4 4
4 4
4 3
4 31
58 4
5 4
4 4
3 3
4 31
59 5
5 3
5 4
4 4
4 34
60 5
4 5
4 4
5 4
4 35
61 5
5 5
5 5
4 3
3 35
62 4
4 4
5 5
4 4
4 34
63 4
4 3
4 4
4 3
3 29
64 4
4 5
5 5
4 4
4 35
No.
Komitmen Organisasi Y
Total Q1
Q2 Q3
Q4 Q5
Q6 Q7
Q8 1
5 5
4 4
4 4
4 3
33 2
5 5
5 4
4 3
4 4
34 3
4 5
5 4
5 4
5 3
35 4
4 4
4 5
4 5
4 4
34 5
5 4
4 4
5 4
5 4
35 6
4 4
4 4
4 4
4 3
31 7
5 5
5 4
4 4
4 4
35 8
4 4
5 5
5 4
4 4
35 9
4 4
4 5
5 4
4 4
34 10
5 5
5 4
4 4
4 4
35 11
5 5
5 4
4 4
4 4
35 12
4 4
4 3
4 4
3 3
29 13
5 4
5 4
5 4
4 4
35 14
5 5
5 4
4 4
4 3
34 15
4 4
4 5
5 5
4 4
35
Universitas Sumatera Utara
128
16 4
4 4
4 5
4 4
3 32
17 5
4 4
4 4
4 4
3 32
18 4
4 4
5 5
4 4
4 34
19 5
4 4
5 5
4 4
4 35
20 4
4 4
4 4
4 4
4 32
21 4
4 5
5 4
4 4
4 34
22 4
4 4
3 4
4 3
3 29
23 4
4 4
5 4
3 3
4 31
24 3
4 4
3 4
4 4
3 29
25 5
5 4
5 4
4 4
4 35
26 4
5 4
5 5
5 4
4 36
27 5
5 4
4 4
5 4
4 35
28 3
5 4
4 3
4 4
3 30
29 4
4 4
4 4
4 4
4 32
30 3
4 4
3 4
4 4
3 29
31 5
4 4
4 5
5 4
4 35
32 4
4 4
5 4
4 3
4 32
33 4
4 4
4 4
4 5
3 32
34 4
4 5
5 4
4 4
4 34
35 4
5 5
5 4
4 4
4 35
36 5
4 4
4 4
4 4
4 33
37 5
5 5
4 4
4 4
4 35
38 4
5 4
5 4
4 4
4 34
39 5
5 5
4 4
4 4
5 36
40 5
4 5
4 5
4 4
4 35
41 5
5 5
5 4
4 4
4 36
42 4
4 5
4 4
4 4
4 33
43 5
5 4
4 5
3 4
3 33
44 4
4 4
5 5
4 4
5 35
45 5
4 4
5 4
4 4
4 34
46 4
5 4
5 4
4 4
5 35
47 4
4 4
4 4
4 5
4 33
48 4
4 4
4 3
4 5
4 32
49 5
5 4
4 4
4 4
4 34
50 4
4 4
4 4
4 4
4 32
51 5
5 5
5 4
4 4
3 35
52 4
4 4
4 3
4 4
4 31
53 5
5 5
4 5
4 4
4 36
54 5
5 4
4 5
4 4
4 35
55 4
4 4
5 4
4 5
3 33
56 5
4 4
4 5
4 5
4 35
57 4
4 4
4 4
4 4
4 32
58 4
4 4
4 3
5 5
4 33
59 5
5 5
5 5
4 4
4 37
60 5
5 4
4 5
4 4
4 35
61 5
5 5
5 5
5 5
4 39
62 4
4 4
3 4
4 4
4 31
63 5
5 5
4 4
5 5
4 37
64 5
5 5
5 5
5 5
4 39
Universitas Sumatera Utara
129
No.
Kepuasan Kerja Intervening
Total Q1
Q2 Q3
Q4 Q5
Q6 Q7
Q8 Q9
1 3
3 4
3 3
4 4
4 3
31 2
4 4
4 3
3 4
3 3
4 32
3 4
4 4
4 4
4 4
4 5
37 4
3 3
3 4
4 4
4 4
4 33
5 4
4 4
4 4
4 4
4 5
37 6
4 4
4 3
4 4
3 4
3 33
7 4
4 4
5 4
4 4
4 4
37 8
4 4
5 4
4 4
4 4
4 37
9 4
4 4
4 3
3 3
4 4
33 10
4 4
4 4
5 4
4 4
4 37
11 4
4 4
4 4
4 4
4 4
36 12
4 5
3 3
3 3
3 3
3 30
13 3
4 4
4 4
4 4
4 3
34 14
4 4
4 4
4 5
4 4
3 36
15 5
4 5
4 4
4 4
4 4
38 16
3 4
4 4
4 3
3 4
3 32
17 4
4 3
4 4
4 4
4 4
35 18
4 4
4 4
4 4
5 4
4 37
19 4
5 4
5 4
4 4
4 3
37 20
4 4
4 4
4 4
4 4
4 36
21 4
5 4
4 4
4 4
4 5
38 22
4 4
4 4
4 4
4 4
4 36
23 4
4 4
4 4
3 4
4 3
34 24
4 4
4 3
4 4
3 4
3 33
25 4
5 4
5 4
3 4
4 4
37 26
5 4
4 4
5 4
5 4
5 40
27 4
4 5
4 4
5 4
4 4
38 28
4 5
4 3
4 3
4 4
3 34
29 4
4 4
4 4
4 4
4 4
36 30
4 4
5 4
4 3
3 5
3 35
31 4
3 4
4 4
5 4
4 5
37 32
5 3
3 4
4 4
4 4
4 35
33 4
4 4
4 4
4 4
4 4
36 34
3 4
5 4
4 5
4 4
5 38
35 4
3 4
4 4
5 4
5 5
38 36
4 4
4 4
4 4
4 4
4 36
37 4
4 4
4 4
5 4
4 4
37 38
4 4
3 4
4 4
3 4
5 35
39 5
4 3
4 4
4 4
5 5
38 40
5 3
5 4
4 4
4 5
4 38
41 4
5 4
4 4
4 4
4 3
36 42
4 4
4 4
4 5
4 4
5 38
43 4
4 4
4 5
4 4
4 4
37 44
3 3
4 4
4 4
5 4
4 35
45 4
3 4
3 4
4 4
4 5
35 46
4 4
4 4
4 4
5 4
4 37
47 4
3 4
4 4
4 4
4 3
34 48
4 4
3 3
4 4
4 4
4 34
49 4
4 4
4 4
5 4
4 4
37 50
5 4
4 4
4 4
4 4
3 36
51 5
4 4
4 4
3 4
5 3
36 52
4 4
4 3
3 4
4 4
2 32
Universitas Sumatera Utara
130
53 4
4 4
4 4
4 4
4 3
35 54
4 4
4 4
4 4
4 5
5 38
55 3
3 4
4 3
4 4
5 4
34 56
4 4
3 3
5 4
4 4
3 34
57 4
4 3
4 4
4 4
4 4
35 58
4 4
3 4
4 4
3 4
4 34
59 3
4 5
4 4
4 4
4 4
36 60
5 5
4 4
4 4
4 4
3 37
61 4
5 4
5 4
4 4
4 4
38 62
4 3
4 3
4 4
4 4
3 33
63 4
4 4
4 4
4 4
4 4
36 64
5 4
5 3
4 4
4 4
4 37
Universitas Sumatera Utara
131
Lampiran 5 Analisis Deskriptif Jawaban Responden
Frequencies a. Frekuensi Jawaban Responden Variabel Iklim Kerja X
1
Q1
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 6
9.4 9.4
9.4 4.00
50 78.1
78.1 87.5
5.00 8
12.5 12.5
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q2
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 2
3.1 3.1
3.1 4.00
54 84.4
84.4 87.5
5.00 8
12.5 12.5
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q3
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 2
3.1 3.1
3.1 4.00
58 90.6
90.6 93.8
5.00 4
6.3 6.3
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q4
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 5
7.8 7.8
7.8 4.00
54 84.4
84.4 92.2
5.00 5
7.8 7.8
100.0 Total
64 100.0
100.0
Universitas Sumatera Utara
132
Q5
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
4.00 53
82.8 82.8
82.8 5.00
11 17.2
17.2 100.0
Total 64
100.0 100.0
Q6
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 4
6.3 6.3
6.3 4.00
54 84.4
84.4 90.6
5.00 6
9.4 9.4
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q7
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 4
6.3 6.3
6.3 4.00
53 82.8
82.8 89.1
5.00 7
10.9 10.9
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q8
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 6
9.4 9.4
9.4 4.00
52 81.3
81.3 90.6
5.00 6
9.4 9.4
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q9
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 5
7.8 7.8
7.8 4.00
49 76.6
76.6 84.4
5.00 10
15.6 15.6
100.0 Total
64 100.0
100.0
Universitas Sumatera Utara
133
Q10
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 18
28.1 28.1
28.1 4.00
42 65.6
65.6 93.8
5.00 4
6.3 6.3
100.0 Total
64 100.0
100.0
Q11
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
2.00 1
1.6 1.6
1.6 3.00
19 29.7
29.7 31.3
4.00 39
60.9 60.9
92.2 5.00
5 7.8
7.8 100.0
Total 64
100.0 100.0
b. Frekuensi Jawaban Responden Variabel Pengembangan Karir X