Hal yang paling menonjol dan terlihat dari perkembangan sosial Nc adalah ketertarikannya yang
bertambah pada lawan jenisnya, sedangkan dengan laki-laki Nc menunjukkan minat yang biasa. Subjek menjelaskan bila
anaknya menunjukkan ketertarikan terhadap seorang perempuan, maka ia akan bersalaman dan seperti ingin
mencium. Namun dia tidak tertarik dengan perempuan itu maka Nc akan bersikap biasa saja.
“Dia kalau sama cowok sih biasa aja, gak yang pengen deket gitu. Tapi kalau sama cewek ya gitu, ini cewek yang dia
tertarik kalau gak tertarik juga biasa aja. Dia pengennya tuh salam, kalau gak cium gitu deh…” W. S1. 06.02.07. 39.
“Tapi kalau sama cewek ya gitu, ini cewek yang dia tertarik kalau gak tertarik juga biasa aja. Dia pengennya tuh
salam, kalau gak cium gitu deh…” W. S1. 06.02.07. 40.
4. Perilaku Seks Anak
Subjek menjelaskan bahwa anaknya tertarik pada wanita dengan ciri-ciri tertentu seperti berambut panjang,
berpenampilan rapi, dan wangi. Ketertarikannya ini ditunjukkan dengan memandangi perempuan tersebut terus-menerus,
kemudian mengajak bersalaman dan mencium kedua pipinya. Bahkan menurut subjek anaknya tak jarang ingin memegang
payudara dan pantat perempuan yang ia sukai bila tidak dilarang.
“Kalau ceweknya rambutnya panjang, jadi dia punya kesukaan sendiri. jadi yang penting rambutnya panjang, trus kalau
dia pake bajunya agak bagus gitu ya, agak keren, rapi gitu ya..trus pake lipstick mungkin…trus dia liat wangi…nah itu” W. S1.
06.02.07. 41.
“Biasanya dia kalau ngincer orang, cewek gitu biasanya dia gini mencontohkan cara Nc melihat cewek, dari atas
sampe bawah..oh gitu…terus diliatin” W. S1. 06.02.07. 42.
“Kalau dia tertarik ya itu terus, dia harus dapat salam, cium pipi kiri pipi kanan” W. S1. 06.02.07. 43.
Pada masa pubertas, subjek mengetahui bahwa
anaknya sering melakukan masturbasi didalam kamarnya. Ketika melakukan hal tersebut, anaknya akan menutupi
tubuhnya dengan selimut. Kegiatan ini tidak pernah dilakukan oleh anak subjek ketika berada ditempat umum atau ketika ia
bersama dengan orang-orang. Selain itu, anak subjek juga suka tidak menggunakan pakaian atau telanjang ketika berada di
rumah, tapi menurut subjek hal ini hanya terjadi selama beberapa waktu saja. Pada waktu-waktu tertentu, terutama pada
malam hari, anak subjek tidak menggunakan celana dalam.
“Dia suka mainin burungnya itu loh. Sampe bangun gitu. .
Kayak gitu biasanya dimana?di tempat umum atau enggak? Di
kamar, Biasanya kalau dia di kamar ya saya biarkan saja, kan dia ditutupin pake selimut, Kayak masturbasi ya? Iya..” W. S1. 06.02.07.
46. “Dulu dia itu suka telanjang, nah suatu saat dia malu
telanjang…nah sekarang ini hobi lagi dia telanjang, tapi sebentar gak lama-lama.” W. S1. 06.02.07. 49
“Dia kan kalau gini hari 19.30 gak pake celana dalam. Kalau malam dia gak pake celana dalam…….” W. S1. 06.02.07. 48
5. Pendidikan Seksualitas Oleh Orang Tua