14. HS
86
15. RW
50
16. SL
66
17. EF
73
18. DT
60
19. NI
70
20. KA
66
21. NS
76
22. DR
63
Jumlah 1459
14 8
Rata-rata 66,31
Persentase ketuntasan 63,63
36,36
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa prestasi belajar yang dicapai siswa selama siklus II telah mengalami peningkatan
menjadi 14 siswa yang tuntas dalam memahami materi bentuk-bentuk kegiatan ekonomi di Indonesia. Supaya lebih jelas dalam melihat data
tersebut, dapat dikelompokkan dalam tabel berikut : Tabel 13. Prestasi Belajar Siswa Siklus II
No. Nilai
Prestasi Belajar
Siswa Frekuensi
Persentase Kriteria
Keterangan
1.
81 – 100
2 9,09
Sangat Tinggi
Rata-rata prestasi
belajar siswa siklus
II = 66,31 2.
66
– 80
12 54,54
Tinggi
3. 56
– 65 5
22,72 Cukup
4. 46
– 55 3
13,63 Rendah
5. Dibawah
45 -
- Sangat
Rendah Jumlah
22 100
Berdasarkan tabel tersebut secara jelas dapat digambarkan dalam diagram berikut:
Berdasarkan diagram di atas dapat dilihat dengan jelas bahwa prestasi belajar siswa setelah siklus II, sebanyak 9,09 2 siswa prestasi
belajarnya sangat tinggi dan sebanyak 54,54 12 siswa prestasi belajarnya tinggi. Sedangkan siswa yang prestasi belajarnya cukup
22,72 5 siswa dan prestasi belajarnya rendah sebanyak 13,63 3 siswa. Tidak ada yang prestasi belajarnya sangat rendah dalam siklus II
ini. d.
Refleksi Siklus II Selama pembelajaran siklus II berlangsung, suasana kelas lebih
terkendali dibandingkan dengan siklus I. Hal ini merupakan kemajuan yang sangat baik. Selama kegiatan diskusi pun siswa terlihat aktif
berdiskusi dengan kelompoknya. Siswa juga antusias mengikuti proses pembelajaran hingga jam pelajaran IPS berakhir. Siswa yang terlibat
aktif dalam pembelajaran juga lebih banyak dari pada saat siklus I.
B. Komparasi Hasil Penelitian
Peningkatan prestasi belajar siswa, dapat dicermati dari hasil evaluasi siswa yang dilakukan pada akhir siklus. Berdasarkan hasil evaluasi yang
9.09 54.54
22.72 13.63
Diagram 3. Prestasi Belajar Siklus II
sangat tinggi tinggi
cukup rendah
sangat rendah
dilakukan sebelum penelitian, akhir siklus I dan akhir siklus II, diperoleh hasil sebagai berikut :
Tabel 14. Komparasi Prestasi Belajar Siswa pada Kondisi Awal, Akhir Siklus I dan Akhir Siklus II
No Tingkat
penguasaan prestasi
belajar Kriteria
Kondisi Awal Akhir Siklus I
Akhir Siklus II Frekuensi Persentase Frekuensi Persentase Frekuensi Persentase
1 81-100
Sangat tinggi
- -
1 4,54
2 9,09
2 66-80
Tinggi
8 36,36
10 45,45
12 54,54
3 56-65
Cukup
5 22,72
11 50
5 22,72
4 46-55
Rendah
8 36,36
- -
3 13,63
5 Di bawah 45 Sangat
rendah
1 4,54
- -
- -
Dalam tabel tersebut dapat dilihat komparasi prestasi belajar antara kondisi awal, akhir siklus I, dan akhir siklus II. Antara kondisi awal prestasi
belajar siswa dengan prestasi belajar siswa siklus I mengalami kenaikan dan terjadi peningkatan antara prestasi belajar siswa siklus I dengan prestasi belajar
siswa pada akhir siklus II. Pada akhir siklus I, sudah tidak ada siswa yang prestasi belajarnya
rendah dan sangat rendah, 11 siswa yang prestasi belajarnya cukup, didapati pula 10 siswa yang prestasi belajarnya tinggi dan hanya 1 siswa saja yang
prestasi belajarnya sangat tinggi. Setelah akhir siklus II terjadi peningkatan. Sudah tidak ada siswa yang
prestasi belajarnya sangat rendah, 3 siswa yang prestasi belajarnya rendah, 5 siswa prestasi belajarnya cukup, 12 siswa diantaranya prestasi belajarnya
menjadi tinggi dan 2 siswa prestasi belajarnya menjadi sangat tinggi. Supaya dapat lebih jelas, tabel komparasi tersebut dapat digambarkan
dalam diagram berikut ini :
Secara lebih rinci, kenaikan prestasi belajar setiap siswa dapat dilihat dalam tabel kenaikan nilai rata-rata sebagai berikut :
Tabel 15. Kenaikan Nilai Rata-rata Setiap Siswa
No Nama
Prestasi Belajar Selisih Akhir
Siklus I dan Akhir Siklus II
Keterangan Kondisi
Awal Akhir
Siklus I Akhir
Siklus II
1.
AN 61
63 66
3 Meningkat
2.
WA 50
56 50
6 Menurun
3.
MA 48
56 53
3 Menurun
4.
AD 42
60 56
4 Menurun
5.
AF 52
70 70
Tetap 6.
AK 50
60 56
4 Menurun
7.
EA 60
66 66
Tetap 8.
AT 66
66 70
4 Meningkat
9.
MH 54
63 60
3 Menurun
10.
SW 60
73 76
3 Meningkat
11.
NA 75
66 70
4 Meningkat
12.
RF 80
70 83
13 Meningkat
13.
FD 66
73 73
Tetap 14.
HS 70
86 86
Tetap 15.
RW 52
56 50
4 Menurun
16.
SL 60
60 66
6 Meningkat
17.
EF 72
66 73
7 Meingkat
18.
DT 57
60 60
Tetap 19.
NI 76
63 70
7 Meningkat
20.
KA 65
66 66
Tetap 21.
NS 72
66 76
10 Meningkat
22.
DR 50
56 63
7 Meningkat
Kondisi Awal Akhir Siklus I
Akhir Siklus II 4.54
9.09 36.36
45.45 54.54
22.72 50
22.72 36.36
13.63 4.54
Diagram 4. Komparasi Prestasi Belajar SiswaKondisi awal, Akhir Siklus I, Akhir Siklus II
Sangat Tinggi Tinggi
cukup Rendah
sangat Rendah