Tujuan Pengembangan modul pembelajaran membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta tahun akademik 2015/2016.
Budayakan Membaca
dan origieality. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif adalah kesanggupan
mengelaborasi suatu gagasan secara divergen berdasarkan kelancaran, keluwesan, dan orisinalitas. Kemampuan
berpikir kreatif ini berpengaruh positif terhadap kemampuan membaca pemahaman seseorang. Hal ini terbukti dengan
hasil penelitian yang dilakukan oleh Barus 2010: 101, yaitu kemampuan membaca pemahaman seseorang yang memiliki
kemampuan berpikir kreatif tinggi lebih tinggi daripada kemampuan membaca pemahaman seseorang yang memiliki
kemampuan berpikir kreatif rendah. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman seseorang,
peningkatan kemampuan berpikir kreatif dipandang perlu. Barus 2010: 6 memaparkan tiga upaya yang dapat
dilakukan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif yang dapat dijabarkan sebagai berikut.
Pertama, sehubungan
dengan upaya
untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman, seseorang
dapat dimotivasi untuk selalu mencari sesuatu yang baru dalam bacaan atau berusaha untuk seunik mungkin dalam
mengembangkan gagasan yang dinyatakan dalam bacaan. Kedua, seseorang dapat melatih dirinya sendiri sehingga
dapat menghasilkan pemahaman yang komprehensif sekaligus kemampuan untuk mengembangkan gagasan-
gagasan orisinal meskipun itu berkaitan dengan satu bacaan bahasa Indonesia, yaitu 1 kelancaran dalam menemukan
gagasan, 2 kelenturan dalam struktur kalimat, 3 orisinalitas dalam menemukan tema yang khas, orisinalitas
dalam gagasan yang ditangkap, dan 4 elaborasi, yang mampu membuat suatu bacaan tampak lebih kaya dengan
gagasan, misalnya dengan menghubungkan gagasan dalam bacaan dengan gagasan yang tidak biasa.
Ketiga, diperlukan dukungan dari lingkungan yang meliputi fleksibilitas dalam memberi kesempatan,
bimbingan, dan dukungan untuk membangun kepercayaan diri dalam melakukan kegiatan kreatif.
Budayakan Membaca
Rangkuman
1. Minat baca adalah keinginandorongan yang kuat terhadap aktivitas membaca karena aktivitas itu dirasakan berharga
atau berarti. 2. Upaya untuk menumbuhkan minat baca seseorang bisa
dilakukan dengan cara: a. rasa ingin tahu yang tinggi atas fakta, teori, prinsip, pengetahuan dan informasi aktual, b.
sediakanlah buku-buku atau bahan bacaan yang baru dan menarik, c. upayakan memilih buku-buku bacaan maupun
bahan bacaan yang memiliki tingkat keterbacaan yang relevan dengan diri sendiri, dan d. berprinsip hidup bahwa
membaca merupakan kebutuhan rohani.