Refleksi Deskripsi Data Pelaksanaan Tindakan Siklus II

103 Perbandingan hasil belajar Prasiklus dan siklus I dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut ini: Tabel 4.13 Perbandingan Hasil Belajar Prasiklus, Siklus I dan Siklus II Keterangan Hasil penelitian Prasiklus Siklus I Siklus II Rata-rata hasil belajar 74,8 76,15 83,76 Persentase tuntas belajar 55,89 74,25 97,44 Gambar 4.6 Diagram Perbandingan Hasil Belajar Prasiklus, Siklus I dan Siklus II

4.1.3.3 Refleksi

Berdasarkan hasil pengamatan performansi guru oleh kepala sekolah, pengamatan aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar siswa, hal yang terpenting dalam penelitian ini adalah semua yang menjadi indikator keberhasilan telah tercapai. Berdasarkan analisis data hasil perhitungan rata-rata aktivitas belajar siswa pada siklus II juga mengalami peningkatan sebesar 9,29. Aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 72,44, pada siklus II meningkat menjadi 81,73,. 20 40 60 80 100 120 rata-rata hasil belajar persentase tuntas belajar prasiklus siklus I siklus II 104 Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran pada siklus II telah berhasil terlaksana dengan baik dilihat dari aspek aktivitas belajar siswa yang meningkat dan mencapai indikator keberhasilan. Selain nilai aktivitas belajar, nilai APKG I dan APKG II pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 10,06. Nilai akhir APKG pada siklus I sebesar 81 dan pada siklus II meningkat menjadi 91,06. Perolehan nilai tersebut telah memenuhi indikator keberhasilan dan termasuk dalam kriteria yang sangat baik. Rata-rata hasil belajar pada siklus II juga mengalami peningkatan dibandingkan dengan siklus I. Rata-rata hasil belajar pada siklus I sebesar 76,15 dan pada siklus II meningkat menjadi 83,76. Rata-rata hasil belajar yang diperoleh pada siklus I maupun siklus II telah mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu ≥ 75.Ketuntasan belajar klasikal pada siklus II juga mengalami peningkatan yang cukup tinggi yaitu sebesar 23,19. Persentase ketuntasan belajar klasikal pada siklus I sebesar 74,25 dan pada siklus II meningkat menjadi 97,44. Gambaran visual mengenai peningkatan aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, serta performansi guru pada siklus II dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut ini: Tabel 4.14 Rekapitulasi Hasil Penelitian Siklus II Hasil penelitian Nilai Indikator Keterangan Persentase aktivitas belajar siswa 81,73 ≥ 75 Tercapai Rata-rata hasil belajar siswa 83,76 ≥ 75 Tercapai Persentase tuntas belajar klasikal 97,44 ≥ 75 Tercapai Performansi guru 91,06 ≥ 71 Tercapai 105 Gambar 4.7 Diagram Hasil Penelitian Siklus II Perbandingan hasil penelitian siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut ini: Tabel 4.15 Perbandingan Hasil Penelitian Siklus I Dan Siklus II Keterangan Hasil penelitian Siklus I Siklus II Persentase aktivitas belajar siswa 72,44 81,73 Rata-rata 76,15 83,76 Persentase tuntas belajar klasikal 74,25 97,44 Performansi guru 81 91,06 Gambar 4.8 Diagram Perbandingan Hasil Penelitian Siklus I Dan Siklus II 20 40 60 80 100 Akivitas Belajar Siswa Rata-rata TBK Performansi Guru Nilai Indikator 20 40 60 80 100 Aktivitas Belajar Siswa Rata-rata TBK Performansi Guru Siklus I Siklus II 106

4.1.3.4 Revisi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA KELAS IV SD NEGERI 2 METRO SELATAN

0 7 65

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATERI POKOK KARYA TOPENG NUSANTARA MELALUI MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KAMBANGAN 02 KABUPATEN TEGAL

2 126 243

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STAD DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V SDN TUGUREJO 01 SEMARANG

0 5 179

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE DISCOVERY INQUIRY MELALUI MEDIA GAMBAR PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE DISCOVERY INQUIRY MELALUI MEDIA GAMBAR (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas III Semester II SDN 03 Kaling

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DALAM MATERI MEMBACA PENGUMUMAN MELALUI MEDIA GAMBAR Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Dalam Materi Membaca Pengumuman Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Semirejo 01.

0 0 16

Peningkatan keaktifan belajar dan prestasi belajar PKn pada siswa kelas V SDN Karangwuni 1 melalui penggunaan media gambar.

0 3 267

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 1 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 0 244

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 0 244

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTIONI(PBI) DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SDN TUKANGAN.

1 1 160