Uji Simultan Uji F hitung

sebesar 0,0783, nilai maksimum sebesar 0,2871, rata-rata mean sebesar 0,178120 dan standar deviasi 0,0543022. Nilai rata- rata mean lebih besar daripada standar deviasi yaitu 0,0543022 0,178120, berarti bahwa sebaran data alokasi aset baik. Alokasi aset tertinggi terjadi pada reksadana DANA PRATAMA EKUITAS sebesar 0,2871, sedangkan alokasi aset terendah terjadi pada reksadana REKSA DANA TRIM KAPITAL PLUS sebesar 0,0783. c. Tingkat Risiko Dari tabel 2 statistik deskriptif, besarnya tingkat risiko Risk seluruh reksadana saham dari 30 sampel mempunyai nilai minimum sebesar 0,0170, nilai maksimum sebesar 0,1179, rata-rata mean sebesar 0,054570 dan standar deviasi 0,0364087. Nilai rata- rata mean lebih besar daripada standar deviasi yaitu 0,0364087 0,054570, berarti bahwa sebaran data tingkat risiko baik. Tingkat risiko tertinggi terjadi pada reksadana PRATAMA SAHAM sebesar 0,11787, sedangkan tingkat risiko terendah terjadi pada reksadana CIMB-PRINCIPAL EQUITY AGGRESSIVE sebesar 0,01699. d. IHSG Dari tabel 2 statistik deskriptif, besarnya IHSG IHSG selama 3 tahun yang dikonversi menjadi 30 sampel mempunyai nilai minimum sebesar 4118.8275, nilai maksimum sebesar 4937.4608, rata-rata mean sebesar 4554.178889 dan standar deviasi 341.9755524. Nilai rata- rata mean lebih besar daripada standar deviasi yaitu 341.9755524 4554.178889, berarti bahwa sebaran data IHSG baik. IHSG tahunan tertinggi terjadi pada tahun 2014 sebesar 4937.4608, sedangkan IHSG tahunan terendah terjadi pada tahun 2012 sebesar 4118.8275.

B. Hasil Penelitian

1. Hasil Pengujian Prasyarat Analisis

Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Regresi linier berganda digunakan untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen explanatory terhadap satu variabel dependen Ghozali, 2009. Sebelum data dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, multikolinieritas, heteroskedastisitas dan autokorelasi.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil. Uji dalam penelitian ini menggunakan Uji Kolmogorov – Smirnov untuk masing – masing variabel. Uji statistik sederhana dapat dilakukan