Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA
40
F
2t
= Return yang diperoleh dari indeks aset 2, yaitu tingkat bunga obligasi,
F
3t
= Return yang diperoleh dari indeks aset 3, yaitu tingkat bunga SBI,
Ɛ
it
= Error term pemilihan sekuritas meliputi timing dan stock picking.
Untuk menjaga relevansi dari variabel alokasi aset, maka dalam penelitian ini variabel pemilihan sekuritas
Ɛ
it
dalam persamaan Asset Class Factor Model diatas diasumsikan tidak dihitung.
b Tingkat Risiko
Pengertian risiko sendiri merupakan penyimpangan hasil return yang diperoleh dari rencana hasil return yang diharapkan
Martono dan Agus, 2008: 166. Tingkat risiko reksadana saham dapat dilihat dari standar deviasi dari return reksadana tersebut.
Rumus dalam menentukan standar deviasi adalah sebagai berikut:
σ
�
= R
�
− E R
� 2
� �=1
N dimana:
σ
i
= Standar deviasi reksadana, R
i
= Nilai return pada periode i, ER
i
= Nilai expected return, N
= Jumlah observasi.
c Indeks Harga Saham Gabungan IHSG
IHSG adalah indeks untuk mengukur kemampuan kinerja pasar sebagai pembandingnya, dalam menunjukkan suatu kinerja yang
telah dicapai dalam suatu periode. IHSG dapat dihitung dengan cara sebagai berikut Nurcahya, 2010:
41
IHSG = P x Q
Nd X 100
Dimana: P
= Harga saham di pasar reguler, Q = Bobot atau jumlah masing-masing saham,
Nd = Nilai dasar, yaitu nilai yang dibentuk berdasarkan jumlah saham yang tercatat dalam suatu waktu.