tuturan Raoul dalam percakapan diatas melangar maksim kuantitas. Tuturan lisan I yang berbentuk dialog G tersebut melakukan pelanggaran karena mempunyai
maksud lain, hal ini dapat dilihat dari respon Raoul melalui « Le marron, ça a jamais été ta couleur » bahwa coklat tua tidak akan pernah menjadi warna Lucille. Raoul
mengatakan demikian hanya untuk mengejek Lucille, hal ini dipertegas dengan tawa yang seakan ditahan diakhir kalimat Raoul.
10. Menyatakan Keraguan
Suatu keadaan dimana terdapat ketidakyakinan atau adanya rasa bimbang dan
juga rasa tidak percaya terhadap sesuatu. Berikut merupakan pemaparannya. 45 Rauol : Lucille, j’ai quelque chose à te dire. Depuis l’école
maternelle, j’ai toujours... bon, j’ai toujours… je voudrais te dire…
Lucille, ada sesuatu yang ingin aku katakana padamu. Sejak TK, aku selalu… aku selalu… aku ingin mengatakan
kepadamu… Lucille : moi aussi, je t’aime, idiot
aku juga, aku suka padamu, bodoh Pada tuturan 45, terjadi antara Raoul dan Lucille P. Percakapan ini terjadi di
kamar Lucille di dalam « L’oiseau Rare », sesaat setelah Lucille tampil bersama Francoeur, monster yang ditolongnya dan Raoul di panggung. Raoul yang merupakan
teman sejak kecil dari Lucille berperan sebagai penutur sedangkan Lucille berperan sebagai mitra tutur S. Tujuan dari tuturan Raoul yaitu menyatakan suatu kebenaran
E, sedangkan isi dari tuturan ini adalah menyampaikan suatu hal yang telah ditutupi selama ini A, namun disampaikan dengan tidak jelas, nada bicaranya pun tergagap,
hal tersebut dikarenakan Raoul merasa gugup K. Tuturan ini dilakukan secara lisan I dan bentuk penyampaiannya berupa dialog G. Di dalam tersebut juga terdapat
suatu kepatuhan terhadap norma kesusilaan, yaitu dengan berusaha berkata jujur N. Dialog yang cara penyampaiannya secara lisan ini tidak jelas dan sebenarnya
Raoul dapat langsung mengatakan « Lucille, je t’aime ». Dilihat dari tuturan tersebut, Raoul melakukan pelanggaran maksim cara. Hal ini terjadi karena Raoul ragu-ragu
dalam menyampaikan perasaannya, dipertegas pula melalui cara penyampaian tuturan diatas yang cenderung tergagap dan diulang-ulang, dikarenakan perasaan gugupnya
dalam mengatakan bahwa dia menyukai Lucille sejak dulu. Pelanggaran tersebut bermaksud menyatakan suatu keraguan
11. Menyatakan Kepercayaan Diri
Suatu kemampuan akan kepercayaan pada diri sendiri yang memadai dan menyadari kemampuan yang dimiliki dapat dimanfaatkan. Berikut merupakan
pemaparannya dalam film animasi UMÀP.
46 Un reporter : monsieur le préfet, excusez-moi, c’est une stratégie admirable mais, comment vous début noyer ce monstre,
alors que vous ne savez pas où le trouver ? pak kepala polisi, maaf, itu strategi yang bagus, akan
tetapi bagaimana anda memulai menenggelamkan monster tersebut padahal anda tidak tahu dimana
menemukannya ?
Le préfet : haha oh, mais je vais le trouver. Je profite de cette
conférence pour annoncer une récompense a quiconque. Nous donnera des informations permettant de retrouver ce
qui menace notre paix et notre bonheur. Haha, oh tetapi saya akan menemukannya. Saya
mengadakan konferensi ini untuk mengumumkan hadiah bagi siapa saja. Kami akan memberikan informasi untuk
menemukan apa yang mengancam perdamaian dan kebahagiaan kita
Dari tuturan 46 terjadi pada saat konferensi pers yang diadakan oleh Le préfet Maynott di salah satu ruangan di gedung bioskop tempat Émile bekerja S. Un
reporter dalam tuturan ini berperan sebagai penutur sedangkan Le préfet Maynott berperan sebagai mitra tutur P. Le préfet Maynott merupakan seorang kepala polisi
yang berambisi mencalonkan dirinya sebagai walikota Paris. Tujuan Un reporter berkata demikian adalah menyatakan keraguannya kepada Le préfet
Maynott tentang sesuatu hal yang dikatakan saat konferensi tersebut E. Tuturan Un reporter berisi mengenai keingintahuannya akan tindakan yang akan dilakukan Le
préfet Maynott mengenai monster yang meresahkan masyarakat tersebut, mengingat belum diketahui keberadaannya A. Namun Le préfet Maynott berkata dengan
percaya diri yang tinggi bahwa monster tersebut akan dia temukan. Penggunaan gaya bicaranya formal dan dengan nada santai K. Karena para peserta tutur melakukan