Membanggakan Sesuatu Maksud dalam Pelanggaran Prinsip Kerjasama

Tuturan 40 terjadi antara Maud dan Émile. Maud berperan sebagai penutur sedangkan Émile berperan sebagai mitra tutur P. Tuturan ini terjadi sesaat setelah Émile di dorong hingga jatuh oleh Le préfet di tangga menara Eiffel kemudian Maud datang membantu S, sedangkan isinya mengenai perkataan Maud yang menghentikan tindakan Émile yang dapat membahayakan dirinya sendiri, namun Émile merasa kesal, karena semua yang merasa kuat selalu menindas yang lemah, termasuk dirinya sendiri yang merasa tertindas A. Tuturan Maud disampaikan dengan intonasi yang datar, sabar dan terkesan lirih, sedangkan Émile menuturkan dengan intonasi yang lantang dan tegas K. Dalam tuturan ini menggunakan jalur lisan I. Adanya kepatuhan terhadap norma bermasyarakat yaitu kepedulian Maud terhadap Émile yang baru saja terjatuh akibat di dorong oleh Le Prèfet Maynott N, bentuk penyampaiannya berupa dialog G. Dalam tuturan tersebut terlihat jelas bahwa Émile memberikan respon tidak sesuai dengan apa yang dituturkan oleh penutur, cenderung merespon tidak sesuai dengan topik pembicaraan. Maksud dari tuturan Maud melalui « Émile, tout va bien, c’est fini. Venez, je vous aider » Émile, semua akan baik-baik saja, ini sudah selesai. Mari kubantu adalah membuat Émile menjadi tenang dan agar berhenti mengejar bahaya dengan cara berhenti mengejar Le Prèfet Maynott yang tengah terobsesi untuk membunuh Francoeur, sesosok monster yang dibicarakan warga E. Dilihat dari respon Émile dalam « vous savez Maud, c’est toujours pareille, les grands écrasent les petits. Maintenant ça commence à le finir » kamu tahu Maud, selalu saja terjadi hal yang sama, yang kuat menindas yang lemah. Sekarang saatnya mulai untuk mengakhirinya tersebut, menandakan bahwa Émile melakukan pelanggaran maksim hubungan. Dari respon diatas, Émile mengungkapkan suatu pernyataan yang sangat mengejutkan Maud. Dia bertekad untuk membantu Francoeur walaupun Émile tahu bahwa dia lemah, lemah dalam kekuasaan maupun dalam fisik. Hal tersebut diungkapkannya dengan maksud menyatakan rasa marah karena merasa selalu ditindas. Maksud tersebut juga ditegaskan melalui raut muka, gestur tubuh dan nada bicara Émile.

7. Mencari Tahu Suatu Informasi

Timbul karena seseorang mempunyai rasa ingin mengetahui tentang suatu hal, untuk itu seseorang tersebut mencari keterangan, seperti pada tuturan berikut. 41 Émile : Alors la, Merci beaucoup Raoul terimakasih banyak Raoul Raoul : Ah je rien Émile, je t’en prie. Mais, merci pour ? Sama-sama Émile, tapi, terimakasih untuk apa ? Dalam tuturan 40, terjadi antara Émile yang berperan sebagai penutur dan Raoul yang berperan sebagai mitra tutur P. Tuturan Émile « Allors la, Merci beaucoup Raoul » terimakasih banyak Raoul pada percakapan 41 bermaksud menyatakan rasa marah E, tuturan tersebut berisi mengenai sindiran Émile kepada Raoul dengan mengucapkan terimakasih karena telah mengganggu dan merusak kesempatannya untuk mengajak Maud berkencan A. Tuturan ini disampaikan dengan intonasi yang lantang namun disertai dengan nada bicara yang menyerupai orang kesal dan marah K, karena dalam percakapan ini disampaikan saat bertemu langsung, maka secara lisan juga tuturan ini dilakukan I. Pada tuturan ini terdapat ketidakpatuhan terhadap norma kesopanan, ditandai dengan penggunaan nada bicaranya N dan bentuk penyampaian tuturan ini berupa dialog G. Respon Raoul melalui « Ah je rien Émile, je t’en prie. Mais, merci pour ? » sama-sama Émile, tapi terimakasih untuk apa ? menandakan bahwa respon tersebut lebih informatif, seharusnya Raoul menjawab « Ah je rien Émile, je t’en prie » tanpa diikuti kalimat « Mais, merci pour ? », dengan demikian tuturan tersebut merupakan tuturan yang melanggar maksim kuantitas. Respon Raoul yang demikian mempunyai maksud mencari tahu alasan kenapa Émile mengucapkan terimakasih padahal tidak ada suatu hal pun yang dilakukan Raoul untuk Émile sebelumnya. Maksud tersebut diperkuat dengan raut muka Raoul yang tampak kebingungan.

8. Memuji

Suatu tindakan memberikan penghargaan kepada sesuatu yang dianggap indah dan berani. Timbul karena adanya rasa kekaguman terhadap sesuatu. Berikut pemaparannya. 42 Émile : j’etais en train de lui parler et tu a tout gaché aku sedang berbicara dengannya dan kamu merusak semuanya Raoul : ça y est, c’est trop mignon, tu es en fin donner rendez-vous, c’est genial Bagus, sangat menggemaskan, akhirnya kamu mengajaknya berkencan, hebat Tuturan 42 terjadi antara Émile yang berperan sebagai penutur dan Raoul yang berperan sebagai mitra tutur P. Percakapan ini terjadi pada saat berada di dalam