Terumbu Karang TINJAUAN PUSTAKA

Secara ekonomi terumbu karang memegang peranan penting dan sangat potensial terutama bagi sektor perikanan, pariwisata dan kesehatan karena diperkirakan lebih dari 12 perikanan dunia merupakan perikanan karang Lim 1998; Hopley dan Suharsono 2000. Terumbu karang juga menjadi daya tarik utama dalam sektor pariwisata bahari terutama wisata selam. Karena dari berbagai studi melaporkan lebih dari 40 wisatawan dunia melakukan penyelaman Davis dan Tisdell 1995a; Green et al. 2003. Cesar 1997 in Burke et al. 2004 nilai ekonomi terumbu karang seperti dalam Tabel 1. Tabel 1. Nilai ekonomi terumbu karang Penggunaan Sumberdaya Langsung atau Tidak Langsung Kisaran Produksi Potensi Keuntungan Bersih Pertahun US Perikanan secara lestari konsumsi lokal 10-30 ton 12,000 – 36,000 Perikanan secara lestari ekspor ikan hidup 0.5-1 ton 2,500 – 5,000 Perlindungan pantai mencegah erosi _ 5,500 – 110,000 Pariwisata dan rekreasi 100-1000 ind. 700 – 111,000 Nilai estetika dan keanekaragaman hayati 600-2000 ind. 2,400 – 8,000 Total untuk perikanan dan perlindungan pantai 20,000 – 151,000 Total untuk potensi pariwisata dan estetika 23,100 – 270,000 Sumber : Cesar 1997 in Burke et al. 2004.

2.2. Wisata Bahari Kategori Selam

Kegiatan wisata bahari, yaitu wisata selam sangat penting dan merupakan pasar wisata internasional. Tabata 1992 dan Dignam 1990 mengidentifikasi bahwa penyelaman merupakan olah raga yang paling cepat perkembangannya di dunia, bersamaan dengan itu juga semakin banyaknya pelayanan perjalanan untuk wisata penyelaman sebagai salah satu asp.ek olah raga. Data pertumbuhan ini diambil dari data jumlah peserta pelatihan penyelaman di Professional Association of Dive Instructors PADI yang merupakan organisasi pelatihan penyelaman terbesar di dunia. Dari sejak organisasi tersebut berdiri pada tahun 1967 sampai dengan Pebruari 1994 terdapat lebih dari 5,000,000 orang peserta yang bersertifikat. Kecepatan pertumbuhan wisata selam karena selam merupakan kombinasi olahraga, wisata dan pengetahuan serta didukung oleh relatif murahnya harga perlengkapan selam Davis dan Tisdell 1995b. Menurut Davis dan Tisdell 1995a, ada dua pertanyaan yang sangat penting untuk menilai meningkatnya permintaan demand akan wisata selam, yaitu : a Mengapa orang senang atau mau melakukan wisata selam? b Faktor penting apa sehingga orang memilih lokasi tertentu untuk melakukan penyelaman? Dari beberapa hasil studi juga dilaporkan bahwa faktor yang menyebabkan orang atau wisatawan senang melakukan wisata selam adalah : a Keinginan untuk berpetualangan di dunia liar perairan. b Pada umumnya menyukai interest pada ekologi laut. c Secara umum melihat image bahwa olahraga ini beda dan sangat sp.esial. d Karena faktor menyukai geologi laut, atau kehidupan laut. e Hobi fotografi bawah laut. f Sederhana atau mudah untuk melakukannya terkait dengan perlengkapan. g Bisa mendapatkan penghargaan dengan adanya petualangan yang cukup beresiko. Pesatnya perkembangan wisata bahari khusus penyelaman memberikan kontribusi ekonomi yang cukup besar dalam sejarah pariwisata. Di Carribean setiap penyelaman dihasilkan US 2-3orang. Tiap tahun diperkirakan total pemasukan US 1-2 juta Green et al. 2003. Peningkatan aktivitas wisata selam jika tidak dikelola secara lestari akan menyebabkan kerusakan terumbu karang sebagai obyeknya. Beberapa studi melaporkan bahwa aktifitas penyelaman menyebabkan kerusakan, hancurnya fragmen terumbu karang Hawkins dan Roberts 1992; Milazzo et al. 2002; Zakai dan Chadwick-Furman 2002. Hubungan signifikan antara itensitas penyelaman dengan tingkat kerusakan suatu lokasi penyelaman. Semakin tinggi itensitas penyelaman di suatu kawasan maka semakin besar penutupan karang yang rusak, berkurangnya