48
IV.  METODE PENELITIAN
4.1.  Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di restoran Mie Jogja Pak Karso dan Ayam Penyet Surabaya  di  jalan  Padjajaran  No.  28  B  Bogor.  Pemilihan  lokasi  ini  dilakukan
secara  sengaja  purposive  dengan  pertimbangan  bahwa  restoran  ini  merupakan restoran yang baru berkembang di Kota Bogor. Restoran waralaba di Kota Bogor
ini  dinilai  memiliki  peluang  usaha  yang  besar  karena  didukung  oleh  faktor geografis, demografis dan peraturan daerahnya. Restoran ini merupakan restoran
kuliner  yang  menyajikan  mie  Jogja  dengan  cita  rasa  yang  khas  dari  Kota Jogjakarta  sebagai  produk  unggulannya.  Produk  unggulan  ini  dijadikan  sebagai
salah satu objek makanan wisata kuliner di Kota Bogor. Kegiatan  pengumpulan  data  dan  informasi  untuk  penelitian  ini  dilakukan
mulai  bulan  Mei  –  Juni  2011.  Kegiatan  pengumpulan  data  dan  informasi  ini melibatkan  pihak  pengambil  keputusan  manager  dan  konsumen  akhir  yang
dijadikan sebagai responden.
4.2.  Metode Pengambilan Sampel
Metode  pengambilan  sampel  dalam  penelitian  ini  dilakukan  dengan metode  judgemental  sampling  dengan  mengisi  kuesioner  perbandingan
berpasangan  untuk  Proses  Hirarki  Analitik  PHA.  Metode  ini  digunakan berdasarkan  pertimbangan  tertentu  dalam  memilih  responden  sebagai  sampel.
Responden  yang  dipertimbangkan  dan  dipilih  adalah  benar-benar  ahli  atau mengenal dinamika bisnis yang dijalani dan berkepentingan terhadap hasil PHA.
Responden  yang  digunakan  sebanyak  dua  orang  yakni,  pimpinan  dan  bendahara cabang di  restoran waralaba Mie Jogja Cabang Bogor.
Metode  pengambilan  sampel  untuk  mengevaluasi  aktivitas  promosi  mie Jogja ini dilakukan dengan cara pengisian kuesioner melalui metode convenience
sampling. Metode  ini  digunakan  berdasarkan  pertimbangan  kemudahan  untuk
ditemui  atau  berdasarkan  kesediaan  anggota  populasi  tertentu  saja.  Jumlah responden  yang  ditetapkan  adalah  sebanyak  30  orang,  dengan  pertimbangan
49
bahwa  hasil  kuesioner  evaluasi  aktivitas  promosi  ini  akan  diolah  secara kuantitatif, yang kebutuhan datanya minimal sebanyak 30.
4.3.  Data dan Instrumentasi