BAB V GAMBARAN UMUM USAHA MIKRO KECIL DAN
MENENGAH UMKM MITRA BINAAN IPB
5.1 Latar Belakang Pendirian Usaha
Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM merupakan salah satu wujud usaha yang tumbuh menjamur dan mendominasi sektor perindustrian Indonesia.
Eksistensi usaha ini dalam perekonomian negara dapat diperoleh dari usaha secara mandiri, maupun melalui berebagai program kemitraan. IPB menjalankan
program kemitraan ini sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat. Saat ini terdaftar 249 unit UMKM mitra binaan IPB. Jumlah ini terdiri dari
166 unit UMKM mitra binaan UPP-UKM dan 83 unit UMKM mitra binaan CDA melalui Program Mahasiswa Wirausaha. Keseluruhan unit usaha ini dapat
dikelompokkan pada lima jenis bidang usaha, diantaranya adalah 75 unit UMKM bidang usaha pangan, 74 unit UMKM bidang usaha jasa, 51 unit UMKM bidang
usaha pertanian, dan 49 unit UMKM bidang usaha kerajianan. Pendirian UMKM, termasuk pemilihan jenis bidang usaha didasarkan atas
berbagai latar belakang. Namun, berdasarkan jawaban keseluruhan responden, latar belakang pendirian usaha ini dapat dikategorikan menjadi tiga alasan utama,
yaitu latar belakang ekonomi, peluang dan prospek usaha yang baik, serta alasan keturunan atau usaha warisan. Proporsi latar belakang pendirian usaha ini dapat
dilihat pada persentase yang digambarkan pada Gambar 4.
Sebagian besa sebagai alasan utam
menyebutkan alasan e bertahan hidup. Hal i
dijalankan merupakan mereka menyebutkan
ketidakmampuan mer menyebutkan warisan
fokus bidang usaha y Dalam hal ini, sebaga
usaha, keterampilan da
5.2 Karakteristik
Sebagian bes prospek usaha sebaga
hasil penelitian yang binaan IPB berpendi
berpendidikan sedan
68
Gam
sar responden menjadikan alasan peluang dan ama dalam pendirian UMKM. Beberapa di
n ekonomi. Artinya, usaha ini dijalankan sebag l ini banyak dijumpai pada UMKM masyarak
kan sumber nafkah bagi diri dan keluarganya. K kan bahwa keputusan untuk berwirausaha
ereka untuk bekerja di sektor formal. Sebagi san sebagai alasan dalam menjalankan usaha.
yang dijalani ditetapkan berdasarkan beberapa gai besar responden menyebutkan alasan pelua
n dan hobi pada bidang usaha tertentu.
tik Pelaku Usaha
besar pengusaha UMKM menyebutkan alasa bagai latar belakang pendirian usaha. Hal ini
g menunjukkan bahwa sebagian besar pendir ndidikan tinggi, meskipun beberapa diantar
ang dan rendah. UMKM mitra binaan IPB
27 5
ekonomi peluang dan
warisan
ambar 4. Latar Belakang Pendirian UMKM
Keterangan: 49
dan prospek usaha diantaranya juga
bagai strategi untuk rakat. Usaha yang
. Kebanyakan dari ha diambil karena
gian kecil lainnya ha. Sementara itu,
apa pertimbangan. luang dan prospek
san peluang dan ni relevan dengan
ri UMKM mitra ntaranya tergolong
PB membuktikan
n prospek usaha
eksistensinya melalui yang diambil dari jum
responden mencapai dilihat dari hubungan
persen tenaga kerja tenaga kerja berasal da
berasal dari keluarga. H
Tenaga kerja tingkat pendidikan f
dikategorikan memili kerja yang memiliki
dijalankan tidak mem dari pendidikan forma
21.22
Gambar 5. H lui penyerapan tenaga kerja. Rata-rata penyerap
jumlah total tenaga kerja yang terserap oleh pai sembilan orang tenaga kerja untuk satu uni
an tenaga kerja dengan pemilik usaha, diketahui a berasal dari orang lain yang belum dikena
l dari kerabat pemilik usaha, sementara 12,13 a. Hasil perhitungan ini divisualisasikan pada G
ja yang terserap pada bidang usaha ini umum formal rendah. Sebanyak 63.63 persen tena
iliki tingkat pendidikan rendah dan hanya 36.36 ki tingkat pendidikan formal tinggi. Ini ber
embutuhkan keahlian khusus yang hanya mun mal.
66.67 12.13
oran kera
kelu
5. Hubungan Tenaga Kerja dengan Pemilik UM
Ketera 50
rapan tenaga kerja h seluruh UMKM
unit UMKM. Jika tahui bahwa 66,67
nal, 21,22 persen 13 persen lainnya
da Gambar 5.
umnya memiliki enaga kerja dapat
36.36 persen tenaga berarti usaha yang
ungkin didapatkan
ang lain rabat
luarga
MKM
erangan:
5.3 Hambatan Pe