Jenis penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Objek Penelitian Identifikasi Variabel Operasional

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian adalah suatu rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka pemecahan suatu permasalahan. Tahap-tahap penelitian ditentukan dari tahap identifikasi masalah sampai dengan verifikasi hasil setting optimal yaitu dengan melakukan eksperimen.

4.1. Jenis penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen experimental research. Penelitian eksperimen adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki hubungan sebab-akibat dan berapa besar hubungan tersebut dengan cara mengenakan perlakuan treatment pada satu atau lebih kelompok eksperimen. Eksperimen dilakukan untuk menguji hipotesis serta menemukan hubungan sebab- akibat. Hasil penelitian eksperimen dapat mengubah teori-teori yang telah usang. 13

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian

PT. XYZ Jalan Pulau Nias Selatan KIM 2 Mabar Medan, Sumatera Utara. Waktu penelitian direncanakan 1 bulan selama bulan Mei-Juni 2012.

4.3. Objek Penelitian

13 Sinulingga, Sukaria. 2011. Metodologi Penelitian. USU-Press:Medan. Objek penelitian yang diamati adalah produk soap chips pada unit drier di PT. XYZ. Soap chip adalah produk yang dihasilkan dari proses drying yang akan dilakukan desain eksperimen untuk mengurangi tingkat penyimpangan Total Fatty Matter berdasarkan titik optimum yang dihasilkan

4.4. Identifikasi Variabel Operasional

Penentuan variabel penelitian didasarkan atas studi pendahuluan terhadap objek studi dan studi kepustakaan yang berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi. Sesuai dengan objek penelitian dan metode yang akan digunakan, variabel- variabel penelitian yang akan diamati terdiri dari 2 unsur utama, yaitu : 1. Variabel Bebas Independent Variabel bebas adalah variabel yang perubahannya tidak tergantung pada variabel lain. Faktor-faktor yang menjadi variabel bebas adalah Temperatur Heat Exchanger, Tekanan Vakum di drier, dan Laju Aliran Neat Soap. 2. Variabel Terikat Dependent Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat akibat dari variabel bebas. Variabel terikat yang akan diukur adalah kualitas yang meliputi kadar Total Fatty Matter. Adapun kaitan variabel terikat dengan variabel bebas dituangkan dalam bentuk kerangka konseptual pada Gambar 4.1. Setting Mesin Jumlah Produk Cacat Banyak Penentuan Faktor Response Surface Methodology Eksperimen Titik Optimum Faktor Persamaan Matematis Jumlah Produk Cacat Menurun Gambar 4.1. Kerangka Konseptual

4.5. Sumber Data