Uji KetidaksesuaianModel Orde Kedua

0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.125 -2.63 Hasil perkalian matriks menghasilkan yaitu: b : 75.946 b 1 : -0.238 b 2 : -0.054 b 3 : 0.008 b 11 : -0.011 b 22 : 0.127 b 33 : -0.020 b 12 : 0.171 b 13 : 0.046 b 23 : -0.079 Dari langkah-langkah perhitungan diatas maka telah dapat kita peroleh persamaan model orde ke dua yaitu: Y = 75.946 – 0.238x 1 -0.054x 2 + 0.008x 3 + -0.011 x 1 2 + 0.127x 2 2 - 0.020x 3 2 + 0.171x 1 x 2 - 0.046x 1 x 3 -0.079x 2 x 3

5.4.2. Uji KetidaksesuaianModel Orde Kedua

Uji ketidaksesuaian terhadap model orde kedua dilakukan sebagai dasar untuk menentukan titik optimum faktor. Uji ini bertujuan melihat kesesuaian model yang dibangun terhadap data hasil eksperimen. Dalam pengujian model ke dua ini dianalisis dengan menggunakan software MINITAB 15.0. Adapun hasil analisis dengan software tersebut adalah : Regression Analysis: y versus x1, x2, ... The regression equation is y = 75.9 - 0.238 x1 - 0.054 x2 + 0.008 x3 - 0.011 x1x1 + 0.127 x2x2 - 0.020 x3x3 + 0.171 x1x2 + 0.046 x1x3 - 0.079 x2x3 Predictor Coef SE Coef T P Constant 75.9460 0.5101 148.89 0.000 x1 -0.2384 0.1389 -1.72 0.147 x2 -0.0541 0.1389 -0.39 0.713 x3 0.0084 0.1389 0.06 0.954 x1x1 -0.0110 0.2085 -0.05 0.960 x2x2 0.1268 0.2085 0.61 0.570 x3x3 -0.0198 0.2085 -0.10 0.928 x1x2 0.1712 0.1814 0.94 0.388 x1x3 0.0462 0.1814 0.25 0.809 x2x3 -0.0788 0.1814 -0.43 0.682 S = 0.513027 R-Sq = 50.5 R-Sqadj = 0.0 Analysis of Variance Source DF SS MS F P Regression 9 1.3427 0.1492 0.57 0.784 Residual Error 5 1.3160 0.2632 Total 14 2.6587 Source DF Seq SS x1 1 0.7756 x2 1 0.0399 x3 1 0.0010 x1x1 1 0.0313 x2x2 1 0.1912 x3x3 1 0.0024 x1x2 1 0.2346 x1x3 1 0.0171 x2x3 1 0.0496 Adapun pengujian hipotesis sumber adalah sebagai berikut : H = Persamaan Regresi tidak memiliki efek terhadap jumlah TFM yang dihasilkan. H 1 = Persamaan Regresi memiliki efek terhadap jumlah produk cacat yang dihasilkan. Pengujian: F hitung F tabel0,05,9,5 0.57 4.77 maka H diterima dan disimpulkan bahwa Persamaan Regresi tidak memiliki efek terhadap jumlah TFM yang dihasilkan. Hasil dari perbandingan F hitung dengan F tabel dapat dilihat pada Tabel 5.11. Tabel 5.11. Perhitungan Uji Ketidaksesuaian untuk Model Orde Kedua Df F hit F tabel Regression 9 0.57 4.77 Error 5

5.5. Penentuan Titik Optimum Faktor