18
3. Piket Posko PPL
Piket poskoPPL yaitu menjaga dan membersihkan poko PPL serta
melayani pengunjung posko baik siswa, guru, karyawan, maupun DPL.
Kegiatan sekolah tidak selalu terprogram dan terjadwal. Terdapat beberapa kegiatan yang termasuk kegiatan insidental. Kegiatan insidental
yaitukegiatan yang
tidak wajib
terlaksana. Selama
kegiatan PPL,
mahasiswamelaksanakan kegiatan insidental sebagai berikut.
1. Syawalan
2. Pemasangan Jadwal Kegiatan SMA Negeri 1 Kalasan
3. Rapat Persiapan HUT SMA Negeri 1 Kalasan
4. Peringatan Hari Ulang Tahun SMA Negeri 1 Kalasan
a Pendampingan Serangkaian Lomba dalam Memperingati Hari Ulang
Tahun SMA Negeri 1 Kalasan b
Bakti Sosial 5.
Persiapan Hadiah untuk Anggota Koperasi Siswa 6.
Penataan Ulang Perpustakaan 7.
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS 8.
Lomba Sekolah Sehat 9.
Pengajian Idul Adha Demikianlah rancangan kegiatan PPL yang dilaksanakan, sedangkan
program yang bersifat insidental lainnya akan terlaksana sesuai dengan keadaan sekolah yang terjadi selama pelaksanaan PPL.
19
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan PPL
Sebelum mahasiswa melaksanakan praktik mengajar, mahasiswa PPL melakukan kegiatan persiapan. Kegiatan persiapan tersebut merupakan kegiatan
yang mendukung pembelajaran di kelas. Pada dasarnya kegiatan persiapan PPL akan memudahkan mahasiswa untuk melaksanakan PPL, sehingga tujuan
kegiatan PPL dapat tercapai dengan baik. Adapun kegiatan persiapan sebagai berikut.
1. Pembekalan PPL
Pembekalan merupakan program yang dilaksanakan untukmemberikan pengarahan kepada para mahasiswa PPL dalam melaksanakanPPL maupun
persiapan-persiapannya termasuk observasi dan
micro teaching.
Pembekalan dilakukan oleh Program Studi masing-masing mahasiswa danoleh UPPL.
Materi pembekalan meliputi pengembangan wawasan mahasiswa,pelaksanaan pendidikan yang relevan dengan kebijakan-kebijakan baru, dan teknis PPL.
Mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan SastraIndonesia mengikuti pembekalan PPL pada tanggal 20 Juni 2016.
2.
Micro Teaching
Pengajaran Mikro Magang II
Micro teaching
adalah praktik mengajar pada kelas kecil yangdilaksanakan di kampus. Pengajaran mikro ini dilaksanakan dengan
model
peer teaching
. Mahasiswa dilatih untuk menjadi pendidik. Secara umum,pengajaran
mikro bertujuan
untuk membentuk
dan mengembangkankompetensi dasar mengajar
teaching skill
sebagai bekal praktik mengajar
real-teaching
di sekolahlembaga pendidikan. Kegiatan kuliah pengajaranmikro lebih menekankan pada latihan, yang meliputi
pembekalan pengajaran mikro, observasi pembelajaran dan kondisi sekolahlembaga, dan praktikpengajaran mikro.
Kuliah pengajaran
mikro menekankan
pada latihan.
Kegiatanpengajaran mikro meliputi orientasi pengajaran mikro, observasi prosespembelajaran dan kondisi sekolah, kemudian praktik pengajaran
mikro.Dalam pengajran mikro, mahasiswa dilatih keterampilan dasar mengajaryang meliputi
keterampilan dasar mengajar terbatas dan keterampilan dasarmengajar terpadu. Bimbingan pengajaran mikro dilakukan
secara bertahapdan terpadu. Secara bertahap artinya pertama-tama memberi