24 prestasi belajar rendah, jika berjalan pelan-pelan, ketergantungan
dengan teman, membaca tulisan di papan tulis tidak bisa, jika membaca dan menulis selalu menunduk, dan mudah lelah.
B. Kajian Layanan Pendidikan Siswa Tunanetra Low vision
1. Pengertian Layanan Pendidikan
Suparno, 2007: 49-50 mengatakan terdapat jenis layanan yang digunakan oleh anak berkebutuhan khusus sesuai dengan kebutuhannya.
Namun secara umum mencakup layanan medis dan fisiologis, layananan sosial psikologis, dan layanan pedagogis atau pendidikan. Dalam
penelitian ini akan dibatasi pada layanan pendidikan yang diberikan kepada siswa low vision.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan layanan adalah perihal atau cara melayani. Sedang kan pelayanan diartikan
sebagai 1 perihal atau cara melayani; 2 usaha melayani kebutuhan orang lain dengan memperoleh imbalan uang; 3 kemudahan yang
diberikan sehubungan dengan jual beli jasa atau barang Alwi Hasan, 2005: 646. Dari pengertian di atas dapat ditegaskan bahwa layanan
adalah usaha yang ditempuh oleh seseorang untuk memberikan sesuatu kepada orang lain untuk memenuhi kebutuhannya.
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk dapat mewujudkan suasana belajar dan pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, akhlak mulia Undang-
Undang No. 20 Tahun 2003.
25 Layanan pendidikan adalah upaya yang dilakukan untuk
memenuhi kebutuhan anak berkebutuhan khusus yang memiliki keunikan tersendiri dalam jenis dan karakteristiknya, dan membedakan
mereka dari anak normal pada umumnya. Keadaan ini menuntut adanya penyesuaian dalam pemberian layanan pendidikan yang dibutuhkan
Suparno 2007: 47. Aini Mahabbati, 2013: 3 mengatakan bahwa layanan pendidikan anak berkebutuhan khusus adalah pengajaran yang
dirancang untuk merespon karakteristik unik anak yang memiliki kebutuhan khusus yang tidak dapat diakomodassikan oleh kurikulum
sekolah standar. Berdasarkan pendapat kedua ahli tersebut tersebut maka dapat
ditegaskan bahwa layanan pendidikan adalah usaha yang dilakukan oleh sekolah kepada anak berkebutuhan khusus yang mempunyai bermacam-
macam kebutuhan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan masing- masing siswa untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka
secara optimal.
2. Prinsip Layanan Pendidikan