Karakteristik Ibu Hamil PEMBAHASAN
Dalam Notoadmodjo 2007, media dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan, dengan peningkatan pengetahuan diharapkan adanya perubahan perilaku
ibu hamil yaitu pemberian ASI Eksklusif. Media merupakan alat bantu dalam proses pendidikan. Media memiliki manfaat untuk merangsang minat sasaran pendidikan,
mengatasi keterbatasan waktu, tempat, bahasa dan daya indera dari sasaran pendidikan, mengatasi sikap pasif sasaran pendidikan dan dapat memberikan rangsangan,
pengalaman serta menimbulkan persepsi yang sama, mendorong keinginan sasaran untuk mengetahui, mendalami, dan akhirnya memberikan pengertian yang lebih baik
serta merangsang sasaran untuk meneruskan pesan-pesan kepada orang lain Suiraoka dan Supariasa, 2012.
Hal ini sesuai dengan penelitian Laon,dkk 2012 bahwa informasi yang diberikan dalam bentuk media buku pop up ternyata mampu meningkatkan pengetahuan. dalam
hal ini Laon,dkk 2012 membuktikan bahwa terdapat pengaruh perubahan pengetahuan anak tentang kesehatan gigi dan mulut setelah diberikan intervensi dengan
media buku pop up.jika dibandingkan dengan penelitian ini peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa media buku pop up yang menarik sehingga memiliki kemampuan
tidak hanya untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak akan tetapi kepada ibu hamil pun dapat meningkatkan pengetahuan dengan materi yang berbeda-beda. Juga
menurut hasil penelitian Nasution 2010 diketahui bahwa intervensi dengan media leaflet yang diberikan pada ibu hamil di Kecamatan Padang Sidimpuan Selatan Kota
Padangsidimpuan tahun 2010 dapat meningkatkan skor pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang IMD dan ASI Ekslusif. Penelitian Nasution 2010 ini menggunakan
media leaflet yang dapat meningkatkan pengetahuan ibu setelah diberikan intervensi
selama 2 minggu, Jika dibandingkan dengan penelitian yang peneliti lakukan peneliti dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil sesaat setelah mempelajari media buku pop
up yang lebih mudah dipahami ketimbang media leaflet yang biasanya hanya penuh dengan tulisan.
Dilihat pada perubahan pengetahuan ASI Ekslusif per item pertanyaan diketahui bahwa terdapat beberapa pengetahuan yang mayoritas sudah diketahui ibu hamil
meningkat setelah diberikan media yakni pada materi 1.Bayi sakit cukup diberi ASI 79.17 menjadi 95.83, 2.ASI diberikan kapan saja 83.33 menjadi 95,83,
3.Memberikan ASI bisa jadi gemuk 83.33 menjadi 100, 10.Ibu bekerja tidak memberi ASI 83,33 menjadi 91,67, 11.Pengertian ASI Ekslusif 87,5 menjadi
91,67, 13.Kolostrum dibuang 75 menjadi 100, 14.Kolostrum mengandung zat kekebalan tubuh 83,33 menjadi 100, 15.Membersihkan payudara dengan air
hangat 100 tetap 100. Begitupun pada materi yang mayoritas tidak dikuasai ibu juga mengalami peningkatan yakni pada materi 4.Menyusui dapat merubah bentuk
payudara 45,84 menjadi 75, 6.Sabun dan alkohol tidak untuk membersihkan payudara 62,5 menjadi 95,83, 7.Susu formula 45,84 menjadi 79,17, 8.Asi
belum keluar ibu boleh memberikan susu botol 20,83 menjadi 45,83, dan 9.radangputting lecet sehingga ASI dihentikan 45,83 menjadi 79,17. Diantara
materi-materi di atas terdapat dua materi yang mengalami penurunan pengetahuan setelah diberi media yakni materi 5.Pengertian Kolostrum 54,17 menjadi 45,83 dan
12.Memberikan ASI dapat mengembalikan berat badan ibu 70,83 menjadi 58,33. Akan tetapi menurut peneliti penurunan pengetahuan ini bukan disebabkan oleh
kesalahan materi yang disampaikan dalam media melainkan karena pertanyaan