Alat Pengumpulan Data Metode dan Alat Pengumpulan Data

3.5.2 Alat Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data non-tes, yaitu skala psikologi dan alat pengumpul data yang digunakan berupa skala minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Skala minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan diberikan pada awal eksperimen untuk semua populasi pre test. Pre test digunakan untuk mengetahui tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan siswa kelas X 1 SMK Negeri 5 Semarang tahun ajaran 20132014 sebelum diberikan perlakuan berupa layanan Bimbingan Kelompok. Skala minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan diberikan lagi kepada sampel yaitu 10 orang siswa yang memiliki tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan dengan rata-rata secara keseluruhan kategori tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah yang telah mendapat perlakuan berupa layanan Bimbingan Kelompok post test. Cara yang digunakan untuk menyatakan item serta merespon skala tersebut yaitu melalui skala likert. Skala ini terdiri atas sejumlah pernyataan item yang semuanya menunjukkan sikap tentang suatu objek tertentu atau menunjukkan ciri tertentu yang akan diukur. Setiap pernyataan disediakan sejumlah alternatif jawaban sebagai berikut: Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Kurang Sesuai KS, Tidak Sesuai TS, dan Sangat Tidak Sesuai STS. Responden bebas untuk memilih salah satu jawaban dari lima alternatif jawaban yang tersedia dengan memberi tanda silang X, sesuai keadaan sebenarnya dari masing-masing responden. Berikut adalah format skala minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan yang digunakan dalam penelitian ini. Tabel 3.3 Format Skala Minat Terhadap Jurusan Teknik Gambar Bangunan No. Pernyataan Alternatif Jawaban SS S KS TS STS 1. Item Pernyataan 2. Item Pernyataan dst. Item Pernyataan Skala minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas beberapa pernyataan positif dan negatif. Pernyataan positif dan negatif mempunyai skor yang berbeda. Berikut ini adalah penskoran pernyataan positif dan negatif yang digunakan peneliti untuk mengukur tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Tabel 3.4 Penskoran Item Alternatif Jawaban Pernyataan + - Sangat Sesuai 5 1 Sesuai 4 2 Kurang Sesuai 3 3 Tidak Sesuai 2 4 Sangat Tidak Sesuai 1 5 Untuk menginterpretasikan tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan yang memiliki rentangan skor 1-5, skor jawaban skala minat terhadap jurusan ditentukan berdasarkan skor item positif dan skor negatif. Seluruh skor jawaban dijumlahkan kemudian ditransformasikan ke dalam bentuk persentase skor dengan cara membagi dengan skor idealnya dan dikalikan 100. Persentase skor tersebut dibandingkan dengan kategori tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan dan akan diperoleh kategori Sangat Tinggi, Tinggi, Sedang, Rendah dan Sangat Rendah. Penentuan kategori tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan dengan cara sebagai berikut: Persentase skor tertinggi : 5 : 5 x 100 = 100 Persentase skor terendah : 1 : 5 x 100 = 20 Rentang persentase : 100 - 20 = 80 Interval persentase : = 16 Hasil perhitungan di atas menunjukan rentang interval 16 dan persentase skor terendah 20, maka dapat ditentukan kategori tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan sebagai berikut: Tabel 3.5 Kategori Tingkatan Skala Minat Terhadap Jurusan Teknik Gambar Bangunan Persentase Kategori 85 - 100 Sangat Tinggi 68 - 84 Tinggi 52 - 67 Sedang 36 - 51 Rendah 20 - 35 Sangat Rendah

3.5.3 Penyusunan Instrumen

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN MINAT MENGIKUTI KEGIATAN KEPRAMUKAAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X 4 SMA NEGERI 11 SEMARANG

1 6 170

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012 2013

1 18 176

MENINGKATKAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP PROGRAM KEAHLIAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PURBALINGGA TAHUN AJARAN 2012 2013

0 10 344

Upaya Meningkatkan Kepercayaan Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X SMK NEGERI 1 Jambu

4 20 241

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA DI KELAS X SMK NEGERI 4 MEDAN TAHUN AJARAN 2016-2017.

0 2 27

PENERAPAN MODEL PAKEM (PARTISIPATIF, AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN) PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 STABAT TAHUN AJARAN 2013 / 2014.

0 2 52

MENINGKATKAN SIKAP JUJUR MELALUI PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 3 25

MENINGKATKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN (ENTERPRENEURSHIP) MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK HOME ROOM PADA SMK NEGERI 2 TEBING TINGGI TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 29

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK BANGUNAN SMKN 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 43

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 176