4.1.4.2 Perkembangan Selama Kegiatan Layanan Bimbingan Kelompok
Kegiatan layanan Bimbingan Kelompok dilaksanakan selama 8 pertemuan dengan pemberian materi yang disesuaikan guna upaya meningkatkan minat
terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Berikut ini merupakan jadwal kegiatan layanan Bimbingan Kelompok.
Tabel 4.27 Jadwal Kegiatan Layanan Bimbingan Kelompok
No. Pertemuan
Hari dan Tanggal
Aspek yang dikembangkan
Materi
1. I
Kamis, 14 November
2013 Sikap umum
Mengenal lebih jauh tentang jurusan Teknik
Gambar Bangunan 2.
II Senin,
18 November 2013
Preferensi Bekerja atau Kuliah?
3. III
Kamis, 21 November
2013 Kesadaran
spesifik Memahami potensi diri
4. IV
Senin, 25 November
2013 Kesadaran
spesifik Meningkatkan
penyesuaian diri terhadap jurusan Teknik Gambar
Bangunan 5..
V Kamis,
28 November 2013
Kesadaran spesifik
Meningkatkan tanggung jawab terhadap keputusan
yang telah diambil 6.
VI Senin,
2 Desember 2013
Kesenangan personal
terhadap konten Memantapkan diri sekolah
di jurusan Teknik Gambar Bangunan
7. VII
Kamis, 5 Desember
2013 Adanya
kepentingan atau signifikansi
personal Menumbuhkan semangat
belajar
8. VIII
Senin, 9 Desember
2013 Partisipasi
Kiat sukses dalam meraih keberhasilan masa depan
Kegiatan layanan Bimbingan Kelompok dari pertemuan pertama hingga pertemuan kedelapan akan dijelaskan melalui deskripsi proses kegiatan layanan
Bimbingan Kelompok. Penjelasan ini meliputi waktu pelaksanaan penelitian, proses pelaksanaan penelitian dan evaluasi dari setiap pertemuan.
1 Pertemuan I
a Waktu Pada pertemuan pertama ini dilaksanakan pada hari Kamis
tanggal 14 November 2013 pada pukul 11.00-12.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan pada saat jam Bimbingan Konseling.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan pertama, aspek yang dikembangkan adalah sikap
umum. Materi yang yang diberikan adalah mengenal lebih jauh tentang jurusan Teknik Gambar Bangunan. Pada kegiatan ini ada 4 tahapan yang
dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti selaku pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota
kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini
anggota kelompok sudah terlihat mulai nyaman, namun masih agak canggung karena ini baru pertemuan yang pertama. Kedua adalah tahap
peralihan, pada tahap ini pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu mengenal lebih jauh tentang jurusan Teknik Gambar
Bangunan. Pada tahap ini pemimpin kelompok juga menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan
semua anggota kelompok siap mengikutinya. Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara
aktif mengikuti kegiatan Bimbingan Kelompok. Mereka menyampaikan
pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat yang muncul diantaranya adalah pemahaman tentang sistem diklat di SMK Negeri 5
Semarang yakni sistem pembelajaran dan kurikulum yang digunakan, fasilitas yang ada di jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti ruang
gambar dan laboratorium gambar, serta kompetensi yang diajarkan di jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti membuat rancangan anggaran
biaya, mekanika teknik, gambar teknik dan menggambar dengan perangkat lunak. Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini pemimpin
kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan hampir
semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini. c Evaluasi
Pada pertemuan kali ini, baru ada 3 anggota yang secara aktif memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan
Kelompok. Mereka adalah R-6, R-15 dan R-18, sedangkan anggota yang lain masih cenderung pasif dan masih malu dalam menyampaikan ide
serta gagasannya. Ide-ide yang muncul diantaranya adalah pemahaman tentang sistem diklat di SMK Negeri 5 Semarang yakni sistem
pembelajaran dan kurikulum yang digunakan, fasilitas yang ada di jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti ruang gambar dan
laboratorium gambar, serta kompetensi yang diajarkan di jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti membuat rancangan anggaran biaya, mekanika
teknik, gambar teknik dan menggambar dengan perangkat lunak.
2 Pertemuan II
a Waktu Pada pertemuan kedua ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal
18 November 2013 pada pukul 14.00-15.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan setelah pulang sekolah.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan kedua, aspek yang dikembangkan adalah
preferensi. Materi yang yang diberikan adalah bekerja atau kuliah? Seperti pertemuan sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4 tahapan yang
dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti selaku pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota
kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini
anggota kelompok sudah terlihat mulai nyaman dan mulai tidak canggung lagi. Kedua adalah tahap peralihan, pada tahap ini pemimpin
kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu bekerja atau kuliah? Pada tahap ini pemimpin kelompok juga menanyakan kesiapan
anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan semua anggota kelompok siap mengikutinya.
Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka
menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat yang muncul diantaranya adalah pemahaman tentang arah karir seperti
bekerja pada suatu perusahaan kontraktor dan posisi pekerjaan lulusan
jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti, drafter, pelaksana lapangan, surveyor dan desainer gambar bangunan. Keempat adalah pengakhiran,
pada tahap ini pemimpin kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti
kegiatan ini dan hampir semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini.
c Evaluasi Pada pertemuan kali ini, ada 4 anggota yang secara aktif
memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka adalah R-6, R-8, R-15 dan R-18, sedangkan anggota
yang lain masih cenderung pasif dan masih malu dalam menyampaikan ide serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah pemahaman tentang
arah karir seperti bekerja pada suatu perusahaan kontraktor dan posisi pekerjaan lulusan jurusan Teknik Gambar Bangunan seperti, drafter,
pelaksana lapangan, surveyor dan desainer gambar bangunan.
3 Pertemuan III
a Waktu Pada pertemuan ketiga ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal
21 November 2013 pada pukul 11.00-12.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan pada saat jam Bimbingan Konseling.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan ketiga, aspek yang dikembangkan adalah
kesadaran spesifik. Materi yang yang diberikan adalah memahami potensi diri. Seperti pertemuan sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4
tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti selaku pemimpin kelompok membangun
hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta peraturan yang harus diikuti oleh anggota
kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat mulai nyaman dan tidak canggung lagi. Kedua adalah tahap peralihan, pada tahap ini
pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu memahami potensi diri. Pada tahap ini pemimpin kelompok juga
menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan semua anggota kelompok siap mengikutinya.
Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka
menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat yang muncul diantaranya adalah pemahaman mereka tentang apa itu
potensi diri yaitu kemampuan, keterampilan dan bakat; pemahaman tentang macam-macam potensi diri dimana sebagian besar dari mereka
baru mengetahui
potensi intelektual
IQ saja
dan mereka
mengungkapkan kekuatan, kekurangan, peluang serta ancaman yang ada pada diri mereka melalui analisis SWOT. Keempat adalah pengakhiran,
pada tahap ini pemimpin kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti
kegiatan ini dan hampir semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini.
c Evaluasi Pada pertemuan kali ini, ada 5 anggota yang secara aktif
memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka adalah R-6, R-8, R-15, R-18 dan R-20, sedangkan
anggota yang lain masih cenderung pasif dan masih malu dalam menyampaikan ide serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah
pemahaman mereka tentang apa itu potensi diri yaitu kemampuan, keterampilan dan bakat; pemahaman tentang macam-macam potensi diri
dimana sebagian besar dari mereka baru mengetahui potensi intelektual IQ saja dan mereka mengungkapkan kekuatan, kekurangan, peluang
serta ancaman yang ada pada diri mereka melalui analisis SWOT.
4 Pertemuan IV
a Waktu Pada pertemuan keempat ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal
25 November 2013 pada pukul 14.00-15.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan setelah pulang sekolah.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan keempat, aspek yang dikembangkan adalah
kesadaran spesifik. Materi yang yang diberikan adalah meningkatkan penyesuaian diri terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Seperti
pertemuan sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4 tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti
selaku pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta
peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat mempunyai hubungan baik dan terjalin
interaksi yang baik. Kedua adalah tahap peralihan, pada tahap ini pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu
meningkatkan penyesuaian diri terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Pada tahap ini pemimpin kelompok juga menanyakan
kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan semua anggota kelompok siap mengikutinya.
Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka
menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat yang muncul diantaranya adalah pemahaman mereka tentang apa itu
penyesuaian diri yaitu adaptasi dengan lingkungan. Anggota kelompok mengungkapkan hambatan penyesuaian diri dengan guru, mata pelajaran,
teman sebaya dan lingkungan sekolah. Anggota kelompok saling memberi masukan tentang cara yang mungkin dilakukan untuk mengatasi
hambatan penyesuaian diri dengan guru, mata pelajaran, teman sebaya dan lingkungan sekolah. Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini
pemimpin kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan
hampir semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini. c Evaluasi
Pada pertemuan kali ini, ada 6 anggota yang secara aktif memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan
Kelompok. Mereka adalah R-6, R-8, R-12, R-15, R-18 dan R-20, sedangkan anggota yang lain masih cenderung pasif dan masih malu
dalam menyampaikan ide serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah pemahaman mereka tentang apa itu penyesuaian diri yaitu adaptasi
dengan lingkungan. Anggota kelompok mengungkapkan hambatan penyesuaian diri dengan guru, mata pelajaran, teman sebaya dan
lingkungan sekolah. Anggota kelompok saling memberi masukan tentang cara yang mungkin dilakukan untuk mengatasi hambatan penyesuaian
diri dengan guru, mata pelajaran, teman sebaya dan lingkungan sekolah.
5 Pertemuan V
a Waktu Pada pertemuan kelima ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal
28 November 2013 pada pukul 11.00-12.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan pada saat jam Bimbingan Konseling.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan kelima, aspek yang dikembangkan adalah
kesadaran spesifik. Materi yang yang diberikan adalah meningkatkan tanggung jawab terhadap keputusan yang telah diambil. Seperti
pertemuan sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4 tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti
selaku pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta
peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat nyaman dan kompak. Kedua adalah
tahap peralihan, pada tahap ini pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu meningkatkan tanggung jawab terhadap
keputusan yang telah diambil. Pada tahap ini pemimpin kelompok juga menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan
berikutnya dan semua anggota kelompok siap mengikutinya. Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara
aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat
yang muncul diantaranya adalah pemahaman mereka tentang apa itu tanggung jawab yaitu melaksanakan tugas yang diterima. Anggota
kelompok mengungkapkan apa saja yang menjadi tanggung jawab siswa. Anggota kelompok saling mengungkapkan apa saja yang telah mereka
lakukan dan akan mereka lakukan untuk melaksanakan tanggung jawab mereka setelah memutuskan masuk di jurusan Teknik Gambar Bangunan.
Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini pemimpin kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok
merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan hampir semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini.
c Evaluasi Pada pertemuan kali ini, anggota kelompok sudah mulai berani
beradu pendapat dan saling melengkapi pendapat yang satu dengan yang lainnya. Ada 7 anggota yang secara aktif memberikan tanggapan dan ide-
ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka adalah R-6, R-8, R-12, R-15, R-18, R-20 dan R-26, sedangkan anggota yang lain
masih cenderung pasif dan masih malu dalam menyampaikan ide serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah pemahaman mereka tentang apa
itu tanggung jawab yaitu melaksanakan tugas yang diterima. Anggota kelompok mengungkapkan apa saja yang menjadi tanggung jawab siswa.
Anggota kelompok saling mengungkapkan apa saja yang telah mereka lakukan dan akan mereka lakukan untuk melaksanakan tanggung jawab
mereka setelah memutuskan masuk di jurusan Teknik Gambar Bangunan.
6 Pertemuan VI
a Waktu Pada pertemuan keenam ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal
2 Desember 2013 pada pukul 14.00-15.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan setelah pulang sekolah.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan keenam, aspek yang dikembangkan adalah
kesenangan personal terhadap konten. Materi yang yang diberikan adalah memantapkan diri sekolah di jurusan Teknik Gambar Bangunan. Seperti
pertemuan sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4 tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti
selaku pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta
peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat nyaman dan kompak. Kedua adalah
tahap peralihan, pada tahap ini pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu memantapkan diri sekolah di jurusan Teknik
Gambar Bangunan. Pada tahap ini pemimpin kelompok juga menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan
semua anggota kelompok siap mengikutinya. Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara
aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat
yang muncul diantaranya adalah pandangan mereka mengenai penyebab terpaksa
atau salah
mengambil jurusan.
Anggota kelompok
mengungkapkan kenyataan tentang jurusan Teknik Gambar Bangunan. Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini pemimpin kelompok
melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan hampir semua anggota
kelompok memahami esensi dari pertemuan ini. c Evaluasi
Pada pertemuan kali ini, anggota terlihat aktif dan merespon dengan baik materi yang dibahas. Ada 8 anggota yang secara aktif
memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka adalah R-8, R-12, R-18, R-20, R-21, R-25, R-26 dan
R-30, sedangkan anggota yang lain masih cenderung pasif dan masih malu dalam menyampaikan ide serta gagasannya. Ide-ide yang muncul
adalah pandangan mereka mengenai penyebab terpaksa atau salah mengambil jurusan. Anggota kelompok mengungkapkan kenyataan
tentang jurusan Teknik Gambar Bangunan.
7 Pertemuan VII
a Waktu Pada pertemuan ketujuh ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal
5 Desember 2013 pada pukul 11.00-12.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan pada saat jam Bimbingan Konseling.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan ketujuh, aspek yang dikembangkan adalah
adanya kepentingan atau signifikansi personal. Materi yang yang diberikan adalah menumbuhkan semangat belajar. Seperti pertemuan
sebelumnya, pada ada kegiatan ini ada 4 tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti selaku
pemimpin kelompok membangun hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta
peraturan yang harus diikuti oleh anggota kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat nyaman dan kompak. Kedua adalah
tahap peralihan, pada tahap ini pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu menumbuhkan semangat belajar. Pada tahap ini
pemimpin kelompok juga menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan semua anggota kelompok siap
mengikutinya. Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara
aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat
yang muncul diantaranya adalah pemahaman mereka tentang apa itu
semangat belajar yaitu motivasi yang mendorong untuk belajar. Anggota kelompok mengungkapkan pendapat mereka mengenai faktor-faktor
yang dapat mempengaruhi semangat belajar, yaitu lingkungan, kemampuan diri dan sarana pendukung. Anggota juga memberikan
pendapatnya tentang apa itu gaya belajar beserta jenis-jenisnya. Sebagian dari mereka sudah mengetahui bagaimana gaya belajar visual, auditorik
dan kinestetik sehingga mereka menjelaskan kepada anggota kelompok yang lain. Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini pemimpin
kelompok melakukan evaluasi dan terminasi. Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan hampir
semua anggota kelompok memahami esensi dari pertemuan ini. c Evaluasi
Pada pertemuan kali ini, semua anggota secara aktif memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok.
Mereka adalah R-6, R-8, R-12, R-15, R-18, R-20, R-21, R-25, R-26 dan R-30. Tidak ada anggota yang pasif dan malu dalam menyampaikan ide
serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah pemahaman mereka tentang apa itu semangat belajar yaitu motivasi yang mendorong untuk
belajar. Anggota kelompok mengungkapkan pendapat mereka mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi semangat belajar, yaitu
lingkungan, kemampuan diri dan sarana pendukung. Anggota juga memberikan pendapatnya tentang apa itu gaya belajar beserta jenis-
jenisnya. Sebagian dari mereka sudah mengetahui bagaimana gaya
belajar visual, auditorik dan kinestetik sehingga mereka menjelaskan kepada anggota kelompok yang lain.
8 Pertemuan VIII
a Waktu Pada pertemuan kedelapan ini dilaksanakan pada hari Senin
tanggal 9 Desember 2013 pada pukul 14.00-15.00 WIB. Pertemuan ini dilaksanakan setelah pulang sekolah.
b Proses Pelaksanaan Pada pertemuan kedelapan, aspek yang dikembangkan adalah
partisipasi. Materi yang yang diberikan adalah kiat sukses dalam meraih keberhasilan masa depan. Seperti pertemuan sebelumnya, pada ada
kegiatan ini ada 4 tahapan yang dilakukan oleh peneliti. Pertama adalah tahap pembentukan, pada peneliti selaku pemimpin kelompok
membangun hubungan baik dengan anggota kelompok serta menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta peraturan yang harus diikuti
oleh anggota kelompok. Pada tahap ini anggota kelompok sudah terlihat nyaman dan kompak. Kedua adalah tahap peralihan, pada tahap ini
pemimpin kelompok menyampaikan topik yang akan dibahas, yaitu kiat sukses dalam meraih keberhasilan masa depan. Pada tahap ini pemimpin
kelompok juga menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk mengikuti tahapan berikutnya dan semua anggota kelompok siap mengikutinya.
Ketiga adalah kegiatan, pada tahap ini anggota kelompok secara aktif mengikuti kegiatan layanan Bimbingan Kelompok. Mereka
menyampaikan pendapat mengenai topik yang sedang dibahas. Pendapat
yang muncul diantaranya adalah pemahaman mereka tentang hakikat pribadi yang sukses, yaitu tanggung jawab, kreatif dan tidak mudah putus
asa. Anggota kelompok mengungkapkan pendapat mereka mengenai sifat-sifat orang sukses, yaitu berani mengambil resiko, memiliki
keteguhan hati dan percaya diri. Anggota juga memberikan pendapatnya tentang kunci kesuksesan yaitu, mencari pengalaman berorganisasi dan
memupuk sifat-sifat positif dalam diri. Keempat adalah pengakhiran, pada tahap ini pemimpin kelompok melakukan evaluasi dan terminasi.
Hampir semua anggota kelompok merasa senang dalam mengikuti kegiatan ini dan hampir semua anggota kelompok memahami esensi dari
pertemuan ini. c Evaluasi
Pada pertemuan kali ini, semua anggota secara aktif memberikan tanggapan dan ide-ide dalam kegiatan layanan Bimbingan Kelompok.
Mereka adalah R-6, R-8, R-12, R-15, R-18, R-20, R-21, R-25, R-26 dan R-30. Tidak ada anggota yang pasif dan malu dalam menyampaikan ide
serta gagasannya. Ide-ide yang muncul adalah pemahaman mereka tentang hakikat pribadi yang sukses, yaitu tanggung jawab, kreatif dan
tidak mudah putus asa. Anggota kelompok mengungkapkan pendapat mereka mengenai sifat-sifat orang sukses, yaitu berani mengambil resiko,
memiliki keteguhan hati dan percaya diri. Anggota juga memberikan pendapatnya tentang kunci kesuksesan yaitu, mencari pengalaman
berorganisasi dan memupuk sifat-sifat positif dalam diri.
4.1.4.3 Hasil Observasi Minat Terhadap Jurusan Teknik Gambar Bangunan