Populasi Sampel Populasi dan Sampel Penelitian

Kelompok ini yaitu: 1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 evaluasi, 4 analisis hasil evaluasi, 5 tindak lanjut dan 6 laporan.

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dan sampel penelitian merupakan sumber data dalam penelitian, dilihat dari subjek di mana data menempel. Pada bagian ini akan diuraikan mengenai populasi dan sampel penelitian.

3.4.1 Populasi

Menurut Sugiyono 2010: 117 populasi merupakan “wilayah generalisasi yang terdiri atas subyekobyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.” Arikunto 2006: 130 menjelaskan bahwa populasi merupakan “keseluruhan subyek penelitian.” SMK Negeri 5 Semarang terdiri dari kelas X, kelas XI dan kelas XII dengan jumlah jurusan sebanyak 7. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Semarang dengan jumlah siswa sebanyak 37. Adapun rincian populasi dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 3.2 Populasi Penelitian Kelas Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan X 1 Teknik Gambar Bangunan 33 4 Jumlah 37 Pertimbangan yang digunakan dalam pengambilan populasi siswa kelas X 1 jurusan Teknik Gambar Bangunan yaitu berdasarkan rekomendasi dari guru Bimbingan dan Konseling di SMK Negeri 5 Semarang dan fenomena yang terjadi di lapangan bahwa terdapat siswa yang memiliki tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan rendah. Pertimbangan lain yang digunakan yaitu efektifitas pemberian layanan dan efisiensi proses penelitian.

3.4.2 Sampel

Menurut Sugiyono 2010: 18 sampel adalah “bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.” Arikunto 2006: 131 menjelaskan bahwa sampel merupakan “sebagian atau wakil populasi yang diteliti.” Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik purposive sampling pengambilan sampel berdasarkan tujuan. Purposive sampling dilakukan dengan mengambil subjek bukan berdasarkan strata, random atau daerah tetapi dilakukan berdasarkan tujuan tertentu, yaitu meningkatkan minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan. Pertimbangan yang digunakan adalah berdasarkan hasil skala psikologi yang menyatakan bahwa siswa memiliki tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan dengan kategori tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah. Adapun penentuan siswa yang menjadi sampel penelitian adalah sebagai berikut: 1 Peneliti menyebar skala psikologi kepada seluruh siswa kelas X 1 jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Semarang tahun ajaran 20132014 yang berjumlah 37 siswa. 2 Hasil skala psikologi dianalisis untuk mengetahui sebaran kategori minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah. 3 Jumlah siswa yang diambil sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 10 orang siswa yang memiliki tingkat minat terhadap jurusan Teknik Gambar Bangunan dengan rata-rata secara keseluruhan kategori tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah. 4 Pengambilan sampel dengan kategori tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah dikarenakan pertimbangan heterogenitas kelompok agar sumber- sumber dalam pembahasan suatu topik lebih bervariasi dan memunculkan dinamika kelompok yang baik.

3.5 Metode dan Alat Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN MINAT MENGIKUTI KEGIATAN KEPRAMUKAAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X 4 SMA NEGERI 11 SEMARANG

1 6 170

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012 2013

1 18 176

MENINGKATKAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP PROGRAM KEAHLIAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PURBALINGGA TAHUN AJARAN 2012 2013

0 10 344

Upaya Meningkatkan Kepercayaan Diri Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas X SMK NEGERI 1 Jambu

4 20 241

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA DI KELAS X SMK NEGERI 4 MEDAN TAHUN AJARAN 2016-2017.

0 2 27

PENERAPAN MODEL PAKEM (PARTISIPATIF, AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN) PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 STABAT TAHUN AJARAN 2013 / 2014.

0 2 52

MENINGKATKAN SIKAP JUJUR MELALUI PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 3 25

MENINGKATKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN (ENTERPRENEURSHIP) MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK HOME ROOM PADA SMK NEGERI 2 TEBING TINGGI TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 29

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK BANGUNAN SMKN 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 43

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 176