elektronika dan tata busana masing-masing 3.2, desain grafis 2.9, listrik 2.5, pariwisata 1.8, musik dan kecantikan masing-masing 1.4 serta
sisanya kurang dari 1, termasuk gambar bangunan 0.4. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa minat siswa SMP untuk
melanjutkan studi ke jurusan Teknik Gambar Bangunan sangat rendah apabila dibandingkan dengan jurusan lain di SMK.
2.2 Minat Terhadap Jurusan
Minat merupakan salah satu bagian dari aspek psikis manusia. Minat memiliki cakupan bahasan yang luas. Guna memudahkan pemahaman tentang
minat terhadap jurusan, maka dalam pembahasan ini akan diuraikan tentang pengertian minat, pengertian minat terhadap jurusan, aspek-aspek minat terhadap
jurusan, jenis-jenis minat terhadap jurusan, ciri-ciri minat terhadap jurusan dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat terhadap jurusan.
2.2.1 Pengertian Minat
Minat merupakan hal yang menarik untuk diteliti karena hal ini dapat mempengaruhi manusia untuk melakukan ataupun tidak melakukan suatu hal
ketika mereka mempunyai kebebasan untuk memilih. Banyak pakar telah meneliti dan mendalami tentang minat. Mereka juga telah memberikan pandangan dan
batasan tentang apa itu minat. Menurut Slameto 2010: 180, minat adalah “rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang
menyuruh.” Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar diri. Minat dapat diekpresikan melalui suatu
pernyataan yang menunjukan bahwa seseorang lebih menyukai suatu hal daripada
hal lainnya, dapat pula dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas. Seseorang yang memiliki minat terhadap subjek tertentu, cenderung untuk
memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subjek tersebut. Slameto 2010: 180 menjelaskan lebih lanjut lagi bahwa “minat tidak dibawa sejak lahir,
melainkan diperoleh kemudian.” Minat terhadap sesuatu dipelajari dan
mempengaruhi belajar selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan minat-minat baru. Jadi minat terhadap sesuatu merupakan hasil belajar dan menyokong belajar
selanjutnya. Hilgard sebagaimana dikutip oleh Slameto 2010: 57 memberi rumusan
tentang minat yakni “interest is persisting tendency to pay attention to and enjoy some activity or content.” Minat adalah kecenderungan yang tetap untuk
memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Kegiatan yang diminati seseorang, diperhatikan terus-menerus yang disertai dengan rasa senang. Crow
dan Crow sebagaimana dikutip oleh Djaali 2012: 121 mengatakan bahwa “minat berhubungan dengan gaya gerak yang mendorong seseorang untuk menghadapi
atau berurusan dengan orang, benda, kegiatan, pengalaman yang dirangsang oleh kegiatan itu sendiri.” Minat merupakan sumber motivasi yang mendorong
seseorang untuk melakukan apa yang ingin dilakukan ketika bebas memilih. Minat tidak bersifat permanen, tetapi minat bersifat sementara atau dapat berubah-
ubah. Menurut Djaali 2012: 122 minat adalah “perasaan ingin tahu, mempelajari, mengagumi atau memiliki sesuatu.” Minat merupakan bagian dari
ranah afeksi, mulai dari kesadaran sampai pada pilihan nilai.
Pendapat dari beberapa tersebut memberikan kesimpulan bahwa minat adalah kecenderungan rasa suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau
aktivitas, berdasarkan penerimaan akan suatu serta diekpresikan melalui suatu pernyataan yang menunjukan bahwa seseorang lebih menyukai suatu hal daripada
hal lainnya, dapat pula dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas.
2.2.2 Pengertian Minat Terhadap Jurusan